Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Barata Indonesia ekspor komponen kereta ke AS dan Meksiko

Barata Indonesia ekspor komponen kereta ke AS dan Meksiko Kereta MRT. ©2016 facebook.com/Pemprov DKI

Merdeka.com - PT Barata Indonesia (Persero), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berbasis manufaktur, melakukan pengiriman ekspor komponen kereta ke Amerika Serikat dan Meksiko. Ekspor ini merupakan pemenuhan kontrak jangka panjang (2011-2021) dengan perusahaan Standart Car Truck Company yang berkantor pusat di Illinois, Amerika Serikat.

Direktur Utama Barata Indonesia, Silmy Karim, mengatakan ke depan ekspor akan terus ditingkatkan. Salah satunya dengan merehabilitasi dan meningkatkan kapasitas produksi pabrik Barata Indonesia.

"Kami sedang dalam tahap persiapan akhir dalam rangka realisasi perencanaan investasi yang dibutuhkan untuk merevitalisasi pabrik agar siap mendukung ekspor dan program-program yang sedang digalakkan oleh pemerintah seperti infrastruktur pembangkit listrik, infrastruktur logistic pelabuhan, pembangunan dan perawatan pabrik-pabrik besar seperti gula, semen, dan juga termasuk fasilitas minyak dan gas Pertamina dan PGN," ujar Silmy seperti dilansir Antara, Kamis (25/8).

Dia juga menjelaskan, Barata Indonesia tahun ini mendapatkan alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 500 miliar. PMN untuk Barata tahun ini sudah dianggarkan pada APBN-P 2016 dan sudah mendapatkan persetujuan DPR. "Kami sedang menunggu proses pencairan saja oleh Pemerintah," tambah Silmy.

Menurutnya, industri berat (heavy industry) di Indonesia harus dikembangkan. Sebab, industri ini adalah salah satu pilar dalam meraih sukses di bidang ekonomi ke depan.

"Di Asia ada Jepang, Korea, dan sekarang Tiongkok yang industri beratnya maju, ini merupakan prasyarat bagi suatu negara untuk bisa terus membangun industrinya, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonominya," pungkasnya.

PT. Barata Indonesia (Persero) yang berdiri tahun 1971 memiliki beberapa bidang usaha di mana salah satunya adalah di bidang casting (pengecoran logam) seperti komponen kereta api untuk kebutuhan domestik dan ekspor.

Penjualan ekspor Barata per tahun sekitar USD 10 juta, atau sekitar 20 persen dari total penjualan. Untuk memenuhi standard kualitas ekspor, pabrik pengecoran milik Barata Indonesia telah memiliki sertifikat AAR (Association of America Railroads) sebagai syarat untuk bisa menembus pasar ekspor ke USA dan Kanada.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Airlangga Klaim Industri Otomotif Indonesia Bisa Kalahkan Jepang
Airlangga Klaim Industri Otomotif Indonesia Bisa Kalahkan Jepang

Jepang merupakan rumah bagi produsen kendaraan kelas dunia. Tapi industri otomotif Indonesia berhasil mengalahkan Jepang.

Baca Selengkapnya
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar

Neraca perdagangan besi baja sempat dikeluhkan, karena nilai impor komoditas itu lebih dominan dibandingkan dengan ekspor.

Baca Selengkapnya
Mobil Setir Kiri yang Produksi Indonesia Berhasil Memasuki Pasar Vietnam
Mobil Setir Kiri yang Produksi Indonesia Berhasil Memasuki Pasar Vietnam

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menekankan bahwa ekspor sangat krusial untuk meningkatkan reputasi industri otomotif Indonesia di tingkat global.

Baca Selengkapnya
Indonesia Ekspor Sepeda Listrik ke Amerika dan Eropa Senilai Rp7,8 Miliar
Indonesia Ekspor Sepeda Listrik ke Amerika dan Eropa Senilai Rp7,8 Miliar

Menteri Perdagangan Budi Santoso melepas ekspor produk sepeda listrik karya anak bangsa ke pasar Amerika dan Eropa.

Baca Selengkapnya
Produsen Baja Nasional Siap Genjot Ekspor Non-Migas, Kini Sudah Rambah 20 Negara
Produsen Baja Nasional Siap Genjot Ekspor Non-Migas, Kini Sudah Rambah 20 Negara

Perusahaan telah mengekspor baja lapis sebagai bahan baku produk baja ringan struktural dan genteng metal untuk pembangunan rumah di Australia.

Baca Selengkapnya
Melihat Potensi Indonesia Dalam Industri Otomotif Masa Depan
Melihat Potensi Indonesia Dalam Industri Otomotif Masa Depan

Dunia otomotif Indonesia saat ini merupakan pilar penting dalam industri manufaktur.

Baca Selengkapnya
Bos Hyundai Ramal Indonesia Jadi Raja Industri Kendaraan Listrik
Bos Hyundai Ramal Indonesia Jadi Raja Industri Kendaraan Listrik

Indonesia adalah pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Riset INDEF: Indonesia Punya Momentum Strategis untuk Jadi Pemain Global dalam Hilirisasi Tembaga
Riset INDEF: Indonesia Punya Momentum Strategis untuk Jadi Pemain Global dalam Hilirisasi Tembaga

Direktur Eksekutif INDEF, Esther Sri Astuti menyebut Indonesia menempati posisi ke-10 dengan kepemilikan sekitar 3% dari total cadangan tembaga dunia.

Baca Selengkapnya
Daftar Unit Mitsubishi Produksi MMKI yang sudah Diekspor ke Lebih dari 50 Negara
Daftar Unit Mitsubishi Produksi MMKI yang sudah Diekspor ke Lebih dari 50 Negara

Selama kurun waktu 7 tahun MMKI telah mengirimkan sebanyak 400 ribu ke 50 negara tujuan (ekspor).

Baca Selengkapnya
Pemerintah Beberkan Bukti Sektor Manufaktur Tetap Tangguh
Pemerintah Beberkan Bukti Sektor Manufaktur Tetap Tangguh

Capaian ini tidak lepas dari kerjasama solid dari sektor swasta, pemerintah, dan masyarakat luas.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Punya Pabrik Pipa Baja Seamless Pertama di Asia Tenggara, Ini Keunggulannya
Indonesia Bakal Punya Pabrik Pipa Baja Seamless Pertama di Asia Tenggara, Ini Keunggulannya

Pabrik ini dapat memangkas kebutuhan impor dan menekan harga di pasar domestik.

Baca Selengkapnya
Selain Sepeda Motor, Ikan Ini Disinyalir Mampu jadi Primadona Sumber Devisa Negara
Selain Sepeda Motor, Ikan Ini Disinyalir Mampu jadi Primadona Sumber Devisa Negara

"Meningkatkan ekspor kita ke luar tentu ini akan lebih banyak menyerap tenaga kerja," kata Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza.

Baca Selengkapnya