Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Booming Pokemon Go tak bantu selamatkan keterpurukan saham Nintendo

Booming Pokemon Go tak bantu selamatkan keterpurukan saham Nintendo Bermain Pokemon GO. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Saham Nintendo jatuh hingga 18 persen usai pihaknya mengumumkan bahwa kehadiran Pokemon Go tak banyak membantu perbaikan kondisi fundamental perusahaan.

Sebab, Nintendo bukanlah satu-satunya pemilik saham di pengembang Pokemon Go, Niantic. Nintendo juga merupakan investor minoritas di perusahaan tersebut.

Dilansir dari CNN Money, Senin (25/7), Nintendo dan anak usahanya, Pokemon Company, memang memiliki saham di Niantic. Mereka bertiga memang berkolaborasi dalam pengembangan permainan ini.

Namun, mereka bukanlah pemilik perusahaan. Pemegang saham terbesar justru salah satunya ialah Google.

Nintendo sejauh ini memiliki 32 persen saham di Pokemon Company yang berhak atas penjualan pernak pernik dan hak cipta francise produk Pokemon. Nintendo juga mendapatkan keuntungan dari penjualan 'Pokemon Go Plus'.

Pemegang saham Nintendo berharap dua sumber penghasilan ini bisa membantu pemasukan perusahaan. Setidaknya seperti saat pertama Pokemon Go diperkenalkan, di mana saham Nintendo bisa melejit mencapai 120 persen atau menambah USD 23 miliar pada nilai pasar perusahaan.

Saat ini, pergerakan saham sudah tidak setajam dulu. Sejak 6 Juli, saham Nintendo naik rata-rata hanya mencapai 60 persen.

Nintendo berencana mengincar pemasukan dari penjualan perlengkapan pada Pokemon Go. Cara ini sudah banyak dipakai oleh pengembang permainan di mana menggratiskan biaya pengunduhan dan mengandalkan pendapatan dari penjualan perlengkapan ekstra dalam permainan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan Untungkan Pedagang Tanah Abang dan UMKM, Akuisisi TikTok Hanya Bikin Elit Banjir Cuan
Bukan Untungkan Pedagang Tanah Abang dan UMKM, Akuisisi TikTok Hanya Bikin Elit Banjir Cuan

Transaksi akuisisi Tiktok terhadap Tokopedia bukan semata-mata demi pelaku usaha kecil-menengah dan produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Begini Dampak Saham Apple Usai Dilarang Jual iPhone 16 di Indonesia
Begini Dampak Saham Apple Usai Dilarang Jual iPhone 16 di Indonesia

Tim Cook pernah berjanji untuk membangun pabrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Saham Xiaomi Mendadak Naik Pesat, Diduga Akibat Kegagalan Apple
Saham Xiaomi Mendadak Naik Pesat, Diduga Akibat Kegagalan Apple

Penjualan Apple di China tak begitu menggembirakan sehingga terdampak pada harga saham.

Baca Selengkapnya
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor

DPR menilai IKN tetap sulit menarik minat investor karena masalah utama bukan pada pergantian pejabatnya, tetapi dasar kebijakan yang keliru

Baca Selengkapnya
Hampir Semua Investor Mengaku Menyesal Taruh Duit di X, Kecuali Satu Orang Ini
Hampir Semua Investor Mengaku Menyesal Taruh Duit di X, Kecuali Satu Orang Ini

Hampir semua investor X merasa menyesal telah berinvestasi di platform besutan Elon Musk. Tapi ada satu orang yang klaim tak menyesal.

Baca Selengkapnya
Beredar Kabar TikTok Shop Gabung Tokopedia, Anggota DPR Ingatkan soal Perlindungan Data Konsumen
Beredar Kabar TikTok Shop Gabung Tokopedia, Anggota DPR Ingatkan soal Perlindungan Data Konsumen

Martin mengingatkan, jangan sampai ada dominasi pasar di berbagai sektor bisnis dikuasai oleh satu konglomerasi.

Baca Selengkapnya
Puluhan Triliun Lenyap, Konglomerat Ini Tidak Lagi Jadi Orang Terkaya di Indonesia
Puluhan Triliun Lenyap, Konglomerat Ini Tidak Lagi Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Di tahun 2021, dia memiliki kekayaan bersih sebesar USD3,2 miliar atau setara Rp49 triliun.

Baca Selengkapnya
Jadi Jutawan di Usia 29 Tahun, Pria Ini Ogah Punya Aset Properti
Jadi Jutawan di Usia 29 Tahun, Pria Ini Ogah Punya Aset Properti

Timothy merasa memiliki rumah seperti sebuah tekanan

Baca Selengkapnya
Tech Winter Adalah Kondisi Perkembangan Industri Teknologi Terhenti, Berikut Penyebab dan Dampaknya
Tech Winter Adalah Kondisi Perkembangan Industri Teknologi Terhenti, Berikut Penyebab dan Dampaknya

Tech winter adalah periode penurunan atau stagnasi dalam industri teknologi.

Baca Selengkapnya
Investasi Starlink di Indonesia Hanya Rp30 Miliar, Tenaga Kerja Dibutuhkan 3 Orang
Investasi Starlink di Indonesia Hanya Rp30 Miliar, Tenaga Kerja Dibutuhkan 3 Orang

Bahlil dan Kementerian Investasi/BKPM tidak menangani langsung operasional sekaligus melakukan pembahasan teknis terkait Starlink.

Baca Selengkapnya
Industri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya
Industri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya

Fenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.

Baca Selengkapnya
Lobi-Lobi China Berkaitan Ekonomi Digital Memang Nyata, Ini Buktinya
Lobi-Lobi China Berkaitan Ekonomi Digital Memang Nyata, Ini Buktinya

Perusahaan raksasa dunia yang lain bisa melihat ini menjadi celah atau dipandang sebagai buruknya tata kelola birokrasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya