Bio Farma Sebut 1 Juta Lebih Vaksin Covid-19 Telah Disalurkan ke 34 Provinsi
Merdeka.com - PT Bio Farma (Persero) sudah mendistribusikan vaksin Covid-19 dari Sinovac ke-34 provinsi di Indonesia. Program vaksinasi akan dimulai pada Rabu (13/1). Jumlah vaksin yang sudah didistribusikan berjumlah 1.060.440 dosis.
"Total lebih dari satu juta vaksin sudah didistribusikan ke-34 provinsi," ungkap Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir, dalam Raker Komisi IX DPR RI dengan Menteri Kesehatan RI, BPOM, dan Bio Farma pada Selasa (12/1).
"Hari ini pengiriman ke dua provinsi lagi ke Sumatera Selatan dan Sumatera Utara akan selesai," tambahnya.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Kapan Bio Farma mulai meneliti vaksin? Pada 1902 lembaga tersebut mulai meneliti berbagai vaksin yang diperuntukkan bagi kesehatan masyarakat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Kapan vaksin Mpox mulai digunakan di Indonesia? Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah dilakukan sejak 2023, setelah ditemukannya kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
-
Bagaimana data vaksin PeduliLindungi pindah ke SatuSehat? Profil anggota, sertifikat dan tiket vaksin Covid-19 juga akan tersinkronisasi secara otomatis (dari PeduliLindungi-red). Jadi, setelah memberikan persetujuan, pengguna SatuSehat Mobile tidak perlu repot membuat akun baru untuk mulai menggunakan SatuSehat Mobile
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
Saat ini, total ada tiga juta dosis vaksin Sinovac melalui dua kali pengiriman.
Pertama, 1,2 juta dosis produk jadi Coronavac dari Sinovac sudah tiba pada 6 Desember 202. Pengiriman kedua tiba pada 31 Desember sebanyak 1,8 juta dosis.
Vaksin tersebut sudah mengantongi izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA), dan mendapatkan label halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Senin, 11 Januari 2021.
"Terkait ketersediaan vaksin, semua isu besar seperti keamanan, mutu, termasuk soal halal sudah kita penuhi kemarin dan mendapatkan sertifikasinya," kata Honesti.
4 Ruang Pendingin Bio Farma Disiapkan untuk Vaksin Covid-19
Honesti memastikan ruang penyimpanan atau cold room (ruang pendingin) untuk vaksin Covid-19 mencukupi. Vaksin tersebut harus disimpan di ruang penyimpanan khusus dengan suhu 2 - 8 derajat celcius.
Bio Farma memiliki 10 ruang pendingin dengan empat di antaranya disiapkan untuk vaksin Covid-19. Masing-masing memiliki kapasitas lebih dari 8 juta vial. Satu vial ada sekitar 10 dosis.
"Karena dibutuhkan penangan khusus untuk menjaga mutunya, kami sudah menyiapkan penyimpanan khusus. Dari semua rencana vaksinasi dan kebutuhan dosis, cold room kita masih memiliki kapasitas lebih untuk memastikan vaksin di simpan di sistem yang terstandarisasi," jelas Honesti.
Selain itu, Bio Farma juga akan terus memantau kondisi ruang pendingin termasuk memastikan suhu tetap terjaga. "Kita melakukan monitoring selama di cold room, dan bisa dilihat di mana pun dan kapan pun," sambungnya.
Data pemantauan suhu ruangan ini dapat diakses melalui PC dan gadget yang terhubung ke internet. Selain itu, juga ada pencatatan suhu ruangan yang direkam secara digital.
Pemerintah akan memulai vaksinasi Covid-19 pada Rabu, 13 Desember 2021. Saat ini, Bio Farma telah mengantongi total tiga juta dosis vaksin Sinovac melalui dua kali pengiriman. Sekitar satu juta di antaranya sudah didistribusikan ke berbagai wilayah di Indonesia.
Vaksin tersebut sudah mengantongi izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA), dan mendapatkan label halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Senin, 11 Januari 2021.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaBiofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaPengiriman bantuan vaksin produksi PT Bio Farma tersebut secara simbolis dilakukan oleh Sri Mulyani
Baca SelengkapnyaDi sisa waktu dua pekan menuju akhir 2023, seluruh distributor juga diminta tetap mengoptimalkan penyaluran pupuk bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaUntuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca Selengkapnya