Beban daya listrik Jawa-Bali capai rekor tertinggi
Merdeka.com - PT PLN (Persero) mencatat beban puncak daya listrik di sistem interkoneksi Jawa-Bali mencapai rekor tertinggi yakni 24.461 MW pada 13 Mei 2016 pukul 18.00 WIB.
Manajer Senior Humas PLN, Agung Murdifi mengatakan, pada 5 November 2015, beban puncak masih 24.258 MW dan 10 Mei 2016 menjadi 24.288 MW.
"Kemudian hanya dalam tiga hari, beban puncak naik 173 MW hingga mencapai 24.461 MW. Peningkatan tahun ini lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," ujarnya seperti ditulis Antara, Senin (16/5).
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Bagaimana PLN meningkatkan pendapatan? Peningkatan laba bersih PLN ini ditopang semakin tumbuhnya penjualan listrik yang mencapai 6,3% atau total 273,8 Terawatt hour (TWh) sehingga berdampak pada kenaikan pendapatan penjualan listrik hingga 7,7% dari Rp288,8 triliun di 2021 menjadi Rp311,1 triliun di 2022.
-
Apa yang PLN bangun di IKN? PT PLN (Persero) siap memenuhi kebutuhan listrik hijau di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW).
-
Bagaimana cara mobil listrik mempengaruhi jumlah pekerjaan? Pekerjaan yang berkaitan dengan pengelasan, pengolahan logam, serta manajemen bisnis dan administrasi diperkirakan akan berkurang seiring dengan meningkatnya penggunaan mobil listrik.
-
Bagaimana energi listrik dihasilkan? Energi listrik juga disebut sebagai suatu energi yang dihasilkan dari aliran muatan listrik.
-
Dimana PLTS PLN di IKN dibangun? PLTS yang berada di Sepaku, Penajam Paser Utara, ini ditargetkan rampung dan beroperasi pada Mei 2024.
Saat ini, daya mampu sistem Jawa-Bali mencapai 31.614 MW atau masih surplus 7.153 MW.
Menurut dia, jika merunut enam tahun terakhir, beban puncak tertinggi tahunan adalah 18.100 MW pada 20 Oktober 2010, 19.739 MW pada 30 November 2011, 21.237 MW pada 15 Oktober 2012, 22.567 MW pada 17 Oktober 2013, 23.900 MW pada 21 Oktober 2014, 24.258 MW pada 5 November 2015.
Agung juga mengatakan, peningkatan beban puncak yang lebih cepat disebabkan kenaikan konsumsi dan jumlah pelanggan.
Hingga saat ini, total jumlah pelanggan di Jawa-Bali mencapai lebih dari 40 juta dengan daya tersambung sebesar 78.540 Mega Volt Ampere (MVA).
Dari jumlah tersebut, konsumsi listrik pelanggan bisnis dan industri pada waktu beban puncak (WBP) juga turut mempengaruhi peningkatan beban puncak.
Jumlah konsumsi listrik kedua golongan tersebut pada April 2016 sebesar 991.463.549 kWh atau meningkat 11.104.931 kWh dibandingkan November 2015 yang 980.358.618 kWh.
"Peningkatan konsumsi listrik pada waktu beban puncak ini diperkirakan karena meningkatnya produksi oleh pelanggan industri dan bisnis menjelang Ramadhan," ujarnya.
Sedangkan, hingga April 2016, tercatat lebih dari 37 juta pelanggan rumah tangga di Jawa-Bali.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Realisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaKapasitas tersebut cukup untuk menunjang aktivitas pelanggan baik golongan rumah rangga, tempat ibadah, industri dan bisnis.
Baca SelengkapnyaIndonesia berkesempatan menjadi tuan rumah pelaksanaan KTT WWF dan PLN IP pun siap mendukungnya.
Baca SelengkapnyaTerbentang di area seluas 200 hektare dengan lebih dari 340 ribu solar panel, PLTS terapung ini mampu memproduksi 245 juta kWh energi bersih per tahun.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan seluruh potensi energi baru terbarukan di Indonesia bisa dimanfaatkan.
Baca SelengkapnyaPLN memastikan kebutuhan listrik masyarakat selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 aman.
Baca SelengkapnyaPLN menyetorkan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun.
Baca SelengkapnyaPLTS ini baru saja diresmikan langsung oleh presiden Jokowi dan menjadi PLTS terbesar se Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaPLN baru menemukan penyebab minor seperti tower yang berdekatan dengan pohon, jamperan yang terputus dan lainnya.
Baca SelengkapnyaTransaksi penggunaan SPKLU untuk mobil listrik meningkat 5 kali lipat saat musim mudik lebaran.
Baca SelengkapnyaPLN melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan penjualan listrik.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia ternyata ada PLTS yang disebut meraih predikat terbesar di Asia Tenggara. Begini penampakannya.
Baca Selengkapnya