Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bio Farma Bakal Terima Bibit Vaksin Merah Putih pada Maret 2021

Bio Farma Bakal Terima Bibit Vaksin Merah Putih pada Maret 2021 vaksin covid-19. ©REUTERS/Thomas Peter/File Photo

Merdeka.com - Juru Bicara Vaksinasi PT Bio Farma (Persero), Bambang Heriyanto menyatakan bahwa pihaknya siap menerima seed vaccine atau bibit vaksin dari Lembaga Biologi Molekuler Eijkman. Bibit vaksin tersebut akan diserahkan pada Maret 2021 untuk kemudian melalui uji praklinik dan uji klinik, serta diproses untuk perizinan.

Bambang mengatakan, Bio Farma sudah memiliki pengalaman lebih dari 130 tahun di dunia vaksin. Berdasarkan pengalamannya, maka dua hal utama yang harus disiapkan untuk pengujian vaksin ini yaitu dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan fasilitas.

Selain itu, Bio Farma pun disebut sudah memiliki pengalaman memproduksi vaksin Hepatitis B berbasis yang sama dengan vaksin merah putih. Vaksin Covid-19 dari Eijkman ini berbasis pada platform protein rekombinan.

"Untuk vaksin merah putih berbasis rekombinan, kami juga sudah punya kompetensi itu. Saat ini Bio Farma juga sudah mengembangkan dan bahkan bisa memproduksi sendiri vaksin Hepatitis B berbasis yang sama yaitu rekombinan," jelas Bambang dalam diskusi daring Vaksinasi Kian Meniti, Indonesia Bebas Pandemi, pada Selasa (9/2).

Menurutnya, proses pembuatan vaksin akan mirip mulai dari hulu ke hilir. Dalam hal ini termasuk mengenai teknologi dan fasilitas yang digunakan untuk bibit vaksin Covid-19 tersebut.

"Jadi kami 100 persen siap menerima kandidat vaksin dari Eijkman untuk kita lakukan proses lebih lanjut, dan mudah-mudahan bisa segera dilakukan," sambungnya.

Target Vaksin Merah Putih Berbeda-beda

Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kemenristek, Ali Ghufron Mukti, mengatakan target ketersediaan vaksin merah putih akan berbeda-beda. Hal ini karena pengembangannya dilakukan oleh beberapa pusat dan lembaga, termasuk Eijkman, Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Bandung, dan Universitas Indonesia.

Sementra Eijkman akan menyerahkan bibit vaksin ke Bio Farma pada Maret, atau paling lambat April 2021, uji klinis Unair ditargetkan akan selesai pada akhir 2021 dan mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM.

"Sehingga akhir 2021 vaksin Unair bisa diproduksi, tapi jumlahnya belum banyak. Itu target untuk Unair," jelasnya.

Reporter: Andina Librianty

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Etana Jadi Perusahaan Pertama di ASEAN yang Punya Teknologi Kembangkan Vaksin
Etana Jadi Perusahaan Pertama di ASEAN yang Punya Teknologi Kembangkan Vaksin

Sepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.

Baca Selengkapnya
PT Biofarma Minta Suntikan Dana Segar Rp2,21 Triliun di Tahun 2025, Buat Apa?
PT Biofarma Minta Suntikan Dana Segar Rp2,21 Triliun di Tahun 2025, Buat Apa?

Biofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.

Baca Selengkapnya
Melihat Sejarah Perkembangan Vaksin di Gedung Heritage Bio Farma Bandung, Ada Alat Medis Lawas hingga Berbagai Sampel Ular Berbisa
Melihat Sejarah Perkembangan Vaksin di Gedung Heritage Bio Farma Bandung, Ada Alat Medis Lawas hingga Berbagai Sampel Ular Berbisa

Gedung heritage Bio Farma Bandung menyimpan perkembangan vaksin di Indonesia

Baca Selengkapnya
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar

Pemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.

Baca Selengkapnya
10 Peneliti Negara OKI Belajar Teknologi Pembuatan Vaksin ke Biofarma
10 Peneliti Negara OKI Belajar Teknologi Pembuatan Vaksin ke Biofarma

Pelatihan yang diberikan oleh Biofarma maupun Unpad di masa mendatang para peniliti tersebut bisa mempunyai pabrik vaksin di negara mereka masing-masing.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Biofarmasi Indonesia Ini Perluas Kapasitas Produksi & Siap Ekspor Penuhi Kebutuhan Internasional
Perusahaan Biofarmasi Indonesia Ini Perluas Kapasitas Produksi & Siap Ekspor Penuhi Kebutuhan Internasional

Hal tersebut sesuai dengan arahan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang mengunjungi fasilitas produksi PT Etana Biotechnologies Indonesia.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional

Pemerintah melalui BUMN bersama MSD sepakat tingkatkan edukasi tentang HPV.

Baca Selengkapnya
Menaker Dampingi KSP Tinjau Pengembangan SDM Melalui Pelatihan Vokasi
Menaker Dampingi KSP Tinjau Pengembangan SDM Melalui Pelatihan Vokasi

Kunjungan ini dalam rangka memastikan program pengembangan SDM berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Kimia Farma Kolaborasi dengan MSD Tingkatkan Kesadaran Masyarakat soal Vaksin HPV
Kimia Farma Kolaborasi dengan MSD Tingkatkan Kesadaran Masyarakat soal Vaksin HPV

Adapun ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi dukungan tenaga ahli kesehatan di Klinik Kimia Farma.

Baca Selengkapnya
Ini Dia Vaksin Kanker Serviks Pertama Buatan Indonesia, Ampuh Cegah Kanker 100 Persen
Ini Dia Vaksin Kanker Serviks Pertama Buatan Indonesia, Ampuh Cegah Kanker 100 Persen

Vaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).

Baca Selengkapnya