Benarkah Perusahaan Lebih Hemat Jika Gunakan Vaksin CanSino?
Merdeka.com - Ketua Tim Taskforce Covid-19 PT Astra International Tbk (ASII), Aloysius Budi Santoso mengaku belum bisa memprediksi potensi penghematan anggaran perusahaan dengan penggunaan vaksin jenis CanSino yang cukup satu kali suntikan.
Sebab, sejauh ini, belum ada informasi resmi terkait harga yang dibanderol untuk biaya penggunaan vaksin asal China itu. Sehingga, bisa saja harga vaksin CanSino akan diterapkan sama dengan Sinopharm yang juga digunakan dalam program vaksin Gotong Royong.
"Jujur, kita tidak punya ide dengan CanSino sampai saat ini. CanSino boleh satu suntikan tapi kalau harganya katakanlah Rp800.000-an, ya kan sama saja," ungkapnya dalam Dialog Produktif bertajuk Perjalanan Vaksinasi Gotong Royong, Kamis (27/5).
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Apa jenis vaksin cacar api? Ada dua jenis utama vaksin cacar api yang digunakan untuk mencegah herpes zoster, yaitu vaksin Zostavax dan vaksin Shingrix.
-
Kenapa negara termiskin kesulitan beli vaksin? Ini terlepas fakta bahwa negara termiskin juga berjuang untuk membeli dan meluncurkan vaksin COVID-19 untuk melawan pandemi.
-
Kapan Bio Farma mulai meneliti vaksin? Pada 1902 lembaga tersebut mulai meneliti berbagai vaksin yang diperuntukkan bagi kesehatan masyarakat.
"Sekarang kan Sinopharm harganya Rp350.000-an (Rp321.660) dengan fasilitas kesehatan Rp117.000 (Rp117.910). Jadi, total kan kira-kira kalau dua kali suntikan Rp879.140. Kalau CanSino satu suntikan juga sama ya sama jasa," terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya enggan terlalu memikirkan terkait potensi penghematan anggaran dengan penggunaan vaksin CanSino. Menurutnya, terpenting saat ini ialah percepatan pelaksanaan program Gotong Royong yang melibatkan peserta dari karyawan Astra Group untuk segera terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok.
"Jadi, kami tidak berandai-andai dulu karena (harga) CanSino belum tahu persis. Sementara ini kami tidak berandai-andai tentang CanSino, kita fokus dulu kejar, berdoa 7,5 juta (dosis) segera datang dan Astra alokasinya," tekannya.
Vaksin Gotong Royong Gunakan Sinopharm dan Cansino
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan, pemerintah bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menggencarkan pelaksanaan vaksinasi gotong royong yang sudah dimulai Selasa (18/5) kemarin.
Menteri Erick bilang, percepatan vaksinasi nasional terus dilakukan salah satunya melalui vaksinasi gotong royong. Untuk vaksinasi gotong royong, pihaknya sudah mendapatkan komitmen vaksin untuk 12,5 juta orang.
"Jenis vaksinnya ini ada 2, yaitu Sinopharm dan Cansino. Untuk Sinopharm ada 15 juta dosis atau (untuk) 7,5 juta orang (2 kali suntikan) dari mulai bulan ini sampai bulan Desember," ujar Menteri Erick dalam konferensi pers, Rabu (19/5).
Pihaknya juga akan mendorong pengadaan vaksin Cansino sebanyak 5 juta dosis atau untuk 5 juta orang (1 suntikan). "Total ada 12,5 juta vaksin untuk vaksinasi gotong royong," kata Menteri Erick.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca SelengkapnyaPasar otomotif Indonesia semakin disesaki merek otomotif asal China. Jadi pesaing baru bagi merek otomotif Jepang dan Korea, yang dominan.
Baca SelengkapnyaBiaya tenaga kerja di China jauh lebih rendah, sehingga produk mereka dapat dijual dengan harga yang jauh lebih murah.
Baca SelengkapnyaProduk dalam negeri memiliki kualitas yang bagus dibandingkan produk impor dari China.
Baca SelengkapnyaSelain murah, barang buatan asal China juga dikenal karena kualitasnya yang bersaing
Baca SelengkapnyaPemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.
Baca SelengkapnyaHP layar lipat milik Samsung ini begitu digandrungi pengguna. Ternyata segini harga buatnya.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga telah memberikan instruksi untuk mencari solusi guna menekan harga obat di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Baca SelengkapnyaEks Mendag bongkar biaya produksi satu unit iPhone yang ternyata sangat murah.
Baca Selengkapnya