BI rate naik, penjualan apartemen mewah tetap stabil
Merdeka.com - Pengembang properti The Capitol meyakini permintaan apartemen mewah tetap stabil, meskipun Bank Indonesia baru saja menaikkan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia menjadi 7,5 persen. Sebab, konsumen properti high-end tersebut biasanya membeli dengan tunai atau kredit berjangka.
"Suku bunga enggak pengaruh untuk pasar high-end, karena mereka enggak pakai skema Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) untuk membelinya," kata Kepala Tim Perencana Proyek Capitol Lilly Tjahnadi, di Jakarta, Sabtu (16/11).
Itu terlihat dari penjualan Capital Suites, Apartemen premium milik The Capitol yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Dari 327 unit yang tersedia sudah 50 unit yang terjual. Padahal harga yang dipasang tidak tanggung-tanggung, sekitar Rp 800 juta-Rp 5 miliar per unit.
-
Mengapa KPR BRI Suku Bunga Berjenjang cocok untuk pembeli rumah? Pembayaran hipotek, pajak properti, asuransi, dan biaya pemeliharaan rumah dapat menjadi beban finansial yang signifikan bagi pemilik rumah. Walau begitu, bukan artinya tak ada cara untuk mewujudkannya. Kamu masih bisa memiliki rumah dengan tanpa beban.
-
Kenapa transaksi kartu kredit masih tinggi? Transaksi kartu kredit tetap tumbuh di tengah gempuran kemudahan kredit seperti layanan paylater. Berdasarkan data Statistik Sistem Pembayaran dan Infrastruktur Pasar Keuangan Indonesia (SPIP) yang dirilis Bank Indonesia Kamis (18/1) nilai transaksi tunai kartu kredit pada November 2023 mencapai Rp34,356 triliun.
-
Kenapa rumah cepat terjual saat suku bunga BI rendah? Umumnya orang menjual rumah saat suku bunga Bank Indonesia (BI) mengalami penurunan. Mengingat suku bunga murah akan mempengaruhi permintaan kredit.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Apa faktor yang mempengaruhi harga rumah? Evaluasi cermat terhadap nilai properti yang sebenarnya berdasarkan lokasi, ukuran, dan kondisi dibandingkan dengan harga pasar di sekitarnya sangatlah penting.
-
Mengapa orang menggunakan BPKB untuk pinjaman dana? Kebutuhan mendesak di tengah kondisi finansial yang sulit, membuat orang-orang mencari solusi pinjaman dana guna memenuhi kebutuhannya. Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah pinjaman dana dengan menggadaikan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor).
"Dari pengalaman selama ini, properti high end jika dicicil sekalipun, hanya untuk jangka pendek. Mayoritas 12-24 bulan pembayaran. Karena mereka akan jual lagi setelah groundbreaking dengan harga lebih tinggi," ungkap Lily.
The Capitol menargetkan seluruh unit di Capital Suites sudah ludes terjual dalam dua bulan mendatang. Diharapkan, nilai penjualan yang diperoleh mencapai Rp 600 miliar.
"Kalau saya bilang kita enggak sampai serah terima 2-3 bulan lagi, harga sudah mengikuti lingkungan. Kita sudah prediksi harga tiap unit naik 20 persen dalam dua bulan, sesuai secondary market," ujar Lily.
Baca Juga:Bank Indonesia akui masih banyak kelemahan perbankan syariahBI dorong bank syariah kelola dana hajiKonsumsi masyarakat meningkat, inflasi November bakal tinggi
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penjualan properti residensial triwulan IV-2023 tercatat meningkat 3,37 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaHal ini menegaskan peran penting generasi muda dalam menggerakkan pasar properti, terutama di tengah dinamika seperti pergeseran minat ke wilayah berkembang.
Baca SelengkapnyaKepemilikan apartemen tidak hanya untuk hunian, namun juga dapat dijadikan sebagai instrumen investasi yang memberikan imbal hasil bagi pemiliknya.
Baca SelengkapnyaAda kalanya, membayar tunai lebih hemat dibandingkan harus mencicil.
Baca SelengkapnyaDi akhir 2023, penambahan inventori baru pada proyek perumahan naik hingga dua kali lipat, sementara permintaan akan rumah baru juga naik hingga 27 persen.
Baca SelengkapnyaBTN berupaya semakin kreatif dalam memfasilitasi masyarakat untuk memiliki rumah, termasuk ketika harga rumah bersubsidi diputuskan naik.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit dan pembiayaan BTN hingga akhir Agustus 2024 mencapai 13,05 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp355,2 triliun.
Baca SelengkapnyaKontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.
Baca SelengkapnyaKenaikan didorong oleh rumah dengan ukuran besar atau tipe 70 dengan harga berkisar Rp500 juta-Rp1 miliar.
Baca SelengkapnyaRata-rata penyerapan untuk setiap perumahan adalah 13,6 unit per bulan.
Baca SelengkapnyaBTN mencatat, pencapaian kinerja keuangannya per Mei 2024 telah sejalan dengan yang ditetapkan perseroan atau on track.
Baca SelengkapnyaAdanya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) menjadi penyumbang kinerja positif BTN.
Baca Selengkapnya