Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BI sebut dunia tengah hadapi perang dagang, perang mata uang dan perang moneter

BI sebut dunia tengah hadapi perang dagang, perang mata uang dan perang moneter Gedung Bank Indonesia. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Perang dagang antara Amerika Serikat dan China membawa banyak dampak negatif bagi negara-negara lain termasuk Indonesia. Sebab, kondisi ini menciptakan ketidakpastian ekonomi di seluruh belahan dunia.

Kepala Divisi Asesmen Makro Ekonomi Bank Indonesia (BI), Fadjar Majardi mengatakan, setidaknya ekonomi global akan menghadapi tiga tendensi 'perang' dalam beberapa waktu ke depan. Di mana, tendensi tersebut sudah mulai dirasakan sejak awal tahun.

Tiga tendensi perang tersebut antara lain, perang dagang, perang kebijakan moneter dan perang nilai tukar. "Ini ada tiga tendensi monetary policy war, ada trade war, currency war," ujarnya di Hotel Four Points, Jakarta, Jumat (24/8).

Orang lain juga bertanya?

Tendensi perang mata uang, kata Fadjar ditandai dengan respons China yang melemahkan mata uangnya (Yuan) demi meningkatkan daya saing ekspor. Meski tidak diakui oleh China namun hal ini cukup membawa dampak besar bagi perdagangan.

"Akibat perang dagang, China bahkan sengaja melemahkan Yuan untuk meningkatkan ekspor mereka, meskipun mereka tidak mengakui. Tapi ini cukup mempengaruhi Indonesia, sebagai mitra dagang China," jelas Fadjar.

Sementara perang kebijakan moneter adalah dengan menaikkan suku bunga acuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini pun membawa dampak positif terhadap ekonomi Amerika Serikat tapi membawa negatif bagi negara lain.

"Suku bunga AS naik terus. Trump lakukan ekspansi dan The Fed menahan karena tekanan buat inflasi. Kenaikan suku bunga buat aliran modal lari ke AS. Jadi yield naik, suku bunga naik. Akhir 2017 aliran ke emerging market turun terus malah jadi outflow. Ini mata uang negara emerging melemah termasuk Indonesia," jelasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Pengakuan Sri Mulyani, Indonesia Telah Jadi Korban Kekacauan Dunia Disorot Jokowi
VIDEO: Pengakuan Sri Mulyani, Indonesia Telah Jadi Korban Kekacauan Dunia Disorot Jokowi

Kekacauan dunia terjadi dipicu oleh potensi resesi Amerika Serikat hingga perang yang terjadi di Eropa dan Timur Tengah

Baca Selengkapnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya

Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya
Ada Ketegangan Geopolitik, BI Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 2,9 Persen
Ada Ketegangan Geopolitik, BI Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 2,9 Persen

Ekonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.

Baca Selengkapnya
Strategi Bank Indonesia Hadapi 3 Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
Strategi Bank Indonesia Hadapi 3 Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global

Meningkatnya fragmentasi ekonomi dan geopolitik yang bersumber tidak hanya dari konflik Rusia-Ukraina, namun juga tensi geopolitik antara China dan AS.

Baca Selengkapnya
Begini Respons Menko Airlangga Saat Rupiah Jeblok ke Level Rp16.000 per USD Akibat Konflik Iran Vs Israel
Begini Respons Menko Airlangga Saat Rupiah Jeblok ke Level Rp16.000 per USD Akibat Konflik Iran Vs Israel

Menko Airlangga merespons nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang anjlok pasca konflik Iran dan Israel.

Baca Selengkapnya
Ekonomi AS dan China Terguncang, Begini Dampaknya ke Indonesia
Ekonomi AS dan China Terguncang, Begini Dampaknya ke Indonesia

Tiga negara besar yakni Amerika Serikat, China dan Eropa dalam situasi mengendalikan dan mengelola ekonomi yang tidak mudah.

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok ke Rp16.000 Pemerintah Khawatirkan Beri Dampak Begini
Rupiah Anjlok ke Rp16.000 Pemerintah Khawatirkan Beri Dampak Begini

Pemerintah harap konflik Timur Tengah tidak berkepanjangan.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Dampak Tingginya Suku Bunga The Fed ke Ekonomi Indonesia
Ternyata Begini Dampak Tingginya Suku Bunga The Fed ke Ekonomi Indonesia

Indonesia mulai memasuki pesta demokrasi yang dapat memengaruhi risk appetite investor dan pelaku usaha.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Anjlok Nyaris Sentuh Level Rp16.300 per USD, Jokowi: Ketidakpastian Hantui Semua Negara
Nilai Tukar Rupiah Anjlok Nyaris Sentuh Level Rp16.300 per USD, Jokowi: Ketidakpastian Hantui Semua Negara

Jokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.

Baca Selengkapnya
Proyeksi BI: Ekonomi Global Tahun 2025 Cuma Tumbuh 3,1 Persen
Proyeksi BI: Ekonomi Global Tahun 2025 Cuma Tumbuh 3,1 Persen

Perry Warjiyo memprediksi pertumbuhan ekonomi dunia di tahun depan kian seret.

Baca Selengkapnya
Waspada, Kondisi Pasar Keuangan Global Memburuk Dipicu Ketegangan di Timur Tengah
Waspada, Kondisi Pasar Keuangan Global Memburuk Dipicu Ketegangan di Timur Tengah

tetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR).

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Gejolak Timur Tengah: Eskalasi Cukup Tinggi Pengaruhi Dinamika Keuangan Global
Sri Mulyani Waspadai Gejolak Timur Tengah: Eskalasi Cukup Tinggi Pengaruhi Dinamika Keuangan Global

Ketegangan geopolitik yang meningkat pada Oktober 2024 disebabkan oleh Israel yang memperluas serangan terhadap Hamas dan Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya