BKN Beberkan Ciri-Ciri Informasi Palsu Penerimaan CPNS
Merdeka.com - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengimbau masyarakat untuk lebih cermat saat menerima informasi terkait penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sebab, di era digital seperti saat ini, banyak informasi tentang penerimaan, hasil seleksi serta pengangkatan CPNS yang tidak benar alias hoaks.
Kepala Biro Humas BKN, Mohammad Ridwan mengatakan, terkait informasi penerimaan CPNS misalnya, hingga saat ini Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) belum mengumumkan pembukaan pendaftaran dan seleksi CPNS. Oleh sebab itu, informasi yang menyebutkan jika penerimaan CPNS Tahun Anggaran 2019 sudah dibuka dipastikan hoaks.
"Sampai detik ini Panselnas belum mendapatkan arahan detail kapan penerimaan PNS baik itu PPPK dan CPNS," ujar dia di Kantor BKN, Jakarta, Jumat (21/6).
-
Kapan rekrutmen CPNS akan dibuka? Perlu diketahui, CPNS 2024 akan dibuka pada Agustus mendatang.
-
Kenapa rekrutmen CPNS tertunda? Anas menjelaskan, penundaan ini disebabkan oleh sejumlah kementerian Lembaga (K/L) dan pemerintah daerah yang belum mengirimkan usulan formasi ke pihaknya.
-
Siapa yang mengungkapkan alasan penundaan rekrutmen CPNS? 'Jadi kenapa ini agak terlambat? Karena ada beberapa kompeten, itu kan masih kita kejar supaya mengusulkan formasi ke kami,' jelas dia.
-
Kapan pendaftaran CPNS 2023 dimulai? Kemudian dilanjutkan pendaftaran seleksi akan dimulai pada 17 September 2023 hingga 6 Oktober 2023.
-
Kapan pendaftaran CPNS 2023 dibuka? Pembukaan rekrutmen CPNS 2023 akan dimulai dari tanggal 17 September hingga 6 Oktober 2023.
Menurut Ridwan, saat ini modus penipuan terkait dengan CPNS juga semakin beragam dan baru, salah satunya dengan memuat kata-kata Calon ASN (CASN). Namun jika kata-kata tersebut muncul dalam pengumuman CPNS atau PPPK, hal ini dipastikan bentuk penipuan.
"Modusnya pakai regulasi yang terkini. Kalau 4 tahun lalu kan tidak ada istilah ASN. Sekarang ada yang sebut CASN, itu tidak ada, tidak ada CPPPK. Kalau dia menyebut itu, dipastikan itu palsu," jelas dia.
Ridwan menyatakan, jika masyarakat ingin mencari informasi terkait CPNS dan PPPK, maka lebih baik melalui saluran resmi milik pemerintah seperti situs dengan domain go.id.
"Di website, sumber informasi hanya yang domainnya go.id, karena itu punya pemerintah. Kalau informasinya sudah ada, instansi wajib umumkan di website-nya masing-masing," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengimbau masyarakat agar cermat mengenali modus penipuan.
Baca SelengkapnyaPihaknya menegaskan, Kepala BKN tidak pernah meminta informasi pribadi melalui pesan singkat atau telepon.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengingatkan untuk selalu memastikan keaslian surat dari BKN dengan scan QR yang ada pada surat BKN.
Baca SelengkapnyaSemakin dekatnya hari pembukaan seleksi CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) 2023, semakin banyak pula beragam oknum yang ingin mengambil kesempatan.
Baca SelengkapnyaPelamar CPNS dan PPPK diharapkan berhati-hati dengan berbagai modus penipuan.
Baca SelengkapnyaSaat ini masih terdapat sejumlah instansi pemerintah yang belum menyelesaikan usulan formasi jumlah CPNS maupun PPPK.
Baca SelengkapnyaPelamar harus mengecek keaslian nomor telepon atau sms/whatsapp. Jangan merespons nomor yang tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaMenteri Anas mengatakan, rekrutmen CPNS diperkirakan akan dilaksanakan sekitar bulan Agustus.
Baca SelengkapnyaIni alasan pemerintah belum umumkan jadwal pendaftaran CPNS dan CASN tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBKN mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya terkait informasi pelaksanaan tes CPNS 2024.
Baca SelengkapnyaPara pelamar CPNS Kemenkumham dapat mengecek secara berkala untuk mengetahui apakah lolos atau tidak.
Baca SelengkapnyaTidak akan ada penundaan rekrutmen CPNS meskipun periode tersebut berdekatan dengan pelaksanaan Pilkada.
Baca Selengkapnya