Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beda dari sebelumnya, Jokowi tak umumkan paket kebijakan jilid II

Beda dari sebelumnya, Jokowi tak umumkan paket kebijakan jilid II Konferensi Pers Paket Kebijakan Ekonomi II. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Paket kebijakan penyelamatan ekonomi jilid I yang diumumkan awal September 2015 banyak dikritik karena tidak langsung menyentuh pokok persoalan dan dampaknya tidak langsung dirasakan. Kali ini pemerintah kembali merilis paket kebijakan penyelamat ekonomi jilid II.

Konferensi pers penyampaian paket kebijakan jilid II tidak dibacakan langsung Presiden Joko Widodo. Berbeda dibandingkan saat pengumuman paket kebijakan jilid I yang disampaikan langsung presiden. Konferensi pers dipimpin Sekretaris kabinet Pramono Anung. Dihadiri Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala BKPM Franky Sibarani.

Menko Perekonomian Darmin Nasution menuturkan, paket kebijakan jilid II tidak memuat banyak kebijakan. Pemerintah memfokuskan diri pada kemudahan dan fasilitas fiskal untuk menggenjot investasi.

Orang lain juga bertanya?

"Kita tidak perlu banyak-banyak sekarang, yang penting nendang. Satu yang nendang yaitu layanan cepat investasi," ujar Darmin di Istana Negara, Jakarta, Selasa (29/9).

Dia menuturkan, terkait izin investasi dibagi menjadi dua yakni investasi di kawasan industri maupun di luar kawasan industri. Selama ini diperlukan waktu 521 hari untuk mengurus izin investasi. Pemerintah menjanjikan proses perizinan bisa dilakukan dalam hitungan jam dan tidak lebih dari satu hari.

"Lamanya mengurus izin investasi di kawasan industri sekitar 3 jam saja. Dia bisa membangun setelah 3 jam. Berarti BKPM harus punya notaris sendiri, karena selama ini yang lama itu harus ke notaris," ucapnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Presiden Jokowi: Kita Butuh Investasi Rp1.650 Triliun di 2024
Presiden Jokowi: Kita Butuh Investasi Rp1.650 Triliun di 2024

Jokowi mengakui pertumbuhan ekonomi sangat bergantung terhadap investasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas

Jokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kembali Singgung Ruwetnya Perizinan Investasi di Indonesia
Jokowi Kembali Singgung Ruwetnya Perizinan Investasi di Indonesia

Jokowi menyebut bahwa saat ini pemerintah bukan hanya fokus pada marketingnya, tetapi penyelesaian di dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Jokowi Panggil Rosan Roeslani, Beri Arahan Target Investasi hingga Investor Asing untuk IKN
Jokowi Panggil Rosan Roeslani, Beri Arahan Target Investasi hingga Investor Asing untuk IKN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung memberikan arahan kepada Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani setelah dilantik pada hari Senin (19/8) kemarin.

Baca Selengkapnya
Istana Tegaskan Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet
Istana Tegaskan Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menegaskan Presiden Jokowi belum berencana merombak susunan kabinet.

Baca Selengkapnya
Mahfud Sindir Bahlil soal Belum Ada Investor Masuk IKN: Cari Terus, Mas Bahlil
Mahfud Sindir Bahlil soal Belum Ada Investor Masuk IKN: Cari Terus, Mas Bahlil

Baru-baru ini, Bahlil mengakui belum ada investor asing yang menanam modal di proyek IKN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai
Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai

"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Pemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia
Pemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia

Diakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya
PKB: Soal Reshuffle Kami Tidak akan Ganggu
PKB: Soal Reshuffle Kami Tidak akan Ganggu

Jazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Lahan di IKN Siap untuk Investasi: Kita Dikejar-kejar Investor
Jokowi Minta Lahan di IKN Siap untuk Investasi: Kita Dikejar-kejar Investor

Pemerintah terus berupaya meningkatkan investasi di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Investor China Lapor Bila Ada Kendala Izin Investasi di Indonesia
Jokowi Minta Investor China Lapor Bila Ada Kendala Izin Investasi di Indonesia

Jokowi berharap investor China tidak ragu melapor.

Baca Selengkapnya