Bos BCA akui masih sulit prediksi dampak kebijakan tax amnesty
Merdeka.com - Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengaku sulit memprediksi paska kebijakan tax amnesty disetujui. Akan tetapi, kebijakan ini bakal mendorong pemerintah menciptakan lapangan pekerjaan.
"Tax amnesty belum bisa dipikirkan atau terjemahkan dalam realisasi. Apakah akan likuiditas meningkat di pasar atau impact lainnya, ini belum bisa dilihat benang merahnya," ujar Jahja di Hotel Kempinski Jakarta, Rabu (20/7).
Menurutnya, masuknya dana repatriasi tax amnesty juga akan meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak. Kendati demikian, lanjut Jahja, dampak kebijakan tax amnesty ini sangat besar.
-
Apa itu keringanan PBB di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan kemudahan dan keringanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) melalui Peraturan Gubernur Nomor 16 Tahun 2024.
-
Bagaimana Kementerian ATR meningkatkan perekonomian masyarakat? Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, Hadi Tjahjanto menuturkan, Kementerian ATR/BPN tidak hanya memiliki program PTSL, namun juga ada program Redistribusi Tanah yang berasal dari tanah telantar.
-
Siapa yang memberikan pembebasan pajak? Prasasti Rukam berisi tentang penganugerahan sebuah desa yang dibebaskan pajaknya atas Wanua I Rukam oleh Sri Maharaja Rake Wakutura Dyah Balitung Sri Dharmmodya Mahasambhu.
-
Apa yang sedang dilakukan Kementerian ATR/BPN? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset dengan estimasi nilai yang terselamatkan mencapai ± Rp643,9 triliun.
-
Apa itu Pajak Progresif? Sementara itu, pajak progresif adalah biaya yang harus dibayarkan jika seseorang memiliki lebih dari satu kendaraan, dimana total pajak akan bertambah seiring dengan jumlah kendaraan yang semakin banyak.
-
Mengapa Jakarta butuh investasi? Oleh karena itu, dibutuhkan investasi dari dalam dan luar negeri untuk membiayai pembangunan DKI Jakarta.
"Tapi untuk sekarang ini kami sulit apalagi di semester II, apa yang akan terjadi belum tahu terutama untuk pinjaman. Karena kredit enggak bisa memaksakan pasar kalau situasinya sedang lesu," tuturnya.
Jahja menambahkan, BCA siap menampung dana tax amnesty. Pihaknya pun telah menyiapkan persyaratan seperti instrumen Rekening Dana Nasabah (RDN). Nantinya, sebagai salah satu bank yang akan menerima dana tax amnesty ini akan disalurkan ke reksadana.
"Ya itu memang satu hal yang bagus, artinya gini kita bisa melihat penyaluran itu semacam reksadana karena memang kalau kredit enggak berani memaksakan pasar kalau tidak situasinya lesu kan enggak mungkin paksakan kredit kita seperti itu kan," pungkasnya. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tax amnesty ini akan memberikan rasa ketidakadilan terhadap wajib pajak yang telah patuh.
Baca SelengkapnyaRelaksasi ini kata Andika hanya akan diberikan kepada usaha yang bisa menyerap tenaga kerja banyak di Jateng.
Baca SelengkapnyaProgram MBG dialokasikan melalui anggaran pendidikan yang memotong hampir 10 persen dari total anggaran pendidikan nasional 2025 atau setara dengan Rp71 T.
Baca SelengkapnyaBN Holik menilai dengan memiliki 13 kawasan industri yang tersebar di kabupaten Bekasi, nyatanya tidak dapat dinikmati masayarakat.
Baca SelengkapnyaRegulasi harus memberikan dampak kepada masyarakat setelah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai, semua aturan termasuk potongan Tapera tersebut akan dihitung terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaSunarso mengatakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6%, faktor dominan yang menjadi penentu adalah human capital.
Baca SelengkapnyaTransformasi ekonomi yang sedang diupayakan oleh BUMN perlu dilakukan dengan perencanaan matang.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menghitung sedemikian rupa agar terjadi keseimbangan antara insentif yang diberikan dengan penerimaan negara.
Baca Selengkapnya