Beras impor ilegal asal Thailand bakal dibawa ke pengadilan
Merdeka.com - Dugaan adanya penyelewengan beras impor 32 kontainer masih dalam tahap penyidikan oleh Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan. Namun, atas pernyataan Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi yang membenarkan ada masalah, sebab izin diajukan beras khusus Thailand, tapi yang datang dari beras wangi asal Vietnam.
"Wamendag menyampaikan yang harusnya diimpor itu Thai Hom Mali. Dispute ada di situ. Karena wamen mengatakan itu enggak boleh maka kita teruskan ke penyidikan," ujar Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan, Agung Kuswandono di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (28/2).
Namun, untuk melanjutkan ke ranah hukum masih harus menunggu hasil penyidikan. Agung menyebutkan apabila tidak ada persamaan dalam proses penyidikan dari Bea Cukai dan Kemendag maka akan dibawa ke pengadilan niaga. "(kalau Ya tinggal pengadilan bukan bea cukai lagi," ucapnya.
-
Apa alasan dibekukannya Bea Cukai? Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden No. 4 Tahun 1985 untuk memperlancar arus barang demi mendukung ekonomi, setelah berkonsultasi dengan menteri dan mengevaluasi dari BPKP.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
-
Siapa yang menugaskan BULOG impor beras? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
-
Dimana Bulog bongkar beras impor? 'Pelabuhan Tanjung Priok, sebagai pelabuhan utama dan terbesar di Indonesia, juga menjadi salah satu pelabuhan masuknya beras impor.
-
Siapa aja yang pernah Kemendag selidiki terkait impor? Sementara negara yang pernah indonesia selidiki dan kenakan BMAD maupun BMP antara lain India, Republik Korea, China, Jepang, Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia, Kazhakstan, Australia, Malaysia, Vietnam, Thailand, Hongkong, Turki, Pakistan, Persatuan Emirat Arab, Singapura, Taiwan, Bangladesh, dan Mesir.
-
Bagaimana BULOG mendapatkan beras impor? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
Tetapi, Agung mengatakan berdasarkan pengakuan dari importir bahwa beras tersebut merupakan beras wangi. Padahal Surat Persetujuan Impor (SPI) serta Rekomendasi Impor Produk Holtikultura (RIPH) tiga importir bermasalah itu jelas menyebutkan mereka wajib mendatangkan Thai Ho Mali.
"Kemarin yang kita lihat yang diimpor bukan, karena Thai Hom Mali harus ada gambar hijau. Ini gambarnya dari vietnam," jelasnya.
Hingga saat ini, Agung mengaku setelah kejadian tersebut terkuak bulan lalu, tidak ada lagi masalah dalam impor beras khusus. Beras yang tidak diproduksi di Indonesia itu dipastikan bisa tetap didatangkan, selama mendapatkan izin. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan 1.600 kontainer berisi beras ilegal dengan demurrage sebesar Rp294,5 miliar yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Tanjung Perak, Sur
Baca SelengkapnyaSebanyak 490.000 ton beras impor tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak
Baca SelengkapnyaKPK memastikan pengusutan kasus yang berpotensi merugikan keuangan negara tersebut akan dilakukan dengan prosedur pemeriksaan maupun penyidikan hukum.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaKondisi ini diyakini karena kebijakan antar instansi perihal pengimporan beras tidak sinkron.
Baca SelengkapnyaBea Cukai telah melaporkan isi 26.000 kontainer yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelabuhan Tanjung Perak kepada Kementerian Perindustrian.
Baca SelengkapnyaSebanyak 490.000 ton beras impor tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Bulog diwajibkan bayar denda hingga Rp350 M
Baca SelengkapnyaIa meyakini pengusutan kasus tersebut untuk mengembalikan kepercayaan publik.
Baca SelengkapnyaLangkah ini diambil karena melihat potensi ancaman kekeringan atau kemarau dalam kurun waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil mengamankan dua truk, dengan jumlah 14 ton bawang bombai.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.
Baca SelengkapnyaPemusnahan dilakukan di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur
Baca Selengkapnya