BI: Sistem Pembayaran QRIS Kurangi Peredaran Uang Palsu
Merdeka.com - Sistem pembayaran di Indonesia mulai bergeser ke arah digital yang menawarkan banyak kemudahan. Salah satunya yaitu yang dikembangkan oleh Bank Indonesia (BI), Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS).
Kepala Perwakilan BI DKI Jakarta, Hamid Ponco Wibowo mengatakan bahwa penggunaan QRIS sangat menguntungkan bagi merchant. Selain itu, QRIS dipercaya bisa mengurangi peredaran uang palsu.
Saat ini, Bank Indonesia menggandeng DANA yakni dompet digital di Indonesia sebagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP). Dia berharap, aplikasi lain seperti OVO, Gopay, dan lainnya bisa menggunakan QRIS.
-
Bagaimana QRIS mempermudah transaksi digital? Transaki jual beli menggunakan QRIS pun semakin populer dan digandrungi masyarakat. Hal ini karena memungkinkan pengguna melakukan pembayaran tanpa perlu mengeluarkan uang tunai atau kartu fisik. Tinggal arahkan kamera ponsel pinter untuk memindai kode QR, transaksi pembayaran bisa dilakukan dengan cepat.
-
Apa manfaat pembayaran QRIS di Pasar Imogiri? 'Pembayaran menggunakan QRIS lebih aman dan langsung masuk ke rekening. Pedagang dan pembeli jadi lebih praktis dan efektif saat transaksi,'
-
Apa solusi BRI untuk cegah penipuan QRIS? 'Agar terhindar dari transaksi QRIS palsu yg marak, merchant agar rutin melakukan monitor terhadap transaksi pembayaran dari customer-nya, apakah sudah diterima dan masuk ke rekening merchant yang terafiliasi dengan QRIS statisnya,' ujarnya.
-
Kenapa pembayaran QRIS BRI lebih higienis? Pembayaran QRIS BRI juga lebih higienis karena tidak perlu bersentuhan tangan dan lebih cepat tidak perlu menunggu kasir memberikan uang kembalian.
-
Apa manfaat utama dari QRIS untuk transaksi di Korea Selatan? Pengamat Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan dibandingkan dengan penukaran uang di money changer, penggunaan QRIS saat bepergian ke luar negeri jelas lebih menguntungkan karena tidak dikenakan biaya admin 'Ya, bagusan menggunakan QRIS ya. Karena QRIS itu kita tidak kena biaya sama sekali. Yang kena biaya itu adalah vendor, kan. Jadi memang ini program pemerintah untuk mempermudah kelancaran bertransaksi,' kata Ibrahim kepada merdeka.com, Selasa (16/7).
-
Bagaimana BRI membantu merchant memonitor transaksi QRIS? Hal ini tentunya akan mudah dilakukan oleh merchant QRIS BRI yang sudah memiliki aplikasi BRImerchant karena melalui aplikasi tersebut, merchant dapat mengetahui apabila transaksi pembayaran yang dilakukan customer sukses.
"Kita akan pantau dan monitor melakukan pendekatan dengan jualan bahwa banyak untungnya dari pada ruginya gitu. Semuanya menguntungkan, juga mengurangi transaksi uang palsu. Kalau pake QRIS uang palsu sudah aman," kata Hamid di acara Sosialisasi dan Update DANA QRIS, di M Bloc, Jakarta, Selasa (10/3).
Dia menyebut, total Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang sudah menggunakan QRIS saat ini sebanyak 2,7 juta penjual. "Sampai saat ini ada sekitar 2,7 juta seluruh Indonesia, kalau Jakarta ya sekitar 600-4000 merchant, 20 persen dari 2,7 juta merchant itu," ujarnya.
Penggunaan QRIS Akan Meningkat
Namun demikian, dia tidak menargetkan pertumbuhan penjual (merchant) yang menggunakan QRIS. Dia percaya penggunaan QRIS akan mengalami pertumbuhan secara alami karena sifatnya nasional atau menyeluruh.
Sejauh ini, dia tidak menemukan kendala besar, hanya saja memang segmentasi QRIS ini berlaku bagi semua lapisan, yakni dari Usaha Mikro, Kecil, dan menengah. "Sehingga kadang-kadang persepsinya beda. Kadang-kadang mereka masih kurang yakin ketika kita sudah pake QRIS, aplikasi yang beda, sehingga kita harus meyakinkan bahwa tidak perlu harus menggunakan PJSP yang sama," jelasnya.
Selain itu, dia juga menegaskan tidak ada perbedaan pembayaran dalam kategori syariah di QRIS. Namun yang terpenting Komitmen QRIS ini adalah alat pembayaran. Untuk sarana pembayaran, tidak ada yang namanya syariah atau konvensional. "Pokoknya hanya alat bayar untuk menggantikan tunai jadi non tunai," ujarnya.
Menurutnya, penerapan QRIS perlu sosialisasi dan pengertian kepada seluruh merchant. "Dengan menggunakan QRIS ini akan bisa mudah aman dan seketika, ketika transaksi langsung di rekening masing-masing," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembayaran menggunakan QRIS mencegah peredaran uang palsu dan tak perlu repot menghitung kembalian
Baca SelengkapnyaQRIS sendiri menjadi alat yang merupakan revolusi dari QR code yang berasal dari berbagai PJSP.
Baca SelengkapnyaIndra mengatakan, kunci dari lancarnya transaksi kedua model pembayaran itu salah satunya terletak pada fitur.
Baca SelengkapnyaYoyon adalah pelaku usaha yang mengandalkan QRIS BRI sebagai pilihan pembayaran bagi pelanggannya sejak 2022.
Baca SelengkapnyaTransaksi digital memiliki banyak manfaat. Salah satunya, menghindari modus penggelapan uang.
Baca SelengkapnyaBisnis waralaba kini makin banyak diminati dan jangkauannya hingga pelosok Indonesia dan mancanegara seperti Malaysia.
Baca SelengkapnyaHarapannya, pemakaian cashless QRIS bisa diterapkan di dua kota suci dan mempermudah digitalisasi keuangan jemaah haji dan umrah.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Perpamsi Arief Wisnu Cahyono menjelaskan, di lingkungan Perusahaan Air Minum, pelanggan sudah banyak yang memanfaatkan transaksi digital.
Baca SelengkapnyaDari sisi konsumen, pembeli diminta untuk memastikan tujuan transaksi pembayaran telah sesuai dengan nama rekening toko tujuan.
Baca SelengkapnyaSistem pembayaran dengan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat dalam bertransaksi non tunai.
Baca SelengkapnyaMang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca SelengkapnyaSukses di ASEAN, Bank Indonesia ingin QRIS bisa digunakan di dunia.
Baca Selengkapnya