Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Pentingnya HSSE Jadi Syarat Wajib Dipenuhi Pekerja Pertamina

Begini Pentingnya HSSE Jadi Syarat Wajib Dipenuhi Pekerja Pertamina Pertamina. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Pertamina menggelar lomba ketrampilan pemadaman dan penyelamatan kerja Upstream Fire and Rescue Challenge (UFRC) 2022 pada 18-21 Juli di HSE Training Center (HSE TC) Sungai Gerong, Palembang, Sumatera Selatan.

VP HSSE Performance & Post Event Management Pertamina, Leodan Haadin menyatakan bahwa ajang UFRC 2022 diharapkan jadi trigger untuk kembalikan marwah sebenarnya fungsi dan kegunaan dari keberadaan HSE TC Sungai Gerong.

Dia menuturkan sejak awal berdiri, Pertamina secara tegas menempatkan HSSE sebagai syarat wajib yang harus dipenuhi setiap pekerja Pertamina.

Orang lain juga bertanya?

"Bahkan saya ingat ada filosofi Ibnu Sutowo pendiri Pertamina dan, inisiator HSE TC Sungai Gerong tidak ada satu orangpun yang boleh masuk area operasi Pertamina sebelum melalui HSE TC Sungai Gerong. Marwah itu harus ditumbuhkan lagi, dan acara-acara seperti ini (UFRC) penting untuk hidupkan lagi semangat itu," ungkap Leodan di Jakarta, Jumat (22/7).

Saat ini, tim zona 8 PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) menjadi yang terbaik dalam ajang UFRC 2022. PHM berhasil keluar menduduki peringkat pertama setelah unggul di sebagian besar skenario pemadaman kebakaran dan penyelamatan.

Wakil Ketua Panitia dan Inisiator UFRC 2022, Surahman mengungkapkan, UFRC membuka mata manajemen bahwa ternyata masing-masing zona memiliki kemampuan HSSE (health, safety, security, environment) yang berbeda.

Untuk itu evaluasi dari kegiatan ini adalah bisa membantu dibuat perencanaan lebih komprehensif untuk bisa meningkatkan standar kemampuan HSSE atau meratakan semua kemampuan di setiap zona.

"Memang secara kemampuan ada beberapa menonjol misalnya skill tali menali, rescue, fire fighting itu memang tugas kami melihat gap itu dari subholding akan setarakan prosedurnya biar semuanya bisa sama," kata Surahman.

Kemampuan Pegawai Pertamina

Dia menuturkan seluruh peserta sebenarnya sudah menunjukkan kemampuan rescue di atas standar yang telah diterapkan, hanya saja tim PHM mampu menaikkan standar tersebut melalui raihan penilaian yang memuaskan.

Dia menilai sejak awal sistem di PHM sudah berjalan baik dan secara skill knowledge individu juga unggul.

"Termasuk beberapa cabang (skenario tantangan) yang mungkin tim lain susah, mereka sudah kuasai, mereka punya sarana fasilitas lengkap. Tim lain mungkin fokus di fire tapi mereka sudah siap di skenario lainnya," ungkap Surahman.

UFRC ini, kata dia, salah satu tujuan utamanya untuk bisa berbagi pengetahuan tentang HSSE yang sangat krusial penerapan dan implementasinya di bisnis migas. Menurutnya, salah satu yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dan membuat skill HSSE masing-masing pekerja sama adalah dengan memanfaatkan fasilitas dan infrastruktur yang ada di HSE TC Sungai Gerong, salah satu fungsi di bawah Pertamina Corporate University dan Direktorat Sumber Daya Manusia Pertamina.

"Kita akan dorong, masing-masing zona rutin latihan di HSE TC Sungai Gerong. Di sini fasilitas alat lengkap mulai dari rescue, fire fighting atau water rescue kami dorong ke sini aja setiap zona itu jadi kompetensi training bisa sama," jelas Surahman yang juga sebagai Senior Analyst Emergency Response Crisis Management (ERCM) PHE.

Skenario Penyelematan

Sementara itu, Rachmad Dany, Kapten dari tim Zona 8 PHM, menuturkan pada dasarnya perwira PHM selalu dalam kondisi siap siaga. Menghadapi UFRC 2022 ini, tim zona 8 mengintensifkan berbagai skenario rescue bersama dengan para profesional berpengalaman di perusahaan.

Menurutnya, ajang seperti UFRC ini besar manfaatnya jika diadakan secara berkelanjutan karena jelas mampu membantu para pekerja Pertamina terutama yang ada di daerah operasi selalu dalam kondisi siap tanggap bencana. Dia mencontohkan di tim zona 8 justru menempati posisi yang sangat beragam tidak khusus di tim HSSE.

Dwi Cahyono, Ketua tim juri UFRC, menyatakan beberapa kriteria penilaian untuk skenario kali ini antara lain incident command control, kemudian teknik pemadaman, penempatan pasukan pemadaman di titik-titik tertentu untuk memudahkan dalam mengendalikan kobaran api.

 

Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Strategi Dijalankan Pertagas untuk Mencapai Budaya Keselamatan Kelas Dunia
Begini Strategi Dijalankan Pertagas untuk Mencapai Budaya Keselamatan Kelas Dunia

Gamal juga membagikan program dan strategi yang telah diimplementasikan oleh perusahaan untuk mencapai budaya keselamatan berkelas dunia.

Baca Selengkapnya
Komitmen Pertamina Arun Gas Jaga Keandalan Kilang dan Penerapan HSSE
Komitmen Pertamina Arun Gas Jaga Keandalan Kilang dan Penerapan HSSE

Direksi dan jajaran Management PT Perta Arun Gas melaksanakan kunjungan ke plant site.

Baca Selengkapnya
Manajemen Anti Penyuapan PHR Dinilai Setara dengan Perusahaan Migas Internasional
Manajemen Anti Penyuapan PHR Dinilai Setara dengan Perusahaan Migas Internasional

Diharapkan para mitra kerja PHR bisa bersinergi dan berkolaborasi demi mendukung terciptanya kinerja yang produktif, andal, dan selamat.

Baca Selengkapnya
Pastikan Operasional Aman, PGN Kini Punya HSSE Demo Room di Medan
Pastikan Operasional Aman, PGN Kini Punya HSSE Demo Room di Medan

HSSE Demo Room Medan akan menjadi salah satu sarana induksi bagi para pekerja dan mitra kerja terkait 16 elemen Corporate Life Saving Rules (CLSR).

Baca Selengkapnya
Bergerak di Bidang Hulu Minyak dan Gas, Begini Profil PT Pertamina Hulu Energi
Bergerak di Bidang Hulu Minyak dan Gas, Begini Profil PT Pertamina Hulu Energi

Serba-serbi PT Pertamina Hulu Energi, perusahaan Nasional yang bergerak di Hulu Migas

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kualitas Proyek Migas, PGAS Solution Resmi Gandeng Lemigas
Tingkatkan Kualitas Proyek Migas, PGAS Solution Resmi Gandeng Lemigas

Penyelenggaraan penandatanganan MoU merupakan upaya kedua pihak dalam meningkatkan kerja sama bisnis, kompetensi dan keahlian pekerja.

Baca Selengkapnya