Berau Coal tambang lokasi baru untuk pasok kebutuhan pembangkit
Merdeka.com - PT Berau Coal berencana membuka lokasi baru penambangan di wilayah Kampung Bebanir Bangun, Gurimbang, Tanjung Perangat dan Sukan, Kecamatan Sambaliung. Lokasi baru ini memiliki luas wilayah 14.624 hektare.
Deputi Direktur HSEC PT Berau Coal yang juga sebagai Kepala Teknik Tambang, Gatot Budi Kuncahyo, memaparkan kapasitas produksi batu bara lokasi baru tersebut sebesar 6,557 juta metrik ton per tahun dan total rencana produksi 55 juta metrik ton selama 15 tahun.
Gatot menerangkan, wilayah yang ditambang ini berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) No 178/40.00/DJB/2005 dan Persetujuan Tekno Ekonomi dari Kementerian ESDM dengan nomor surat 2759/31.02/DBB/2014.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Apa yang dilakukan pengelola tambang? “Kami berharap kepada pihak DR selaku DPO tolong kooperatif dan bekerja sama serta bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan, sehingga terjadi peristiwa yang menyebabkan para korban tidak ditemukan hingga kini.“
-
Di mana lokasi tambang emas tersebut? Delapan orang penambang dilaporkan terjebak di dalam lubang tambang emas rakyat di Desa Pancurendang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
-
Dimana sumber daya mineral ditemukan? Survei baru yang dilaksanakan The Nippon Foundation bekerja sama dengan Universitas Tokyo menemukan bahwa dasar laut di sekitar pulau Minami-Tori-shima menampung sekitar 610.000 metrik ton kobalt dan 740.000 metrik ton nikel.
-
Kapan MIND ID mencatat produksi tambang? Adapun, sepanjang Januari-Desember 2023, MIND ID telah memproduksi 41,90 juta ton batu bara, 15.300 ton timah ingot, 214.900 ton aluminium, 13,44 juta ton nikel, 21.500 ton feronikel, 2,01 juta ton bauksit, serta 1,2 ton emas.
-
Di mana lokasi tambang timah terbesar di Asia Tenggara? Bukan di Luar Negeri, Tambang Timah Terbesar di Asia Tenggara Dulunya Ada di Belitung Siapa sangka jika tambang timah terbuka (open pit) terbesar di Asia Tenggara ternyata berada di Bangka Belitung.
"Secara teknis dan ekonomi, kandungan batu bara yang dimiliki termasuk dalam kalori rendah antara 3.900 – 4.300 Kcal/kg yang sesuai pasar domestik untuk pembangkit listrik," kata Gatot di Hotel Cantika Swara, Tanjung Redeb, Senin (11/1).
Gatot mengungkapkan, pembukaan site baru tersebut akan menambah kesempatan peluang kerja dan usaha baru serta program pemberdayaan masyarakat. "Prioritas tenaga kerja dan kesempatan usaha dari lokal empat kampung tersebut. Tentunya yang mumpuni sesuai kebutuhan dan keahlian tiap jenis pekerjaan," ujar dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan rangkaian pengeboran di frontier area sekaligus pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaIndonesia bakal mendapat tambahan lebih dari 100 ribu barel per hari (BOPD) produksi minyak pada 2028.
Baca SelengkapnyaSelama 12 bulan ke depan, Pertamina Patra Niaga akan fokus ke 15 SPBU di Jakarta dan Surabaya. Nantinya akan dibarengi juga dengan evaluasi secara periodik.
Baca SelengkapnyaPembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaSumber energi terbarukan di Indonesia yang potensi ketersediaannya mencukupi dan melimpah untuk dijadikan sumber listrik .
Baca SelengkapnyaMenurut kajian geoseismik yang dilakukan pada rentang 2019-2020, Buton menyimpan potensi harta karun minyak hingga mencapai 5 miliar barel.
Baca SelengkapnyaSaat ini pengerjaan masih berlangsung untuk bendungan pertama.
Baca SelengkapnyaNikel saat ini jadi incaran dunia sebagai salah satu bahan baku pembentuk baterai kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan smelter dengan investasi senilai Rp56 triliun tersebut memiliki lahan seluas 104 hektar
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat kunjungan ke proyek RDMP Balikpapan.
Baca Selengkapnya