Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bonus Demografi Hingga Perubahan Iklim Jadi Tantangan RI di 2045

Bonus Demografi Hingga Perubahan Iklim Jadi Tantangan RI di 2045 Menteri Keuangan Sri Mulyani. ©Liputan6.com/Athika Rahma

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan, Indonesia memiliki berbagai tantangan yang cukup kompleks di 2045, mulai dari demografi, urbanisasi, hingga perubahan iklim. Saat ini, Indonesia telah memasuki masa bonus demografi dengan jumlah pendidik usia produktif yaitu 15 tahun sampai 65 tahun sebesar 70,72 persen.

"Ini tantangan seperti demografi naik, climate change dan belum lagi urbanisasi yaitu banyak masyarakat yang bekerja di perkotaan," kata Sri Mulyani dalam acara Ministry of Finance Festival 2021 di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (18/11).

Bonus demografi merupakan percepatan pertumbuhan ekonomi akibat berubahnya struktur umur penduduk yang ditandai dengan menurunnya rasio ketergantungan penduduk nonusia kerja kepada penduduk usia kerja.

Orang lain juga bertanya?

Jumlah penduduk Indonesia berdasarkan hasil SP2020 tercatat sebanyak 270,2 juta jiwa atau bertambah 32,56 juta jiwa dibandingkan SP20210 dengan pertambahan penduduk per tahun dari 2010-2020 sebesar 1,25 persen atau melambat dibanding 2000-2010 sebesar 1,49 persen.

Dari 270,2 juta penduduk sebanyak 70,72 persen di antaranya usia produktif sedangkan 9,78 persen di antaranya penduduk lansia yang lebih tinggi dibandingkan 2010 sebesar 7,59 persen.

Secara rinci, 270,2 juta jiwa meliputi 10,88 persen post generasi Z, generasi Z sebanyak 27,94 persen, milenial 25,87 persen, generasi C 21,88 persen, baby boomer 11,56 persen, dan pre-boomer 1,87 persen.

Menurutnya, bonus demografi ini berimplikasi pada tantangan lainnya yaitu urbanisasi mengingat akan semakin banyak generasi muda yang mulai bekerja dan memilih untuk tinggal di perkotaan. Hal tersebut tentu memerlukan persiapan mengingat membutuhkan banyak penambahan fasilitas umum seperti rumah, sekolah, rumah sakit, serta taman bermain.

Tak hanya itu, aktivitas masyarakat yang jumlahnya diperkirakan akan terus meningkat turut berdampak pada penambahan CO2 sehingga membuat suhu bumi semakin meningkat. "Belum lagi setiap aktivitas kita menghasilkan CO2," ujarnya.

Sri Mulyani menuturkan jumlah penduduk yang saat ini berjumlah sekitar 7 miliar diperkirakan mencapai 9 miliar pada 2045 sehingga dampak terhadap perubahan iklim akan sangat signifikan. "Kalau 7 miliar saja suhu dunia sudah naik 1,1 derajat celcius dibanding masa pra industri lalu bagaimana kalau 9 miliar," tegasnya.

Oleh sebab itu, Indonesia mewujudkan berbagai kebijakan dan instrumen untuk mengendalikan perubahan iklim seperti membentuk Badan Pengelola Lingkungan Hidup (BPDLH) dan Pooling Fund Bencana (PFB). Kemudian juga aktivasi instrumen pembayaran inovatif atau Green Sukuk serta pengenaan pajak karbon dan cukai plastik melalui UU HPP.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menaker Ajak Mahasiswa Kolaborasi Wujudkan Indonesia Maju 2045
Menaker Ajak Mahasiswa Kolaborasi Wujudkan Indonesia Maju 2045

Kolaborasi dapat dilakukan, misalnya, melalui berbagai pelatihan yang difasilitasi negara,

Baca Selengkapnya
Jadi Irup HUT ke 78 RI, Menaker: Bonus Demografi Kunci Indonesia Jadi Negara Maju
Jadi Irup HUT ke 78 RI, Menaker: Bonus Demografi Kunci Indonesia Jadi Negara Maju

Menaker Ida berpesan untuk terus mengembangkan program-program pembangunan ketenagakerjaan pada masa mendatang.

Baca Selengkapnya
HUT ke-78 RI, Jokowi: Rupa-Rupa Tantangan Kita Lewati Berkat Gotong Royong
HUT ke-78 RI, Jokowi: Rupa-Rupa Tantangan Kita Lewati Berkat Gotong Royong

Jokowi mengatakan, Indonesia tengah bersiap menghadapi tantangan baru di tengah persaingan antarbangsa yang kian sengit.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Saja Tak Cukup Buat Indonesia Jadi Negara Maju di 2045, Apa Hal Lainnya?
Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Saja Tak Cukup Buat Indonesia Jadi Negara Maju di 2045, Apa Hal Lainnya?

Airlangga mengatakan, untuk mewujudkan visi Indonesia emas, Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kekuatan pertama.

Baca Selengkapnya
Hal yang Perlu Dilakukan Indonesia Hadapi Bonus Demografi Menurut Ganjar
Hal yang Perlu Dilakukan Indonesia Hadapi Bonus Demografi Menurut Ganjar

Ganjar menegaskan bonus demografi bisa mewujudkan Indonesia emas.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pekerjaan akan Hilang 85 Juta di Tahun 2025, Muncul Otomasi & AI
Jokowi: Pekerjaan akan Hilang 85 Juta di Tahun 2025, Muncul Otomasi & AI

Kemunculan otomasi dan AI ini membuat semua negara kesulitan untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi warganya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Sederet Peluang Menuju Indonesia Emas 2045
Jokowi Ungkap Sederet Peluang Menuju Indonesia Emas 2045

Jokowi mengungkapkan peluang besar yang membuat Indonesia menjadi Indonesia Emas

Baca Selengkapnya
Lima Tahun ke Depan, Prabowo Targetkan PDB Indonesia Meningkat Rp13.000 Triliun
Lima Tahun ke Depan, Prabowo Targetkan PDB Indonesia Meningkat Rp13.000 Triliun

Pendekatan yang akan diambil oleh pemerintahan Prabowo adalah kombinasi antara data sains dan ilmu humaniora.

Baca Selengkapnya
Jokowi Heran Banyak Penemuan Aneh: Jam Tangan Tenaga Keringat, Ini Apa?
Jokowi Heran Banyak Penemuan Aneh: Jam Tangan Tenaga Keringat, Ini Apa?

Jokowi mengatakan, Indonesia bakal menghadapi bonus demografi pada tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully

Jokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.

Baca Selengkapnya
Animo Pendaftar Polteknaker 2023/2024 Luar Biasa
Animo Pendaftar Polteknaker 2023/2024 Luar Biasa

Jika Indonesia mampu merespons bonus demografi, maka akan menjadi negara besar.

Baca Selengkapnya