Banyak orang Indonesia latah investasi bisnis sektor properti
Merdeka.com - Investasi di sektor properti disebut-sebut lebih baik dibandingkan investasi di sektor keuangan. Masyarakat harus memahami bahwa masing-masing investasi memiliki kelebihan dan kekurangan.
Sekretaris Jenderal Real Estate Indonesia (REI), Hari Raharta Sudrajat berpendapat, pengetahuan sangat penting bagi investor untuk mempertimbangkan langkah-langkah yang tepat sebagai bagian dari strategi mengantisipasi kerugian dari investasi yang dilakukan.
Fenomena saat ini, banyak investor yang cenderung ikut-ikutan dalam investasi di sektor properti. Padahal tidak semua tahu dan memahami seluk beluknya serta tantangan dalam bisnis properti.
-
Siapa yang paling sering cari properti di Jakarta? Di Jakarta, pencari properti umumnya berasal dari kelompok usia 25-34 tahun, dengan proporsi mencapai antara 33- 35,9 persen. Diikuti kelompok usia 45-54 tahun yang mencakup 19,9- 21,9 persen.'Data ini menunjukkan bahwa generasi muda dan dewasa produktif adalah kelompok utama yang aktif mencari properti di Jakarta,' tutur Marisa.
-
Kenapa emas menjadi pilihan investasi populer di Indonesia? Ada berbagai alasan yang membuat emas menjadi pilihan investasi populer.
-
Di mana kawasan potensial untuk investasi di Jakarta? Dia bilang, jika IKN benar-benar menjadi ibu kota, maka kawasan sekitar Monas, Masjid Istiqlal dan Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan menjadi area potensial untuk investasi dan perubahan peruntukan menjadi wilayah komersial.
-
Apa fokus utama Agung Sedayu Group di bidang properti? Dengan visi tajam dan pendekatan inovatif, Aguan berhasil mengubah Agung Sedayu Group menjadi salah satu konglomerasi properti terkemuka di tanah air. Keberhasilan ini tidak hanya terbatas pada pengelolaan proyek-proyek besar, tetapi juga berfokus pada menciptakan kualitas dan nilai tambah bagi masyarakat Indonesia.
-
Apa tujuan utama dari investasi? Selanjutnya, tentukan tujuan dan jangka waktu berinvestasi. Dengan menentukan tujuan dan jangka waktu, Anda bisa lebih fokus serta terarah mengelola portofolio yang dimiliki.Misalnya berinvestasi untuk dana pernikahan dalam waktu 5 tahun ke depan, atau jalan-jalan bersama keluarga 2 tahun lagi.
-
Apa aset favorit orang kaya? Selama lebih dari 200 tahun, investasi di bidang real estate menjadi salah satu instrumen investasi paling populer bagi para jutawan untuk menyimpan uang mereka. Tren ini dimulai dengan membeli rumah utama dan kemudian tempat tinggal lainnya, biasanya untuk penyewa. Bahkan, setelah membeli beberapa real estate pribadi, mereka kemudian mulai membeli real estate komersial yang memiliki nilai imbal hasil tinggi. Seperti gedung perkantoran, hotel, stadion, jembatan, dan banyak lagi.
"Memang saat ini euforia (bisnis properti) terjadi di Indonesia. Sehingga membuat orang latah beli industri properti, harus bisa mengontrol, jadi seolah tinggal sedikit sehingga menjadi rebutan," ujarnya dalam diskusi bertajuk 'Proses Bisnis Industri Real Estat' di Restoran Kopitiam, Jakarta, Rabu (5/3).
Diakuinya, investasi di sektor properti tengah menjadi primadona saat ini. Tawaran untuk investasi di sektor properti, baik untuk dijual lagi maupun disewakan, semakin memikat. Namun dari sisi tantangan tidak boleh dilupakan. Salah satunya harga tanah yang semakin mahal.
Teori klasik, secara sederhana jumlah tanah di Indonesia tidak akan bertambah. Karena itulah harganya terus merangkak naik dari waktu ke waktu.
"Harga tanah bisa naik 2-3 kali lipat. Bisnis properti begitu masalah karena tanah kan tidak bisa dicetak kembali. Jadi barangnya (tanah) sudah tidak lagi," jelas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NKRI ini sedang mengalami bonus demografi yang akan terjadi sampai beberapa tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaKontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.
Baca SelengkapnyaSektor properti saat ini terlihat semakin menguat pasca mengalami kelesuan di sepanjang tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaGenerasi muda usia 18-34 tahun banyak mencari informasi terkait properti di kawasan dekat IKN.
Baca SelengkapnyaPembentukan "BTN Fund" diharapkan dapat menciptakan permintaan, memperluas pangsa pasar dan membuka segmen baru.
Baca SelengkapnyaSumber pertumbuhan terbesar investasi terbesar berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA).
Baca SelengkapnyaPenjualan properti residensial triwulan IV-2023 tercatat meningkat 3,37 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaHal ini menegaskan peran penting generasi muda dalam menggerakkan pasar properti, terutama di tengah dinamika seperti pergeseran minat ke wilayah berkembang.
Baca SelengkapnyaRealisasi Investasi Tembus Rp830 Triliun di Semester I-2024, Bahlil: Didominasi Luar Jawa
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi kembali memamerkan 'daya pikat' proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara saat membuka musyawarah nasional ke-17 Real Estate Indonesia
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi di Pulau Jawa masih lebih mendominasi jika dibagi secara porsi wilayah.
Baca Selengkapnya