BI Masih Kaji Penukaran Uang untuk Lebaran Pakai QRIS
Merdeka.com - Lebaran acap kali dimanfaatkan sebagai ajang berbagi rezeki kepada kerabat dan saudara, khususnya bagi usia anak-anak dan remaja. Maka, menjelang lebaran, masyarakat mendatangi layanan penukaran uang di perbankan ataupun yang dibuka oleh Bank Indonesia.
Meski transaksi saat ini cenderung non tunai (cashless) layanan penukaran uang pecahan tetap digandrungi oleh masyarakat.
"Tadi saya keliling untuk meninjau dan banyak generasi Z menukar uang, rata-rata alasan mereka menukar uang ya karena akan pulang kampung dan bagi-bagi THR ke saudara-saudara yang masih kecil biasanya," kata Kepala Department Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Marlison Hakim di Parkir Timur GBK, Minggu (9/4).
-
Uang Lebaran apa yang dijajakan? Uang yang dijual beragam. Mulai dari Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000 hingga Rp75.000.
-
Bagaimana tradisi angpao lebaran di Indonesia? Tradisi Lebaran ini terpengaruh dari budaya Arab dan Tionghoa.
-
Siapa yang biasanya memberikan angpao lebaran? Biasanya sih 'salam tempel' ini diberikan dari orang yang lebih tua dan punya penghasilan sendiri buat anak-anak saudaranya yang berkumpul saat lebaran.
-
Apa saja yang biasanya diberikan sebagai angpao lebaran? Nggak hanya uang tunai, bisa berupa barang seperti pakaian, gadget, voucher, dan masih banyak lagi.
-
Dimana pasar yang ramai saat Lebaran? Pasar Tanah Abang selalu ramai dan jadi primadona warga. Suasana pasar terbesar di Asia Tenggara itu tampak penuh sesak oleh pengunjung yang sibuk memburu baju Lebaran.
-
Kenapa orang berbelanja baju lebaran? Semarak perayaan Idul Fitri seringkali menjadi ajang tampil gaya dalam busana.
Marlison juga mengatakan, BI terus beradaptasi dengan segala pemanfaatan teknologi dalam sektor keuangan. Hanya saja, untuk penukaran uang jelang lebaran ini belum menerapkan scan QRIS karena mempertimbangkan geografis dan kebutuhan masyarakat.
Namun, bukan berarti masyarakat tidak dapat menukar uang melalui QRIS. Marlison menuturkan perbankan telah memfasilitasi layanan tukar uang dengan metode QRIS. Sehingga, masyarakat dapat men-scan QRIS bank tersebut kemudian memasukkan jumlah nominal yang akan ditukar ke pecahan kecil.
Uang pecahan kecil itu kemudian yang akan diberikan pihak bank kepada masyarakat yang menggunakan layanan penukaran uang berbasis QRIS. "Ke depan tentu kita akan kaji lagi, intinya memudahkan masyarakat karena masih banyak sodara kita begitu beragam dengan mempertimbangkan kondisi geografisnya," ucapnya.
BI juga telah membuka layanan penukaran uang kecil di Parkir Timur GBK selama dua hari, sejak periode 8-9 April. Kuota untuk penukaran uang yaitu 3.000 orang per hari dengan rincian kuota pendaftar melalui situs Pintar sebanyak 2.500 orang atau KTP, dan 500 orang Go Show. Perlu diketahui juga bahwa jumlah maksimal penukaran uang yaitu Rp3.800.000.
Bagi masyarakat yang ingin menukar uang di layanan BI dapat mendaftar terlebih dahulu secara online melalui situs Pintar, berikut caranya.
1. Kunjungi link penukaran uang baru buat Lebaran 2023 https://pintar.bi.go.id/.
2. Pilih menu "Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling" yang berada di halaman awal situs.
3. Pilih provinsi lokasi penukaran uang baru pada mobil kas keliling yang diinginkan.
4. Akan muncul daftar lokasi dan tanggal yang tersedia.Pilih lokasi dan tanggal penukaran uang sesuai kebutuhan.
5. Isi data pemesanan, yang meliputi NIK KTP, nama lengkap, nomor telepon, dan alamat e-mail.
6. Isi jumlah lembar atau keping uang rupiah yang akan ditukarkan melalui kas keliling, dan akan diberi bukti pemesanan.
7. Bawa bukti pemesanan tersebut ke petugas kas keliling saat melakukan penukaran uang baru buat Lebaran 2023, sesuai dengan lokasi dan waktu yang dipilih.
BI diketahui membuka sejumlah tempat penukaran di tahun ini. Selain kas keliling, ada juga 5.066 titik penukaran pada bak yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank Indonesia memberikan kemudahan bagi mereka yang ingin menukarkan uang pecahan baru.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca SelengkapnyaBI mempersiapkan sebesar Rp 197,6 triliun uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaMelakukan penukaran di layanan resmi dijamin keaslian uangnya.
Baca SelengkapnyaSebelum menukar uang rupiah masyarakat terlebih dahulu melakukan pemesanan tukar uang melalui aplikasi Pintar atau melalui laman penukaran uang BI.
Baca SelengkapnyaMasyarakat bisa menukar uang baru di pasar tradisional hingga modern.
Baca SelengkapnyaLayanan penukaran uang yang disediakan Bank DKI bertujuan memberikan kemudahan bagi nasabah dalam mempersiapkan kebutuhan uang tunai selama periode Lebaran.
Baca SelengkapnyaBank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaPenukaran Uang Receh hingga 27 Maret Tembus Rp75 Triliun
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaBagi Anda yang ingin menukar uang, tetapi menggunakan uang logam, pihak BI akan tetap melayani penukaran uang tersebut.
Baca Selengkapnya