Basuki Hadimuljono disambut dua mantan menteri SBY
Merdeka.com - Acara serah terima jabatan (Sertijab) dan penyambutan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPU dan Pera) Basuki Hadimuljono terbilang uniknya. Sebab, di hari pertamanya menjadi menteri Basuki disambut oleh dua mantan menteri sekaligus.
Keduanya adalah mantan Menteri PU Djoko Kirmanto dan mantan Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz. Wajar saja sebab di Kabinet Kerja Jokowi-JK, dua kementerian ini digabung menjadi satu di bawah kendali Basuki.
Dalam sambutannya, Djoko Kirmanto mengapresiasi digabungnya dua kementerian ini. Terlebih menteri yang ditunjuk adalah mantan anak buahnya di Kementerian PU.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Apa yang diminta anak buah Jokowi? Ramai-Ramai Anak Buah Jokowi Minta Tambah Anggaran Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa anak buah Jokowi minta tambah anggaran? Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Permintaan itu disampaikan dalam rapat kerja kementerian dan lembaga dengan DPR. Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
"Saya bangga. Pertama, nama menteri PU dan Pera dipakai. Kedua, menteri itu dari PU," kata Djoko di lokasi, Senin (27/10).
Tak lupa dia menyampaikan pesan khusus untuk mantan anak buahnya itu. Djoko Kirmanto memodifikasi pesan dari Presiden Joko Widodo. "Pak Presiden kan bilang kerja, kerja dan kerja. Saya hanya tambahin, keras, keras dan keras. Jadi kerja keras," tegasnya.
Mantan Menpera Djan Faridz berharap Basuki mampu meneruskan kinerja positif yang sudah dijalankan di Kemenpera. "Kempera telah melakukan segala terobosan. Salah satunya membuat mudah KPR bagi golongan menengah ke bawah," ucap Djan.
Djan juga mengingatkan Basuki untuk lebih memikirkan soal pembuatan pelabuhan sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur.Apalagi pemerintahan Jokowi memfokuskan diri dalam pengembangan sektor kemaritiman.
"Ya harus menambah infrastruktur, mendirikan pelabuhan, tol laut. Kan mereka akan lebih ke maritim," tegasnya.
Setelah mendengar kedua pendahulunya, Basuki berjanji melanjutkan program atau capaian Djan Faridz dan Djoko Kirmanto.
"Intinya kami semua nyaman bergabung. Dengan semangat itu kami ingin menapaki ke depan dengan melanjutkan cita-cita bapak sekalian," singkat Basuki. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kholid menjelaskan, rencana kunjungan pasangan RK-Suswono sedang dikomunikasikan dengan Anies.
Baca SelengkapnyaPresiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar halalbihalal dengan para menteri kabinetnya dahulu
Baca SelengkapnyaBasuki Hadimuljono tak lagi menjabat sebagai menteri, namun dia tetap menangani pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaSudaryono akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo sore ini sekira 15.00 di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaSBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.
Baca SelengkapnyaMelihat tingkah laku Menteri Investasi Bahlil Lahadalia saat Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) berkumpul di IKN.
Baca SelengkapnyaTiga wakil menteri yang dilantik ialah Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian, Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan
Baca Selengkapnyaini, Tak ada tampak canggung antara Moeldoko dan AHY. Keduanya bahkan berjabat tangan dan saling senyum.
Baca SelengkapnyaPak Bas langsung menimpali, bahwa yang meminta tambahan anggaran adalah Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan IKN Nusantara sendiri saat ini sudah mencapai 40 persen. Pada tahun 2024 mendatang, secara bertahap pemerintahan pun akan mulai pindah.
Baca SelengkapnyaPertemuan ini mengingat Jokowi merupakan Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014.
Baca SelengkapnyaAHY juga menyampaikan rasa syukur dari sang ayah sekaligus Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Baca Selengkapnya