BEI: 11 Perusahaan akan Melantai di Bursa Saham Pada Desember 2020
Merdeka.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan sebanyak 11 perusahaan akan melantai di bursa melalui mekanisme penawaran umum perdana atau IPO pada Desember 2020.
"Sampai dengan tanggal 1 Desember 2020 terdapat 20 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI dan saat ini masih menjalani proses evaluasi penawaran umum. Progress terkini, sebelas di antaranya diprediksi akan melakukan IPO pada bulan Desember 2020," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna dikutip dari Antara di Jakarta, Rabu (2/12).
Nyoman menuturkan sebanyak tiga perusahaan merupakan perusahaan dengan aset skala menengah yaitu antara Rp50 miliar sampai Rp250 miliar. Sedangkan delapan perusahaan lainnya merupakan perusahaan dengan aset skala besar yaitu di atas Rp250 miliar.
-
Berapa total tabungan orang kaya di atas Rp5 miliar pada Maret 2023? Jumlah simpanan rekening orang kaya di atas Rp5 miliar per Maret 2023 mencapai Rp4.280 triliun.
-
Siapa yang punya investasi lebih besar? Hargreaves menunjukkan bahwa pola investasi ini telah berlanjut selama 30 tahun dan rata-rata wanita yang berinvestasi akan berakhir dengan portofolio senilai 25% lebih banyak dibandingkan pria.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
-
Apa itu Perseroan Terbatas? Perseroan Terbatas adalah suatu badan usaha atau unit yang telah berlandaskan hukum.
Adapun rincian sektornya adalah tiga perusahaan dari sektor perdagangan, jasa dan investasi, dua perusahaan dari sektor properti, real estate & konstruksi bangunan, dan dua perusahaan dari sektor industri barang-barang konsumsi.
Dua perusahaan lainnya dari sektor pertanian, satu perusahaan dari sektor aneka industri, dan satu perusahaan dari sektor keuangan.
Sampai dengan 30 November 2020, telah dicatatkan sebanyak 708 perusahaan tercatat di BEI. Pada 2020, sudah tercatat 46 emiten baru di bursa.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, Erick juga menawarkan pihak lain jika ingin menggunakan aset BUMN termasuk Gedung Kementerian BUMN.
Baca SelengkapnyaAda 18 BUMN yang masuk dalam daftar Fortune Indonesia 100 kali ini. Total pendapatan mereka mencapai Rp2.763,31 triliun.
Baca SelengkapnyaKemenkeu berencana memberikan dana suntikan PMN kepada tiga perusahaan pelat merah senilai Rp28,15 triliun.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaBloomberg Technoz menganalisa lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia.
Baca SelengkapnyaCinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.
Baca SelengkapnyaSetelah merger, BSI berhasil mencapai target return on equity (ROE) di atas 18 persen, tepatnya 18,30 persen per Maret 2024.
Baca SelengkapnyaDari segi pendapatan, kata Erick, meningkat dari Rp1.930 triliun pada 2020 ke Rp2.933 triliun pada 2023.
Baca SelengkapnyaErick menyebut, kajian terkait dividen berada diranah Kementerian Keuangan sebagai pemilik perusahaan BUMN.
Baca Selengkapnya