Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos Bank Bukopin: Masuknya KB Kookmin Bank akan Dorong Transformasi Bisnis

Bos Bank Bukopin: Masuknya KB Kookmin Bank akan Dorong Transformasi Bisnis bank bukopin. tsakti.wordpress.com

Merdeka.com - Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk, Rivan A Purwantono meyakini masuknya KB Kookmin Bank Co.Ltd sebagai investor baru sekaligus pemegang saham pengendali, akan mendorong terjadinya transformasi bisnis perseroan.

Menurut Rivan, proses transformasi tersebut akan semakin memperkuat fundamental bisnis dan citra perusahaan. Salah satu transformasi yang dilakukan adalah memperluas segmen market, khususnya perusahaan-perusahaan asal Korea Selatan yang banyak berinvestasi di Indonesia.

"Ini adalah momentum yang tepat bagi Bukopin melakukan transformasi mengingat tantangan bisnis perbankan saat pandemi sangat besar," ujar Rivan dikutip dari Antara, Kamis (22/10).

Orang lain juga bertanya?

Dia mengatakan, selama ini nasabah Bukopin sangat beragam mulai dari pensiunan, koperasi, perusahaan swasta, BUMN, hingga pemerintah. Keberadaan Kookmin beserta jaringannya diyakini akan turut menambah keberagaman segmen pasar baik dari perorangan maupun badan usaha asing.

Di sisi teknologi, transformasi juga dilakukan melalui digitalisasi layanan Bukopin. Di Korea, Kookmin telah dikenal sebagai perbankan yang mampu menciptakan one stop mobile sangat canggih sesuai kebiasaan baru dan kebutuhan masyarakat.

"Kolaborasi ini akan membuat Bukopin bertransformasi menjadi bank yang tetap menjunjung tinggi kearifan lokal dengan profesionalisme bankir berskala internasional," kata Rivan.

Selain perluasan pasar, kolaborasi Kookmin-Bukopin juga akan semakin memperkuat fundamental yang telah dimiliki yaitu segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan koperasi.

Kookmin yang adalah bank terbesar di Korea Selatan dapat mendorong pengembangan UMKM, ritel, perumahan, hingga keuangan mikro.

Proses transformasi yang sedang berjalan semakin meningkatkan kepercayaan publik terhadap Bukopin yang ditandai dengan pembaharuan peringkat Peringkat Nasional jangka panjang milik Bank Bukopin sebanyak empat peringkat menjadi idAAA.

Kenaikan peringkat tersebut menjadi momentum positif yang menunjukkan dukungan kuat Kookmin untuk memperkuat fundamental bisnis Bukopin.

Peringkat Nasional Jangka Panjang idAAA menunjukkan peringkat tertinggi yang diberikan oleh perusahaan pemeringkat dalam skala peringkat nasional untuk negara tersebut.

"Untuk menjaga kepercayaan ini, maka kami terus melanjutkan kolaborasi yang luar biasa, kolaborasi dari seluruh lini, dengan momentum transformasi pasca bergabungnya Bukopin di keluarga besar Kookmin. Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk kita maju bersama dengan Kookmin," ujar Rivan.

Optimalkan Sektor UMKM

Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Pieter Abdullah mengatakan, kolaborasi dengan Kookmin akan mampu mengoptimalkan sektor UMKM yang selama ini menjadi andalan Bukopin.

"Kookmin memasukkan dana segar dan dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada Bukopin. Bukopin akan mampu meningkatkan daya saingnya dan menekuni UMKM yang selama ini menjadi kelebihannya," ujar Pieter.

Dia juga sepakat Bukopin dapat memanfaatkan semua sumber dan jaringan milik Kookmin. Apalagi, perkembangan industri dan ekonomi Korea Selatan cukup signifikan ditambah banyaknya perusahaan asal negara itu yang beroperasi di Indonesia.

Kookmin juga merupakan bagian KB Financial Group yang sampai Desember 2019 telah memiliki 31,5 juta nasabah dan tercatat sebagai bank dengan basis pelanggan terbesar di industri perbankan Korea Selatan.

"Bukopin punya peluang besar memasuki pangsa pasar tersebut. Yang sangat jelas akan masuk adalah industri atau perusahaan Korea yang sudah terhubung dengan Kookmin sebagai bank dengan teknologi dan manajemen sangat baik. Keunggulan ini dapat diadopsi Bukopin untuk meningkatkan daya saing dan kapabilitasnya," kata Pieter.

Sementara itu, Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto menilai Kookmin sebagai sebagai pemimpin sektor UMKM di Korea Selatan, akan membuka peluang bisnis baru sekaligus meningkatkan kepercayaan publik terhadap Bukopin.

"Langkah ini cukup tepat. Masuknya Kookmin yang membawa dana segar telah membuat rasio kecukupan modal Bukopin menjadi kembali sehat," ujar Eko.

Tak hanya terkait keuangan, sisi pemasaran dan penguatan citra Bukopin juga akan turut terbantu seperti rencana mendatangkan "brand ambassador" dari Korea Selatan.

Dengan penambahan investasi Kookmin di berbagai aspek, transformasi dan kolaborasi dapat lebih cepat, sehingga mampu melayani nasabah dengan lebih baik lagi.

"Hal ini tepat menjadi bagian dari strategi marketing demi meningkatkan citra Bukopin dan menyasar pasar milenial yang sangat besar," kata Eko.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kredit Wholesale Bank KB Bukopin Tumbuh 12,9 Persen di Kuartal III-2023
Kredit Wholesale Bank KB Bukopin Tumbuh 12,9 Persen di Kuartal III-2023

Segmen ini menjadi motor untuk mendorong pertumbuhan kredit KB Bukopin secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
BRI Dorong Pendanaan Nasabah Segmen Korporasi to The Next Level
BRI Dorong Pendanaan Nasabah Segmen Korporasi to The Next Level

BRI mengakses pendanaan melalui alternative funding, salah satunya melalui Initial Public Offering (IPO). Sebagai upaya meningkatkan level nasabah korporasi.

Baca Selengkapnya
Di AIPF 2023, Dirut BRI Sunarso Tegaskan Posisi BRI Dalam Dukung Perekonomian Indonesia
Di AIPF 2023, Dirut BRI Sunarso Tegaskan Posisi BRI Dalam Dukung Perekonomian Indonesia

Transformasi digital, pembiayaan berkelanjutan dan inovatif adalah hal relevan yang selama ini menjadi fokus BRI.

Baca Selengkapnya
Lebarkan Sayap Bisnis, Bank Jatim MoU KUB dengan Bank Lampung
Lebarkan Sayap Bisnis, Bank Jatim MoU KUB dengan Bank Lampung

Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman dan Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat.

Baca Selengkapnya
BRI Berhasil Antar UMKM Temukan Ketangguhan Baru
BRI Berhasil Antar UMKM Temukan Ketangguhan Baru

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa semakin membaiknya perekonomian dan prospeknya ke depan juga ditunjukkan oleh Indeks bisnis UMKM.

Baca Selengkapnya
Nobu Bank Tebar KUR Rp68 Miliar ke Toko Kelontong, Kemenko Perekonomian: Perkuat Daya Saing UMKM RI
Nobu Bank Tebar KUR Rp68 Miliar ke Toko Kelontong, Kemenko Perekonomian: Perkuat Daya Saing UMKM RI

Program ini menjadi alternatif bagi pelaku UMKM khususnya Toko SRC yang belum berhasil mendapatkan KUR.

Baca Selengkapnya
Begini Transformasi Dijalankan BUMN Indonesia Re dalam Tiga Tahun Terakhir, Termasuk Digitalisasi IT
Begini Transformasi Dijalankan BUMN Indonesia Re dalam Tiga Tahun Terakhir, Termasuk Digitalisasi IT

Transformasi tersebut di antaranya pada kebijakan teknik operasional dan bisnis, pengembangan talent-talent muda, meningkatkan program engagement karyawan dll.

Baca Selengkapnya
Resmi Bagian dari BRI, Danareksa Investment Ganti Nama Jadi BRI Manajemen Investasi
Resmi Bagian dari BRI, Danareksa Investment Ganti Nama Jadi BRI Manajemen Investasi

Pergantian nama dan kerja sama ini diharapkan dapat semakin memanjakan aspirasi pemegang saham terutama di segmen ritel.

Baca Selengkapnya
RUPST Bank Bengkulu Angkat Beni Harjono Jadi Dirut, Bank BJB: Kinerja Positif Harus Terus Ditingkatkan
RUPST Bank Bengkulu Angkat Beni Harjono Jadi Dirut, Bank BJB: Kinerja Positif Harus Terus Ditingkatkan

Bank BJB kini menjadi salah satu pemegang saham pengendali Bank Bengkulu, setelah penyetoran modal sebesar Rp250 miliar untuk proses KUB.

Baca Selengkapnya
Transformasi Bisnis, BTN Catat Peningkatan Fee Based Income 238 Persen
Transformasi Bisnis, BTN Catat Peningkatan Fee Based Income 238 Persen

Tahun 2023 BTN mulai melakukan akuisisi dengan melakukan pendekatan ekosistem perumahan seperti industri healthcare dan education.

Baca Selengkapnya
Optimisme BRI Pada Kebijakan Ekonomi di Era Pemerintahan Baru
Optimisme BRI Pada Kebijakan Ekonomi di Era Pemerintahan Baru

Sunarso mengatakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6%, faktor dominan yang menjadi penentu adalah human capital.

Baca Selengkapnya
Rampingkan Jumlah Organisasi, Unilever Bakal Lebih Tangkas Hadapi Tren Konsumen
Rampingkan Jumlah Organisasi, Unilever Bakal Lebih Tangkas Hadapi Tren Konsumen

Lucia berpandangan, dengan terobosan perampingan organisasi, maka diharapkan akan mendorong UNVR semakin mampu bersaing, memenangkan pasar.

Baca Selengkapnya