Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos BCA sebut pelemahan Rupiah tidak berdampak besar kepada perbankan

Bos BCA sebut pelemahan Rupiah tidak berdampak besar kepada perbankan rupiah. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) masih bertahan di level Rp 13.700-an per USD. Hari ini, Rupiah dibuka pada level Rp 13.760 per USD atau sama dibanding penutupan perdagangan kemarin.

Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja, mengatakan pelemahan Rupiah terhadap sejumlah mata uang tidak memberi dampak besar terhadap kinerja perbankan. Menurutnya, hal tersebut akan memberi pengaruh signifikan jika bank memberi kredit USD secara mayoritas.

"Harusnya tidak terlalu ada gejolak di perbankan kecuali bank itu terlalu banyak mengelola USD. Ini memang akan membahayakan," ujar Jahja di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (8/3).

Jahja mengatakan, pelemahan Rupiah terhadap USD sebagian besar justru akan dialami oleh para importir di mana mereka akan mengeluarkan dana dalam jumlah besar ketika mengimpor produk yang diproduksi. Bagi eksportir hal ini juga merugikan, di mana barang yang akan diekspor memiliki harga yang lebih murah.

"Itu akan mempengaruhi performance nasabah eksportir dia akan mungkin lebih banyak terima Rupiah, harga dagangan akan jadi lebih murah. Sebaliknya importir harus menyediakan lebih banyak dana karena cost nya naik," jelasnya.

Sementara itu, pelemahan Rupiah juga akan membahayakan bagi korporasi yang melakukan pinjaman besar dalam bentuk USD namun tidak melakukan hedging (lindung nilai). Hal ini pun selalu diantisipasi oleh Bank Indonesia, dengan mengingatkan dunia usaha melakukan hedging ketika meminjam menggunakan USD.

"Itu akan berdampak pada individual masing-masing korporasi apakah mereka punya pinjaman besar dan tidak di hedging itu ada resiko kalau Rupiahnya sampai melemah. Coba dihitung Rp 13.300 sekarang Rp 13.750 sudah berapa persen itu. Belum ada 1 bulan," jelasnya.

"Jadi itu yang harus diperhitungkan dunia usaha. Sebab itu dari yang lalu pun Bank Indonesia selalu mengimbau korporasi untuk selalu menghedging kalau bisnis mereka pinjam dalam dolar atau uang asing lainnya," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia

Jika dibandingkan dengan demo besar-besaran zaman dulu, rupiah saat ini tidak seanjlok dulu.

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masih Lebih Baik dari Negara Lain
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masih Lebih Baik dari Negara Lain

Mata uang Rupiah dilevel Rp16.097 atau menguat 3 point pada penutupan perdagangan sore ini.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.500 per USD di Perdagangan Hari Ini
Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.500 per USD di Perdagangan Hari Ini

Melansir laman Bloomberg, nilai Tukar Rupiah melemah 46,5 poin atau 0,28 persen dari level sebelumnya pada pada pembukaan perdagangan Jumat (21/6) pagi.

Baca Selengkapnya
Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia

Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya

Kenaikan suku bunga dinilai upaya Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi.

Baca Selengkapnya
BI Klaim Pelemahan Rupiah Lebih Baik dari Bath Thailand hingga Won Korea, Ini Datanya
BI Klaim Pelemahan Rupiah Lebih Baik dari Bath Thailand hingga Won Korea, Ini Datanya

Kebijakan moneter dalam jangka pendek diarahkan untuk memperkuat efektivitas stabilisasi nilai tukar rupiah dan menarik aliran masuk modal asing.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Melemah Menuju Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini
Kurs Rupiah Melemah Menuju Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini

Menurut Sri Mulyani, banyak masyarakat Indonesia yang melihat pelemahan Rupiah itu dari nominalnya terhadap USD.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok Diduga Akibat Dampak Serangan Iran ke Israel, Ekonom Bongkar Fakta Lain
Rupiah Anjlok Diduga Akibat Dampak Serangan Iran ke Israel, Ekonom Bongkar Fakta Lain

Pasca serangan Iran ke Israel nilai tukar rupiah terus melemah, namun Ekonom BCA mengungkap fakta lain penyebab mata uang garuda anjlok.

Baca Selengkapnya
Amerika Terancam Resesi, Dampaknya akan Mengerikan bagi Indonesia
Amerika Terancam Resesi, Dampaknya akan Mengerikan bagi Indonesia

Penurunan suku bunga AS umumnya digunakan untuk merangsang ekonomi ketika ada ancaman resesi.

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masih Lebih Baik dari Krisis Moneter 1998
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masih Lebih Baik dari Krisis Moneter 1998

Bank Indonesia terus melakukan berbagai inovasi untuk meredam segala tekanan terhadap rupiah.

Baca Selengkapnya