BLT Rp2,4 Juta untuk Lansia dan Yatim Piatu Cair November 2022
Merdeka.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sudah menyiapkan alokasi anggaran tambahan Rp493 miliar kepada Kementerian Sosial (Kemensos), untuk penyaluran bantuan sosial (bansos) dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) kepada kelompok lanjut usia (lansia), anal yatim piatu, hingga penyandang disabilitas.
Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kemenkeu, Putut Hari Satyaka menyampaikan, Kementerian Keuangan saat ini masih menunggu pengajuan pencairan anggaran dari Kemensos.
Bila sudah dianggarkan, nantinya penyaluran program bansos lansia, yatim piatu dan disabilitas itu juga harus disetujui oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, untuk selanjutnya dieksekusi oleh Kemensos.
-
Kapan pemerintah siapkan anggaran KUR? Pemerintah menyiapkan anggaran untuk subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp47,78 triliun pada 2024.
-
Kapan bansos KJP Plus cair di tahap pertama tahun 2024? 'Masyarakat calon penerima KJP Plus tidak usah khawatir, saya pastikan cair minggu ini (untuk tahap pertama 2024),' kata Plt. Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaluddin dikutip dari Antara, Minggu (9/6).
-
Siapa yang ajukan tambahan anggaran Kemensos? Komisi VIII DPR menyetujui usulan tambahan anggaran tahun 2024 yang diajukan Kementerian Sosial.
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Dimana Gubernur Sumbar minta bantuan dana? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam.
-
Apa yang diselamatkan Kemensos terkait penyaluran Bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
"Akan mulai, karena ini sudah dialokasikan di tahun 2022 ini. Kita tunggu Oktober-November ini, November lah," ujar Putut di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (30/9).
Adapun menurut data Kemensos, jumlah lansia berusia lebih dari 80 tahun calon penerima bansos BLT tersebut ada sebanyak 334.023 orang. Kemudian, ada sebanyak 946.863 anak yatim piatu, dan 98.934 orang penyandang disabilitas.
Data Calon Penerima
Namun, Putut mengabarkan, data calon penerima bantuan itu masih dalam proses penggarapan. Kemensos memang sudah menyerahkan proposal, namun ketika itu sudah disetujui jadi anggaran pihak instansi harus memastikan kembali jumlah penerima pastinya.
"Karena yang diusulkan biasanya jauh lebih besar, yang dapat akhirnya cuman segitu. Itu menyesuaikan dengan kondisi, berapa yang mau dipakai," kata Putut.
Putut lantas mencontohkan program permakanan kepada kelompok lansia dan disabilitas yang berasal dari keluarga tunggal, artinya tanpa orang atau anggota lain yang tinggal bersamanya.
"Jadi ada semacam program bahwa Kemensos nanti meng-hire orang untuk datang ke sana, dan makanannya itu sudah jadi. Enggak mungkin dikasih beras ke mereka, orang mereka disable dan lansia juga enggak bisa masak. Tapi ini masih digarap sama Kemensos," tuturnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BLT Nino akan diberikan dengan nominal Rp200.000 per bulan selama dua bulan yakni November-Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPenyaluran BLT Mitigasi Pangan tersebut tetap akan disalurkan sekaligus Rp600.000 seperti skema awal.
Baca SelengkapnyaBantuan BLT Mitigasi akan diberikan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca SelengkapnyaRealisasi pembayaran THR untuk pensiun telah mencapai Rp11,33 triliun atau 99,76 persen, yang disalurkan melalui PT Taspen dan PT Asabri.
Baca SelengkapnyaBerbagai program bansos pemerintah baik yang diumumkan Presiden Jokowi atau beberapa menteri akan dilakukan evaluasi berkala.
Baca SelengkapnyaDia memastikan, seluruh penduduk Indonesia yang terdata sebagai penerima bantuan akan menerima beras dan uang hingga Juni 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaBansos beras rencananya akan dibagikan selama 6 bulan dari Januari-Juni 2024.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga memastikan pemerintah akan melanjutkan program BLT Mitigasi Pangan senilai Rp600.000 per keluarga.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, BLT Rp400.00 akan diserahkan langsung kepada masyarakat pada November dan Desember 2023.
Baca SelengkapnyaBerikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca SelengkapnyaPenyaluran perdana Bantuan Pangan Beras 2024 ini diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBLT tersebut akan disalurkan selamanya 3 bulan, mulai Januari hingga Maret.
Baca Selengkapnya