BI: Eksportir di daerah sulit dilacak
Merdeka.com - Bank Indonesia menyatakan aturan devisa hasil ekspor (DHE) belum mampu menggaet pengusaha ekspor di pedalaman. Pengusaha ekspor lokal di daerah sulit untuk dijangkau karena keterbatasan data.
Direktur Humas BI, Difi A Johansyah, mengatakan aturan ini telah berhasil merangkul 90 persen pengusaha ekspor untuk menaruh valasnya di dalam negeri. Namun diakui 10 persen sisanya sulit dimaksimalkan karena pengusaha ini adalah pengusaha lokal di daerah pedalaman.
"Ternyata memang banyak eksportir yang tidak jelas, yang tidak jelas itu alamatnya susah dilacak. Survei kita ada yang di Gunung Remuk, Banyuwangi dan lain sebagainya," ujarnya saat ditemui di acara HSBC Economic Outlook 2013 di Ballroom Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (6/12).
-
Siapa aja yang pernah Kemendag selidiki terkait impor? Sementara negara yang pernah indonesia selidiki dan kenakan BMAD maupun BMP antara lain India, Republik Korea, China, Jepang, Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia, Kazhakstan, Australia, Malaysia, Vietnam, Thailand, Hongkong, Turki, Pakistan, Persatuan Emirat Arab, Singapura, Taiwan, Bangladesh, dan Mesir.
-
Mengapa jejak kaki itu sulit diidentifikasi? 'Pertanyaan ini masih jauh dari terjawab, mengingat kurangnya catatan fosil dan gambaran evolusi baru dan lebih rumit yang diberikan oleh studi DNA kuno terbaru,' lanjutnya.
-
Dari mana komoditas pertanian diekspor? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
-
Gimana caranya baju bekas impor masuk ke Indonesia? Baju bekas impor paling banyak diselundupkan dari Malaysia ke wilayah pesisir timur Pulau Sumatera di Selat Malaka. Rute penyelundupan pakaian bekas impor kebanyakan berasal dari Port Klang Malaysia, tetapi asalnya dari negara maju dan 4 musim, yang cenderung selalu berganti model dan jenis baju. Akibatnya banyak baju yang terbuang.
-
Kenapa Inggir-Inggir sulit ditemukan? Di beberapa daerah di Sumatra Utara, Inggir-Inggir sudah sulit dijumpai. Seiring berjalannya waktu, masyarakat setempat mulai beralih ke obat-obatan modern.
-
Apa aja produk tekstil impor yang Kemendag selidiki? Produk-produk tersebut di antaranya pakaian dan aksesori pakaian, kain, tirai, karpet, benang stapel, filamen benang (yarn), ubin keramik, evaporator kulkas dan pembeku (freezer), baja, kertas, lysine, pelapis keramik, dan plastik kemasan.
Pengusaha ekspor lokal kebanyakan bergerak di bidang retail seperti garmen. Bank sentral berjanji untuk terus menyempurnakan implementasi aturan ini. "Sistem sudah berjalan bagus, sudah bisa men-capture 90 persen DHE,sekarang tinggal kita menyelesaikan yang sisa 10 persen," katanya.
Sebelumnya, BI mencatat 2.600 eksportir belum memarkir uang hasil ekspor di bank devisa dalam negeri. Angkat tersebut di lihat pada priode ekspor Januari sampai April. Bank Sentral telah melayangkan surat pada eksportir yang membandel tersebut.
Direktur Eksekutif Departemen Statistik Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Hendy Sulistiowaty mengatakan dari ribuan eksportir yang dikirim surat oleh BI hanya sekitar 200 eksportir yang merespon."Kami akan segera ditindaklanjuti. Kita lacak ke banknya," jelasnya.
Data Bank Indonesia jumlah devisa hasil ekspor pada triwulan pertama mencapai USD 7,4 miliar dari total  penerimaan ekspor barang (PEB) sebesar USD 14,6 miliar yang seharusnya masuk di bulan Juni 2012. Beberapa komoditi yang DHE belum masuk secara keseluruhan antara lain CPO, batubara dan minyak dan gas.
Hendy mengatakan setiap tahunnya disinyalir sebesar USD 29 miliar DHE diterima bank di luar negeri atau sekitar USD 2,5 miliar per bulan terutama yang berasal dari ekspor sumber daya alam seperti minyak dan gas, tembaga dan batubara. "Belum masuknya DHE, dugaan kami karena ada perjanjian," katanya. DHE yang sudah masuk saat ini didominasi 70 persen dari barang metal. (mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditjen Bea Cukai akan mulai memantau pergerakkan bisnis jastip.
Baca SelengkapnyaAda selisih sebesar USD2,94 miliar atau sekitar Rp43 triliun ini menunjukkan adanya impor yang tidak tercatat oleh BPS.
Baca SelengkapnyaBea Cukai tak ingin barang kiriman pekerja migran Malaysia terhambat dan bermasalah
Baca SelengkapnyaHal itu disebabkan persyaratan dari Uni Eropa yang sangat ketat terkait pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan.
Baca SelengkapnyaSatgas impor ilegal bentukan Kementerian Perdagangan akan menyelidiki data impor tekstil dari China.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menganggap barang impor ilegal seperti kuman yang selalu muncul.
Baca SelengkapnyaBanjirnya impor ilegal di Indonesia menjadi penyebab lesunya produk dalam negeri.
Baca SelengkapnyaAsosiasi berharap Sri Mulyani lakukan penyelidikan oknum mafia impor ilegal.
Baca SelengkapnyaDitjen Bea Cukai akan mulai memantau pergerakkan bisnis jastip.
Baca SelengkapnyaMendag menyebut saat ini marak warga negara asing yang berdagang di mal, pusat perbelanjaan atau pusat grosir besar.
Baca SelengkapnyaSeluruh barang ilegal hasil penindakan Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor itu, diperkirakan bernilai Rp46.188.205.400.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, dia belum menemukan bagaimana barang-barang impor ilegal ini bisa masuk ke Tanah Air.
Baca Selengkapnya