Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos BI Sebut Masih Ada Ruang Penurunan Bunga Deposito dan Kredit

Bos BI Sebut Masih Ada Ruang Penurunan Bunga Deposito dan Kredit Gubernur BI Perry Warjiyo. ©handout/Bank Indonesia

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) tercatat telah menurunkan suku bunga BI Rate sebesar 175 basis poin (bps) sejak Juli 2019 lalu. Penurunan ini termasuk yang diumumkan pada hari ini sesuai hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI), yang memutuskan untuk menurunkan suku BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 4,25 persen.

"Kalau dari Juli 2019 sampai Mei 2020, BI 7-Day Reverse sudah turun 150 bps, tambah hari ini, 175 bps," ujar Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis (18/6).

Perry menyebutkan bahwa suku bunga deposito di perbankan turun 99 bps dalam periode yang sama. Dengan demikian, kata Perry, tentu masih ada ruang untuk penurunan suku bunga lebih lanjut.

Orang lain juga bertanya?

Penurunan suku bunga deposito ini dipengaruhi oleh preferensi masyarakat dalam menempatkan dana. Selain itu, kondisi persaingan antar bank juga dapat menjadi faktor penurunan suku bunga deposito.

"Ada bank yang kemudian membutuhkan likuiditas yang lebih besar, tentu saja mereka berani membayar suku bunga deposito yang lebih tinggi. tapi trennya itu turun" kata Perry.

Suku Bunga Kredit

Adapun suku bunga kredit dari Juli 2019 hingga Mei 2020 turun 69 bps, dan tentu saja masih ada ruang untuk suku bunga kredit perbankan terus turun.

"Itulah kenapa BI menambah terus likuiditas, itu juga untuk mendorong penurunan suku bunga deposito maupun kredit perbankan karena likuiditas itu kita upayakan untuk lebih," ujar Perry.

Untuk suku bunga di luar perbankan, Perry menyebutkan suku bunga yield SBN 1 tahun, dalam periode yang sama turun 120 bps, "Jadi penurunan BI Rate telah menurunkan juga biaya APBN khususnya untuk tenor 1 tahun," kata dia.

Menurut hematnya, penurunan untuk tenor-tenor yang lebih relatif lebih kecil, yang dipengaruhi preferensi pelaku pasar termasuk investor asing dan juga premi resiko.

"Jadi penurunan suku bunga kebijakan BI tidak hanya menurunkan suku bunga pasar uang, tidak hanya menurunkan suku bunga deposito, tidak hanya menurunkan suku bunga kredit, tapi juga menurunkan biaya APBN, dalam bentuk suku bunga APBN," jelas Perry.

Reporter: Pipit Ika

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gubernur BI: Masih Ada Ruang Penurunan Suku Bunga Acuan
Gubernur BI: Masih Ada Ruang Penurunan Suku Bunga Acuan

Kebijakan suku bunga BI akan terus mempertimbangkan sejumlah faktor, terutama pergerakan nilai tukar Rupiah.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Akhirnya Turunkan Suku Bunga Acuan ke Level 6,00 Persen, Simak Pertimbangannya
Bank Indonesia Akhirnya Turunkan Suku Bunga Acuan ke Level 6,00 Persen, Simak Pertimbangannya

Penurunan suku bunga ini bagian dari upaya penguatan dan stabilitas nilai tukar Rupiah untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen
Ternyata Ini 5 Alasan Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Jadi 6 Persen

Perry memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunganya selama 3 bulan kedepan secara berturut-turut hingga akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Prediksi Bank Indonesia: The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lebih Besar Hingga Akhir Tahun
Prediksi Bank Indonesia: The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lebih Besar Hingga Akhir Tahun

Proyeksi Bank Indonesia tersebut didasarkan oleh tiga indikator utama, yakni perekonomian global cenderung melambat.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Prediksi Suku Bunga The Fed Bakal Turun 3 Kali di Tahun 2024
Bank Indonesia Prediksi Suku Bunga The Fed Bakal Turun 3 Kali di Tahun 2024

proyeksi penurunan suku bunga ini berdasarkan hasil analisis dengan sejumlah pelaku pasar keuangan.

Baca Selengkapnya
Bak Angin Segar, Penurunan Suku Bunga Dipercaya Bisa Genjot Penyaluran Kredit Bank Digital
Bak Angin Segar, Penurunan Suku Bunga Dipercaya Bisa Genjot Penyaluran Kredit Bank Digital

Penurunan suku bunga acuan memberikan angin segar bagi dunia perbankan karena biaya pinjaman bagi perusahaan dan individu menjadi lebih murah.

Baca Selengkapnya
Masuk Semester II-2023, BRI Optimistis Kualitas Kredit Semakin Baik
Masuk Semester II-2023, BRI Optimistis Kualitas Kredit Semakin Baik

Seiring pulihnya kondisi perekonomian nasional, memasuki paruh kedua di tahun 2023, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kian optimistis.

Baca Selengkapnya
Bos BI Beberkan Alasan Masih Tahan Suku Bunga Acuan Saat Tren Penurunan Inflasi
Bos BI Beberkan Alasan Masih Tahan Suku Bunga Acuan Saat Tren Penurunan Inflasi

Ternyata ini alasan Bank Indonesia masih tahan suku bunga acuan di tengah penurunan inflasi.

Baca Selengkapnya