Berkat teknologi, bisnis Go-Jek melejit
Merdeka.com - Di tengah tingginya aktivitas, masyarakat pun semakin membutuhkan sesuatu yang praktis dan cepat. Kondisi ini disadari betul oleh pengusaha muda Nadiem Makarim.
Bos dari layanan jasa transportasi Go-Jek ini lantas segera menerapkan perkembangan teknologi IT dalam bisnisnya. Cara ini terbukti ampuh lejitkan kinerja bisnis miliknya.
"Pada awal berdiri semua manual. Konsumen telepon customer service, kemudian customer service telepon drivernya," ujar Managing Director Go-Jek Indonesia Nadiem Makarim kepada merdeka.com di Jakarta, Rabu (8/4).
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Apa itu inovasi? Inovasi adalah semua hal baru yang berangkat dari ilmu pengetahuan, serta dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
-
Bagaimana teknologi informasi berkembang di Indonesia? Sejak diperkenalkannya radio, teknologi informasi terus mengalami perkembangan pesat yang mempengaruhi peradaban masyarakat informasi di Indonesia. Kemudian, dengan berkembangnya internet, teknologi informasi semakin merambah ke berbagai aspek kehidupan masyarakat.
-
Kapan inovasi pertama kali diperkenalkan? Untuk diketahui, inovasi pertama kalinya diperkenalkan oleh Schumpeter di tahun 1934.
-
Apa inovasi baru di Pasuruan? Pemerintah Kota Pasuruan melalui BPJS Kesehatan membuat inovasi baru dengan me launching loket pelayanan informasi dan portal Quick response untuk memaksimalkan pemberian informasi dan menangani pengaduan peserta di rumah sakit.
-
Dimana teknologi ini diuji coba? Dalam penelitian mereka menyebutkan bahwa sinyal WiFi dapat mengintip ruangan-ruangan melalui dinding. Ketika ruangan tersebut menangkap sinyal WiFi lalu akan muncul huruf alfabet berbentuk 3D. Namun, teknologi ini masih dalam tahap uji coba untuk bisa sampai mengintip ke dalam isi rumah-rumah pribadi masyarakat.
Perubahan pun dilakukan pada 2014. Nadiem membuat sebuah aplikasi Go-Jek pada ponel pintar. Aplikasi ini bisa digunakan untuk pemesanan maupun memperoleh informasi mengenai layanan Go-Jek.
Salah satu driver Go-Jek, Zulkarnain (43) menjelaskan mekanisme teknologi IT ini membuat pesanan dari konsumen dapat langsung dilihat ke dalam aplikasi khusus di ponsel pintarnya. "Jadi kan ada aplikasi sendiri buat drivernya. Nanti kita disuruh buat semacam akun gitu di situ," ujar Zulkarnain.
"Nah, nanti kelihatan itu pesanan ke daerah mana," tuturnya.
Dalam orderan tersebut, lanjut Zulkarnain, sudah tertera harga yang akan dibayarkan oleh konsumen. Jadi nantinya tidak ada proses tawar menawar seperti yang biasa dilakukan konsumen dengan pengojek jalanan biasa.
"Per 1 kilometernya itu Rp 4.000. Pokoknya semua yang harus dibayar sudah ada," ucapnya.
Pembagian keuntungan sendiri, lanjutnya, menganut sistem 80 persen : 20 persen. "Perusahaan 20 persen, kita (driver) 80 persen. Itu nanti langsung masuk ke deposit kita," jelasnya.
"Kalau sehari bisa ambil 5 pesanan itu kita dapat bonus mbak Rp 50.000. Jadi memang penghasilan itu tergantung rajin apa enggaknya kita," jelasnya.
Deposit yang dimiliki para driver pun, tambah Zulkarnain, bisa diambil kapan saja. "Jadi kan kita dibuatin rekening bank. Nanti telepon kantor bilang kita mau nyairin kredit, ditanya no.rekening kita terus nanti kita tinggal ambil lewat ATM," jelasnya.
Zulkarnain mengaku cara kerja ini membuat kinerjanya lebih cepat dan transparan. Para pelanggan pun, menurutnya, puas dengan pelayanan ini. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaOjek sudah ada sejak tahun 1960-an di pedesaan dan merembet sampai ke perkotaan.
Baca SelengkapnyaSebagai pusat ekonomi dan pemerintahan dibutuhkan angkutan massal yang menopang mobilitas warga di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKeberadaan kereta cepat Whoosh tak hanya menjadi salah satu solusi kemacetan Jakarta- Bandung.
Baca SelengkapnyaSeorang legenda hidup Gojek membeberkan cara ia mendapatkan orderan saat belum ada aplikasi Gojek.
Baca SelengkapnyaMasifnya transportasi online terbukti tidak menggeser kepuasan pelanggan terhadap Bluebird.
Baca SelengkapnyaPencatatan dilakukan sejak kereta cepat beroperasi secara komersial pada 17 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaCapaian volume ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi kereta cepat.
Baca SelengkapnyaGojek menghadirkan layanan untuk membantu perusahaan menghadapi berbagai tantangan usaha.
Baca SelengkapnyaIndonesia siap menyongsong era teknologi 5G yang membuat negara ini semakin ngebut mengikuti perkembangan zaman.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini dapat membuat Gojek dan ojek pangkalan (opang) terlihat serupa dan tidak lagi memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaTahun demi tahun, pengguna moda transportasi ini terus meningkat
Baca Selengkapnya