Banyak Miliarder Rugi, Warren Buffet Kembali Jadi Orang Terkaya Kelima di Dunia
Merdeka.com - Warren Buffett kembali berada di urutan kelima orang terkaya di dunia, dengan kekayaan mencapai USD117 miliar atau Rp1.671 triliun, menurut data Bloomberg Billionaires Index.
Dilansir dari CNBC International, posisi teratas orang terkaya di dunia masih diduduki oleh Elon Musk, diikuti Jeff Bezos, Bernard Arnault, dan Bill Gates.
Berbeda dari keempat miliarder lainnya yang melihat kerugian, kekayaan Buffett tumbuh USD 7,8 miliar (Rp 111,6 triliun) di 2022. Menariknya, kerugian para miliarder itu menjadi penyebab kembalinya Warren Buffett ke posisi kelima sebagai orang terkaya di dunia.
-
Siapa orang terkaya di dunia? Dikenal sebagai salah satu pengusaha paling inovatif di dunia, Elon Musk telah meraih posisi pertama dalam daftar Orang Terkaya di Dunia versi majalah Forbes.
-
Apa yang Warren Buffet sumbangkan? Pada tahun 2010, Buffett mendirikan The Giving Pledge bersama keluarga Gates untuk mendorong miliarder lain menyumbangkan setidaknya setengah dari kekayaan mereka untuk tujuan amal juga.
-
Siapa yang Warren Buffet anggap sukses? Dalam sebuah wawancara pada tahun 2019, ia menjelaskan bahwa jika Anda berusia 65 atau 70 tahun dan orang-orang yang Anda sayangi benar-benar mencintai Anda, maka Anda sukses.
-
Bagaimana Warren Buffet menyumbangkan kekayaannya? Ia telah menyatakan akan menyumbangkan 99 persen kekayaannya untuk tujuan filantropi. Sebagaimana diketahui pada Juni 2024, ia tercatat memiliki jumlah harta USD 135 miliar atau Rp 2.000 Triliun.
-
Warren Buffet dapat uang banyak dari mana? Kesuksesan terbesarnya datang dari mengubah pekerjaan remaja yang biasa – mengantar koran – menjadi sesuatu yang lebih berarti dan menjadi landasan untuk hal-hal yang lebih besar. Ia menemukan cara untuk menjadi lebih efisien, mengantar lebih cepat, dan bahkan menjual langganan dan kalender tambahan sebagai pekerjaan sampingan.
Sebagai perbandingan, Musk yang merupakan orang terkaya di dunia, telah rugi USD 62 miliar, sementara Gates rugi USD 12,5 miliar. Saham Berkshire Hathaway pun naik lebih dari 7 persen sepanjang tahun ini yang sebagian besar berkat kepercayaan investor dalam diversifikasi.
Mark Zuckerberg, yang memiliki kekayaan bersih lebih dari USD 120 miliar pada bulan Januari, telah melihat kekayaannya anjlok hingga USD 54 miliar atau Rp 773,7 triliun karena nilai saham Facebook yang menurun.
Miliarder teknologi lain yang sebelumnya berada di 10 besar orang terkaya di dunia, sebenarnya mampu menggeser Buffett jika mereka tidak mendapatkan pukulan substansial karena jatuhnya saham teknologi tahun ini.
Para miliarder teknologi yang melihat kerugian itu diantaranya adalah pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin, mantan CEO Microsoft Steve Ballmer dan pendiri Oracle Larry Ellison.
Posisi Mark Zuckerberg Makin Turun dari Daftar Orang Terkaya
Posisi Mark Zuckerberg turun tiga tempat dalam daftar orang terkaya di dunia versi Bloomberg. Hal ini seiring dengan anjloknya saham Meta telah mengurangi kekayaan Mark Zuckerberg hingga USD 31 miliar atau Rp 445,6 triliun.
Dilansir dari CNN, Zuckerberg sekarang berada di posisi nomor 10 dalam daftar Bloomberg Billionaires Index, di belakang salah satu pendiri Oracle (ORCL) Larry Ellison. Sementara itu, CEO Tesla Elon Musk menempati posisi pertama. Meta Platforms, perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook, melihat penurunan drastis di pasar saham pekan lalu.
"Visi yang sepenuhnya terwujud ini masih jauh. Dan meskipun arahnya jelas, jalan kita ke depan belum ditentukan dengan sempurna," kata Zuckerberg pada para analis.
Saham Meta turun lebih dari 26 persen, penurunan ini memangkas hampir USD 240 miliar dari nilai pasarnya. Zuckerberg mengantongi lebih dari 398 juta saham Meta, atau 14,2 persen dari perusahaan tersebut, menurut pengarsipan SEC pada Februari 2021.
Setelah turunnya saham Meta, kekayaan Zuckerberg sekarang bernilai USD 89,6 miliar. Angka tersebut masih lebih tinggi dari orang terkaya Asia, Ambani yang memiliki Reliance Industries, menurut peringkat Bloomberg.
Reporter: Natasha Khairunnisa Amani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total gabungan harta kekayaan mereka meroket menjadi USD896 miliar atau setara Rp13,5 kuadriliun alias Rp13.500 triliun.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kekayaan pertama dialami Elon Musk, yang menjalankan beberapa perusahaan, termasuk Tesla dan SpaceX.
Baca SelengkapnyaDi usia 15 tahun Warren Buffet sudah memiliki USD2.000.
Baca Selengkapnya"Masyarakat butuh uang saya. Saya tidak butuh uang,”
Baca SelengkapnyaInvestor ternama ini masih tinggal di rumah tua yang dibeli pada tahun 1958.
Baca SelengkapnyaArnault, diperkirakan memiliki kekayaan senilai Rp3.485 triliun pada akhir Maret.
Baca SelengkapnyaPerbandingan kinerja Bitcoin dan strategi investasi Warren Buffett, memberikan investor mempertimbangkan berbagai faktor risiko dan potensi return.
Baca SelengkapnyaWarren Buffett punya cara bercanda saat 'manggung' di depan publik. Termasuk kala mencoba microphone.
Baca SelengkapnyaSelama 23 tahun jumlah orang kaya di Indonesia hanya bertambah 164.867 orang.
Baca SelengkapnyaPada laporan keuangan akhir kuartal II, Berkshire Hathaway memiliki saham Apple bernilai USD 84,2 miliar.
Baca SelengkapnyaKekayaan 10 orang terkaya di dunia juga melonjak dengan rekor tertinggi, menurut Billionaire Index Bloomberg.
Baca SelengkapnyaKesenjangan ekonomi semakin terasa saat ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina pada tahun 2022.
Baca Selengkapnya