Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berani Berubah: Saling Menguntungkan dari Usaha Dodol

Berani Berubah: Saling Menguntungkan dari Usaha Dodol Usaha Pembuatan Dodol Garut. istimewa

Merdeka.com - Deni Muhammad Arif bersama warga sekitar membangun usaha pembuatan dodol di Garut, Jawa Barat. Tak hanya usaha pembuatan dodol, Deni juga memiliki usaha toko oleh-oleh di sekitar Garut. Namun pendapatan toko oleh-oleh miliknya sempat menurun imbas pandemi Covid-19.

Deni akhirnya memutar otak untuk bisa menjual kembali oleh-oleh khas Garut. Alhasil, Deni mendapat ide untuk membuka usaha produksi dodol, dengan karyawan dari warga sekitar. Motivasi Deni melakukan hal ini, agar warga sekitar tetap mendapat pekerjaan.

Sebagian pekerja di dapur pembuatan dodol, sebelumnya pernah bekerja di pabrik dodol juga. Namun produksi di pabrik dodol sebelumnya menurun imbas pandemi, hingga akhirnya mereka di PHK dan sebagian mengundurkan diri.

usaha pembuatan dodol garutistimewa

"Kalau yang produksi di sini, kebetulan seluruh karyawan di sini merupakan warga sekitar di Cilawu di sini. Sekitar pabrik tidak jauh di sini. Memang jadi ada pemberdayaan juga. Jadi warga sekitar tentu yang sudah punya pengalaman bekerja di membuat dodol gitu ya," kata Deni.

Salah satu pekerja, Yuyun Suherman, sudah bekerja di pabrik dodol milik Deni selama empat bulan, atau saat pabrik pertama kali beroperasi. Di pabrik itu, Yuyun bersama keempat rekannya bertugas membungkus dodol.

usaha pembuatan dodol garutistimewa

Yuyun memiliki pengalaman membungkus dodol. Sebelumnya, Yuyun sempat bekerja di pabrik dodol. Namun pabrik dodol trsebut sudah tidak beroperasi lagi, karena pembuatan dodol yang semakin menurun. Akhirnya Yuyun memilih keluar dari pabrik dodol tersebut.

"Pernah juga kerja di pabrik dodol, cuman karena keadaan, corona, Covid-19, jadi produksinya menurun. Terus saya pindah ke dodol yang baru," kata Yuyun.

Yuyun sempat merasakan kesulitan ekonomi. Apalagi pabrik tempat bekerjanya terdahulu ikut terdampak pandemi. Alhasil, pemasukan pabrik berkurang dan berimbas pada karyawan, termasuk pada Yuyun.

"Kurang gitu, kurang. Kan tadinya produksinya bagus, terus sudah keadaannya begini jadi kurang. Pemasukannya kurang," kata Yuyun.

usaha pembuatan dodol garutistimewa

Kini kehidupan Yuyun berangsur membaik. Pemasukan untuk keluarganya juga mulai tercukupi.

"Alhamdulillah, enggak kayak kemarin-kemarin gitu," kata Yuyun.

Kini jumlah pekerja yang berada di pabrik dodol sebanyak 14 orang. Meski baru berjalan empat bulan, namun peminatnya sudah semakin banyak.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulunya Buruh Pabrik, Pria 29 Tahun Ini Nekat Jual Motor untuk Bisnis Roti, Kini Raup Rp30 Juta Sehari
Dulunya Buruh Pabrik, Pria 29 Tahun Ini Nekat Jual Motor untuk Bisnis Roti, Kini Raup Rp30 Juta Sehari

Mulanya, Deni memproduksi roti bersama dengan Istrinya. Roti yang diproduksi secara manual dijual keliling oleh Deni.

Baca Selengkapnya
Gemas Lihat Durian Melimpah, Ibu Rumah Tangga di Jombang Iseng Bikin Pancake Kini Omzetnya Rp7 Juta per Bulan
Gemas Lihat Durian Melimpah, Ibu Rumah Tangga di Jombang Iseng Bikin Pancake Kini Omzetnya Rp7 Juta per Bulan

Tak disangka, olahan durian ini ternyata banyak peminatnya.

Baca Selengkapnya
Jualan Dawet hanya di Teras Rumah Omzetnya Capai Rp3 Juta per Hari, Ibu dan Anak Ini Bagikan Rahasia Bisnisnya
Jualan Dawet hanya di Teras Rumah Omzetnya Capai Rp3 Juta per Hari, Ibu dan Anak Ini Bagikan Rahasia Bisnisnya

Ibu dan anak di perdesaan Kediri berjualan daert di teras rumah dan omzetnya bisa mencapai Rp3 juta per hari. Ternyata ini rahasianya.

Baca Selengkapnya
Inspiratif, Dilasari Bakery Usung Program 50% Profits for Charity!
Inspiratif, Dilasari Bakery Usung Program 50% Profits for Charity!

Mengusung nama Dilasari Bakery, usaha rumahan yang dirintis sejak tahun 2012 ini makin berkembang di masa pandemi.

Baca Selengkapnya
Melihat Produk Kopiah Rajut Cianjur yang Laris Manis Jelang Iduladha, Sampai Dapat Pesanan dari Malaysia
Melihat Produk Kopiah Rajut Cianjur yang Laris Manis Jelang Iduladha, Sampai Dapat Pesanan dari Malaysia

Selain memproduksi, Dendi juga memiliki misi lain yakni ingin membantu perekonomian warga di sekitar tempat tinggalnya.

Baca Selengkapnya
Resign Setelah 19 Tahun Bekerja, Pria Ini Sukses Jual Donat dengan Modal Awal Rp4 Juta
Resign Setelah 19 Tahun Bekerja, Pria Ini Sukses Jual Donat dengan Modal Awal Rp4 Juta

Seperti kebanyakan pengusaha pemula, Kurniawan tidak luput dari tantangan. Kurniawan dan istrinya benar-benar merasakan jatuh bangun membangun bisnis.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Karyawan Minimarket, Toko Ini Berkembang Pesat Berkat Kemitraan Dengan AgenBRILink
Berawal dari Karyawan Minimarket, Toko Ini Berkembang Pesat Berkat Kemitraan Dengan AgenBRILink

Dessi mengajukan pinjaman ke BRI yang akhirnya disetujui. Meski mengalami pasang surut dalam berbisnis, semangatnya tak pernah surut.

Baca Selengkapnya
Si Manis yang Naik Kelas dari Bantul, Hasil Berdaya Perempuan Sanden
Si Manis yang Naik Kelas dari Bantul, Hasil Berdaya Perempuan Sanden

Lewat inovasi, mereka punya mimpi untuk mengangkat Adrem lebih tinggi.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Cita-cita Ingin Bantu Orang Lain, Ibu Asal Bojonegoro Ini Sukses Bisnis Kue hingga Katering
Berawal dari Cita-cita Ingin Bantu Orang Lain, Ibu Asal Bojonegoro Ini Sukses Bisnis Kue hingga Katering

Jauh sebelum memulai bisnis, ia berangan-angan ingin membantu meringankan beban ekonomi tetangganya

Baca Selengkapnya
Resign dari PNS, Pria Ini Bangun Pabrik Tahu Bulat Beromzet Hingga Rp4 Miliar per Tahun
Resign dari PNS, Pria Ini Bangun Pabrik Tahu Bulat Beromzet Hingga Rp4 Miliar per Tahun

Banyak orang yang memutuskan resign dari posisinya sebagai PNS dan memilih membuka bisnis.

Baca Selengkapnya
Kisah Sukses Deni Saputra Rintis Usaha Kopi, Modal Rp500.000 dan Kini Raup Omzet Rp50 Juta per Bulan
Kisah Sukses Deni Saputra Rintis Usaha Kopi, Modal Rp500.000 dan Kini Raup Omzet Rp50 Juta per Bulan

"Untuk mengelola kafe, saya dibantu oleh 5 karyawan. Sedangkan pengelolaan kebun kopi dibantu 3 orang," kata Deni.

Baca Selengkapnya
Legitnya Usaha Dodol Caringin, Wiwin Andalkan KUR BRI untuk Kembangkan Bisnis sampai Bertahan 15 Tahun
Legitnya Usaha Dodol Caringin, Wiwin Andalkan KUR BRI untuk Kembangkan Bisnis sampai Bertahan 15 Tahun

Legitnya Usaha Dodol Caringin, Wiwin Andalkan KUR BRI untuk Kembangkan Bisnis sampai Bertahan 15 Tahun

Baca Selengkapnya