BKPM komitmen jaga pertumbuhan investasi industri tekstil
Merdeka.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan mengintensifkan komunikasi dengan industri tekstil untuk menjaga trend pertumbuhan investasi.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengatakan beberapa waktu industri tekstil menyatakan pertumbuhan kinerjanya melambat.
"Bahkan ada informasi terjadinya PHK. Di sisi lain, pertumbuhan investasi sektor tersebut cukup positif. Oleh karena itu, BKPM akan berdialog dengan industri tekstil untuk mencari terobosan agar kinerja sektor ini kembali positif," jelasnya dalam siaran pers, Selasa (18/8).
-
Mengapa realisasi investasi tahun 2023 meningkat? 'Alhamdulillah, Januari sampai Desember 2023 sebesar Rp 1.418 triliun, tumbuh 17,5 persen secara tahunan dan 101,3 persen dari target investasi tahun 2023,' ujar Bahlil dalam konferensi pers kinerja investasi tahun 2023, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
-
Apa realisasi investasi tahun 2023? Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.
-
Bagaimana capaian realisasi investasi tahun 2023? Capaian tersebut, kata Bahlil, juga mencapai 129 persen dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebesar Rp 1.099 triliun.
-
Apa yang meningkat 1.540% sejak 2022? 'Hasil riset mengungkapkan adanya lonjakan 1.540 persen kasus penipuan menggunakan deepfakce di wilayah APAC sejak 2022 hingga 2023. Risetnya itu berjudul VIDA Where’s The Fraud - Protecting Indonesia Business from AI Generated Fraud.'
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
Franky optimistis kinerja industri tekstil membaik di masa mendatang. Ini didasarkan pada realisasi investasi tekstil naik 58 persen atau sebesar Rp 3,88 Triliun, pada semester I tahun ini.
Secara rinci dia menyebutkan realisasi investasi sub sektor industri tekstil tumbuh positif. Antara lain, industri pengolahan serat tekstil tumbuh 213 persen sebesar Rp 2,40 Triliun dari 82 proyek, industri pertenunan tekstil tumbuh 613 persen sebesar Rp 163 miliar dari 25 proyek.
Kemudian, industri pakaian jadi tumbuh 16 persen sebesar Rp 941 miliar dari 115 proyek, dan industri perlengkapan pakaian tumbuh 563 persen sebesar Rp 216 miliar dari 15 proyek.
"Proyek investasi sektor tekstil di atas diharapkan memasuki tahap produksi komersial 1-2 tahun mendatang. Oleh karena itu, ke depan industri tekstil akan semakin meningkat. Tinggal dirumuskan kebijakan yang dapat mendorong kinerja industri tekstil existing sekaligus semakin meningkatkan investasi sektor ini."
Franky menambahkan, Semester I 2015, sebanyak 61 persen realisasi investasi tekstil berada di Jawa Tengah. Ini lantaran upah minimum di propinsi itu tak setinggi Jawa Barat atau Jakarta.
"Serta proses penetapan UMR yang lebih kondusif." (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaKementerian Perindustrian menawarkan tiga strategi agar industri tekstil dalam negeri tetap bangkit.
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia optimis Investasi 2023 sebesar Rp1.400 triliun bisa tercapai.
Baca SelengkapnyaRealisasi Investasi Tembus Rp830 Triliun di Semester I-2024, Bahlil: Didominasi Luar Jawa
Baca SelengkapnyaKontribusi penanaman modal asing (PMA) di kuartal II-2023 mencapai Rp186,3 triliun atau menyumbang 53,3 persen.
Baca SelengkapnyaPendapatan bunga Bank DKI hingga Juni 2023 tumbuh sebesar 22,47 persen menjadi Rp2,64 triliun, dari Rp2,16 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaProses pembagunan IKN yang tengah berjalan, diharapkan dapat terus mengungkit angka investasi daerah.
Baca SelengkapnyaSumber pertumbuhan terbesar investasi terbesar berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA).
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi semester I-2023 telah mencapai 48,5 persen dari target sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaAdapun sepanjang Januari - Desember 2023, realisasi investasi telah mencapai Rp1.418,9 triliun atau melebihi target 101,3 persen dari target.
Baca SelengkapnyaDari capaian ini, Bank DKI mencatat kenaikan penyaluran kredit dan pembiayaan segmen UMKM sebesar 22,78 persen, dari Rp4,41 triliun.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil bilang tahun politki tidak berdampak secara langsung/
Baca Selengkapnya