Bisnis Penerbangannya Bangkrut, Ini Sumber Kekayaan Bos Virgin Group Richard Branson
Merdeka.com - Miliuner dunia, Richard Branson tengah menjadi sorotan publik. Ini terjadi usai dia meminta uluran tangan ke beberapa pemerintahan di mana bisnisnya berjalan, untuk mencari bantuan pinjaman demi menolong maskapai penerbangan miliknya Virgin Air.
Apalagi maskapai Virgin Australia diketahui menyatakan kebangkrutan, karena tak kuat menghadapi dampak pandemi Virus Corona yang menghantam sektor penerbangan dunia.
Bila mengulik kehidupan Branson, dia sejatinya sudah menjadi wirausahawan sejak masih remaja. Dengan mendirikan majalah pertamanya pada usia 16 tahun. Kerja kerasnya membawa Richard Branson menjadi miliuner atau orang terkaya nomor 565 di dunia, menurut Majalah Forbes.
-
Kenapa Virgin Galactic tawarkan wisata luar angkasa? Munculnya wisata luar angkasa merupakan fase baru yang menarik dalam rangkaian keinginan yang tampaknya tak terjangkau.
-
Virgin Galactic tawarkan apa? “Ini adalah kesempatan Anda untuk menjadi salah satu astronot pendiri Virgin Galactic. Reservasi Anda mencakup lebih dari penerbangan luar angkasa. Anda akan menikmati keanggotaan komunitas Astronot Masa Depan, pelatihan beberapa hari dan retret persiapan di Spaceport America bersama keluarga dan teman, pakaian terbang yang dipesan lebih dahulu, lambang astronot, foto dan video, kesempatan untuk memberikan kembali kepada generasi mendatang dan banyak lagi,“ dikutip dari website Virgin Galactic, Kamis (6/7).
-
Apa bisnis utama dari konglomerat teknologi? Merujuk data terkini Forbes, ada tiga konglomerat baru yang datang dari bisnis sektor teknologi. Mereka adalah Otto Toto Sugiri, Marina Budiman, dan Han Arming Hanafia. Ketiganya merupakan orang Indonesia. Mereka merupakan pendiri dari PT DCI Indonesia Tbk (DCCI). Sebuah operator pusat data terbesar di Indonesia saat ini.
-
Apa sumber kekayaan Elon Musk? Musk adalah CEO perusahaan mobil listrik Tesla, perusahaan roket SpaceX, dan perusahaan media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Dia memiliki 23 persen saham Tesla antara saham dan opsi, tetapi telah menjaminkan sebagian sahamnya sebagai jaminan pinjaman. Perusahaan mobil menyumbang sekitar dua pertiga kekayaannya.
-
Siapa orang terkaya di Amerika Serikat? - Orang terkaya adalah Elon Musk dengan kekayaan USD180 miliar.
-
Apa yang Elon Musk lakukan dengan kekayaannya? Bahkan kabarnya Elon Musk menyatakan bahwa ia akan menggunakan kekayaannya untuk proyek-proyek besar dan filantropi. Kekayaan Bos Tesla dan SpaceX ini ialah USD 205,6 miliar atau Rp 3.336 Triliun.
Branson telah menghasilkan miliaran dolar melalui sejumlah perusahaan, terutama Virgin Group. Repertoar Branson termasuk maskapai penerbangan, stasiun radio, klub kesehatan, hotel, klub malam, dan bahkan perusahaan pariwisata antariksa, Virgin Galactic.
Selain itu, Branson juga mendirikan Virgin Records, label rekaman yang menjadi rumah bagi Rolling Stones dan Sex Pistols. Saat ini, Branson memiliki lebih dari 70 ribu staf yang bekerja untuk perusahaannya.
Melansir dari laman expess.co.uk, Branson juga memiliki Pulau Sendiri. Dia merupakan satu-satunya pemilik Necker Island, sebuah pulau seluas 30 hektar di Kepulauan Virgin Britania di utara Virgin Gorda.
Seluruh pulau diatur sebagai resor yang mampu menampung hingga 30 tamu. Branson membeli pulau itu pada usianya yang ke-28 seharga USD 120 ribu dari Viscount Cobham ke-11, John Lyttelton.
Untuk menyulap pulau tersebut menjadi resor dengan segala fasilitas hiburannya, dibutuhkan biaya sekitar USD 10 juta. Vila bergaya Bali yang ada di resor tersebut terdiri dari 10 kamar tidur dengan dinding yang terbuka. Sehingga para tamu bisa mendapatkan pemandangan 360 derajat dari sekitar mereka. Resor ini dapat disewa dengan harga USD 77,5 ribu per hari.
Latar Belakang Keluarga
Sebagai putra seorang pengacara dan pramugari, Branson berasal dari latar belakang sederhana dan merupakan miliarder swadaya. Ia memulai karirnya dengan bisnis rekaman mail-order.
Menurut Investopedia, Branson tidak pernah membiarkan kurangnya pengalaman menghambatnya untuk menjadi pengusaha yang dinamis dan berani. Bahkan, dia menamai perusahaannya Virgin karena dia dan karyawannya semuanya 'baru' dalam bisnis ini.
Baru-baru ini Branson melebarkan usahanya pada bisnis pelayaran, meluncurkan Virgin Voyages yang berbasis Florida.
Namun sayangnya, Bos Virgin itu mendapat kecaman di tengah-tengah pandemi corona covid-19 saat ini. Rupanya, Branson telah mencari dana talangan pemerintah atas usahanya yang turut terpukul akibat pandemi ini.
Dalam surat terbuka kepada stafnya, ia menulis. "Bersama dengan tim di Virgin Atlantic, kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk menjaga agar maskapai tetap berjalan - tetapi kami akan memerlukan dukungan pemerintah untuk mencapai itu dalam menghadapi ketidakpastian yang parah seputar perjalanan hari ini dan tidak tahu berapa lama pesawat akan mendarat," beber Branson.
Reporter: Maulandy Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penerbangan ini akan mencapai ketinggian 20 mil di atas permukaan bumi dengan kapsul bertekanan yang ditarik oleh balon raksasa.
Baca SelengkapnyaUntuk makan malam, Branson menyukai makan bersama kelompok besar, dengan tujuan untuk berbagi cerita dan ide.
Baca SelengkapnyaMelansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu.
Baca SelengkapnyaVirgin Galactic membuka penerbangan pesawat komersial luar angkasa bagi anda yang tertarik untuk mencobanya.
Baca SelengkapnyaMereka harus menghadapi kenyataan bahwa kekayaannya habis akibat utang yang menumpuk dan kebiasaan pengeluaran yang tidak baik.
Baca SelengkapnyaRobert Budi Hartono menjadi perhatian usai dinobatkan sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes Real Time Billionaires.
Baca SelengkapnyaDi tahun 1940, Hartfords bahkan menjadi salah satu keluarga paling kaya di Amerika. Namun sayang, hal itu tidak berlangsung selamanya.
Baca SelengkapnyaDia fokus menggeluti dunia musik sejak usia 18 tahun.
Baca SelengkapnyaBernard Arnault menjadi CEO produsen barang mewah terbesar di dunia LVMH yang menaungi sejumlah merek antara lain Louis Vuitton, Fendi, Christian Dior, Celine.
Baca SelengkapnyaBos Louis Vuitton Geser Posisi Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia, Punya Harta Rp3.274 Triliun
Baca SelengkapnyaPerjalanan Musk menuju kekayaan dimulai jauh sebelum ia menjabat sebagai kepala eksekutif Tesla.
Baca SelengkapnyaPenerbangan perdana Batik Air dilakukan pada 3 Mei 2013 dari Jakarta menuju Manado dan Balikpapan.
Baca Selengkapnya