Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BKPM dorong penguatan substitusi impor dan orientasi ekspor

BKPM dorong penguatan substitusi impor dan orientasi ekspor Ilustrasi Ekspor Impor. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melakukan pengawasan dari nilai strategis dari pengawalan realisasi investasi 200 perusahaan tersebut. Adanya potensi nilai substitusi impor sebesar USD 634 juta dan nilai ekspor sebesar USD 15,2 miliar.

Ketua BKPM Franky Sibarani merinci potensi tersebut diperoleh dari 200 perusahaan tersebut. Dari total 59 perusahaan yang sudah selesai konstruksi dan siap untuk produksi komersil, potensi nilai subsitusi impor mencapai USD 453 juta dan potensi nilai ekspor sebesar USD 7,1 milliar. Sedangkan nilai subsitusi impor dari perusahaan yang saat ini masih dalam tahap konstruksi sebanyak 141 perusahaan sebesar USD 181 juta dan potensi nilai ekspor sebesar USD 8,1 miliar.

"Potensi nilai subsitusi impor dan rencana ekspor yang dapat meningkatkan perekonomian Indonesia sehingga kami terus mengawal proyek konstruksi perusahaan tersebut. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk dapat mengurangi impor dan memanfaatkan barang–barang produksi dalam negeri selain tetap meningkatkan ekspor," ujar Franky di kantornya, Jakarta, Rabu (2/3).

Franky menjelaskan beberapa perusahaan juga akan membangun pembangkit tenaga listrik sendiri, dengan rencana akan menghasilkan listrik sebesar 4.190 MW. Sebagian besar akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan, namun ada juga perusahaan yang bekerjasama dengan PLN skema Power Purchase Agreement.

"Selain itu, beberapa perusahaan juga akan menjual listrik melalui PPA dengan PLN, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus," jelas dia.

Beberapa poin penting tersebut merupakan bagian dari program-program yang telah diluncurkan oleh BKPM dalam rangka membantu penanaman modal merealisasikan proyeknya.

Beberapa program di awal tahun yang sudah diluncurkan oleh BKPM diantaranya adalah Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KLIK) serta layanan Izin investasi tiga jam yang bertujuan untuk untuk memberikan kepastian dan kemudahan bagi para calon investor potensial.

"BKPM akan terus bekerjasama dengan kementerian ataulembaga terkait untuk dapat menganalisis hambatan dan permasalahan yang dihadapi perusahaan, untuk kemudian mencari opsi terbaik penyelesaiannya. Di era persaingan saat ini, kami tentu tidak bisa berpuas diri, kami selalu berinovasi atas program-program yang mendukung investasi maupun mengurangi hambatan investasi seperti mengurangi perizinan untuk berinvestasi," tutup Franky.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tren Ekspor Menurun, Pemerintah Tetap Optimis Bisa Simpan Rp918 Triliun untuk Cadangan Devisa
Tren Ekspor Menurun, Pemerintah Tetap Optimis Bisa Simpan Rp918 Triliun untuk Cadangan Devisa

Meskipun, harga komoditas ekspor sekarang ini menunjukan grafik pelemahan.

Baca Selengkapnya
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut

Ekspor Sulut Naik Sebesar 6,98%, Neraca Perdagangan Sulut Surplus US$ 51,57 Juta Olly-Steven menunjukan keseriusannya dalam membangun sendi sendi ekonomi daerah

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya

Di tengah gejolak perekonomian dunia, ekonomi Indonesia mampu bertahan dengan didukung inflasi yang terkendali.

Baca Selengkapnya
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut

Catatan ini memperpanjang daftar surplus selama 41 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya
4 Strategi Pemerintah Dorong UMKM Go Internasional
4 Strategi Pemerintah Dorong UMKM Go Internasional

Pemerintah terus berupaya agar UMKM lokal bisa menembus pasar global.

Baca Selengkapnya
Transaksi E-commerce Sepanjang Tahun 2023 Diprediksi Tembus Rp533 Triliun
Transaksi E-commerce Sepanjang Tahun 2023 Diprediksi Tembus Rp533 Triliun

Kemendag memproyeksikan transaksi e-commerce tahun 2023 menjadi Rp533 triliun.

Baca Selengkapnya
Kinerja APBN Surplus Rp152 Triliun, Bea Cukai Beri Kontribusi Rp135 Triliun
Kinerja APBN Surplus Rp152 Triliun, Bea Cukai Beri Kontribusi Rp135 Triliun

Selain sektor penerimaan, Bea Cukai turut mendukung APBN 2023 dengan menjaga stabilitas kondisi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar

Neraca perdagangan besi baja sempat dikeluhkan, karena nilai impor komoditas itu lebih dominan dibandingkan dengan ekspor.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar

Impor non migas mencapai USD16,10 miliar ini juga mengalami kenaikan sebesar 4,08 persen.

Baca Selengkapnya
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Akal-akalan Kementerian Kemas Ulang Produk Impor Jadi Produk Dalam Negeri, Bakal Dapat Sanksi dari Menko Luhut
Akal-akalan Kementerian Kemas Ulang Produk Impor Jadi Produk Dalam Negeri, Bakal Dapat Sanksi dari Menko Luhut

Luhut meminta BPKP untuk melakukan audit dan tidak segan untuk melaporkan temuan kepada Kepala Negara.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu

Tren harga sejumlah komoditas di pasar internasional mengalami kemerosotan.

Baca Selengkapnya