BKPM: Saat ini hanya investasi besar bisa bangun ekonomi Indonesia
Merdeka.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani mengungkapkan satu-satunya cara untuk membangun ekonomi nasional secara masif adalah dengan mengandalkan masuknya investasi dengan nilai besar. Menurutnya, dengan cara itu pembangunan ekonomi nasional akan mampu bergerak cepat.
"Saat ini hanya investasi besar yang bisa membangun ekonomi Indonesia," kata Franky, di Cilegon, Banten, Jumat (12/2).
Karena itu, lanjut Franky, pemerintah saat ini terus melakukan berbagai upaya perbaikan regulasi dan kemudahan dalam investasi agar realisasi investasi dapat tercapai. Selain itu, pihaknya saat ini juga terus mendorong investor yang memiliki investasi di Tanah Air untuk melakukan ekspansi.
-
Dukungan apa yang diberikan? Dalam kesempatan itu, para relawan memainkan lakon berjudul 'Gatotkaca Wisuda' dengan harapan Ganjar bisa memenangi Pilpres 2024.
-
Kenapa BP Batam minta dukungan Kementerian? Pada pertemuan ini, Muhammad Rudi juga memohon dukungan Kementerian terkait untuk menggesa penyelesaian Kawasan Rempang Eco-City.
-
Bagaimana pemerintah optimalkan KUR? Pemerintah juga terus melakukan pemutakhiran Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) yang menjadi salah satu pilar penting dalam penyaluran KUR.
-
Kenapa BRI mendukung rencana pemerintah? Terkait dengan kebijakan tersebut, BRI menyambut baik dan mendukung kebijakan pemerintah tersebut. Bahkan sejak 2021, Perseroan telah mengusulkan kepada regulator untuk me-review soal ketentuan terkait hapus buku kredit dan tagih piutang (write-off) bagi UMKM.
-
Siapa yang memberikan dukungan penting? Dalam kondisi ini, dukungan dari orang terdekat menjadi salah satu faktor penting yang dapat membantu pasien melalui perjalanan panjang melawan penyakit ini.
-
Kenapa Kapolri mendukung penuh Kementan? 'Saya menyambut baik kerjasama ini dan saya juga mendukung penuh apa yang dilakukan Pak Menteri selama beberapa bulan ini. Pak Mentan sahabat saya dan saya dukung swasembada pangan,' ujar Kapolri saat memberi sambutan pada Nota Kerjasama Kementan-Polri di Kementan, belum lama ini.
"Karena itu pemerintah pusat selalu memberi support seoptimal mungkin kepada semua investor yang sedang melakukan investasi," ujarnya.
Franky juga memuji kontribusi pemerintah daerah (Pemda) yang cukup besar dalam pengelolaan investasi di dalam negeri. Hal ini tergambar dari 80 perusahaan yang melakukan investasi di beberapa daerah.
"Kesimpulannya tidak ada satu investasi pun berhasil tanpa dukungan daerah," imbuhnya.
Untuk diketahui, BKPM mencatat realisasi investasi tahun 2015 sebesar Rp 545,4 triliun atau meningkat 17,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Capaian realisasi investasi tersebut melampaui target tahun 2015 sebesar Rp 519,5 triliun (105 persen). Komposisi realisasi investasi terdiri dari PMDN meningkat 15,0 persen sebesar Rp 179,5 triliun, sementara PMA juga meningkat 19,2 persen sebesar Rp 365,9 triliun.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain daya beli masyarakat, masih ada tiga tantangan yang akan dihadapi usai kenaikan suku bunga acuan.
Baca SelengkapnyaMenurut Sunarso terdapat lima hal yang perlu diedukasi kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaSalah satu faktor kinerja positif perekonomian nasional yaitu belanja untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit ditopang oleh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi
Baca SelengkapnyaDia bilang proyeksi ekonomi tumbuh hingga 5,5 persen ditopang oleh sektor investasi yang terus tumbuh. Khususnya investasi bangunan.
Baca SelengkapnyaSaat ini, bank pemerintah adalah bank yang paling berpengaruh dalam industri perbankan Indonesia.
Baca SelengkapnyaKadin memiliki peran sebagai mitra strategis Pemerintah dan wadah bagi dunia usaha.
Baca SelengkapnyaDukungan tersebut harus menjadi motivasi bagi perusahaan lain agar memiliki perhatian yang sama kepada UMKM.
Baca Selengkapnya