Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos BNI: Bank Mandiri-BNI digabung masih kelas bulu juga

Bos BNI: Bank Mandiri-BNI digabung masih kelas bulu juga Dirut BNI Gatot Suwondo. ©2013 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Direktur Utama Bank Negara Indonesia (BNI) Gatot Suwondo terus menyuarakan penolakan atas rencana pemerintah melebur institusinya dengan Bank Mandiri. Menurutnya, penggabungan itu belum membuat perbankan Indonesia naik kelas di tingkat internasional.

"Modal Rp 800 triliun digabung dengan Rp 400 triliun digabung jadi Rp 1200 triliun, masih kelas bulu juga, DBS (bank Singapura) itu Rp 3500 triliun, jadi belum masuk kelas berat juga," ujar ketua Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara‎) itu di Jakarta, Rabu (18/2).

Menurutnya, Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tak tepat dijadikan alasan penggabungan dua bank terbesar nasional itu.

"Tujuan MEA itu untuk demi kesejahteraan di seluruh negara Asean, jadi itu bukan sebagai ajang persaingan, kami melihat ini sebagai ajang kerja sama untuk mencapai kesejahteraan itu," kata Gatot.

Senada, Ketua Umum Asosiasi Analis‎ Efek Indonesia (AAEI) Haryajid Ramelan mengatakan peleburan BNI-Bank Mandiri bukan langkah tepat. Dia malah menyarankan agar pemerintah mendorong perbankan melakukan konsolidasi manajemen agar lini bisnisnya lebih kuat.

"Menurut saya saat ini masih terlalu beresiko untuk hal itu, selain belum tentu akan menjadi lebih baik, itu sosial cost-nya sangat besar," katanya.

(mdk/yud)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
RUPS BNI Rombak Besar-Besaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya
RUPS BNI Rombak Besar-Besaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya

Pada RUPS tahunan menyepakati perombakan susunan direksi dan komisaris BNI.

Baca Selengkapnya
Setor Deviden Rp23,2 Triliun ke Negara, BRI Jadi BUMN Nomor 1 Paling Cuan di 2023
Setor Deviden Rp23,2 Triliun ke Negara, BRI Jadi BUMN Nomor 1 Paling Cuan di 2023

BRI menjadi BUMN paling banyak menyumbang deviden BUMN ke negara hingga Rp23,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2

Nilai nominal per Saham Seri A Dwiwarna dan Seri B berubah dari sebesar Rp7.500 menjadi Rp3.750.

Baca Selengkapnya
Disumbang AgenBRILink, Bank BRI Kumpulkan DPK Rp1.389,66 Triliun per Juni 2024
Disumbang AgenBRILink, Bank BRI Kumpulkan DPK Rp1.389,66 Triliun per Juni 2024

Agen BRILink menjadi salah satu penyokong tumbuhnya DPK Bank BRI sebanyak Rp1.389,66 triliun.

Baca Selengkapnya
Periode 2014-2023, BRI Setor ke Kas Negara Berkisar Rp3,6 triliun hingga Rp23,23 triliun.
Periode 2014-2023, BRI Setor ke Kas Negara Berkisar Rp3,6 triliun hingga Rp23,23 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, pembagian dividen ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam meng-create economic value utamanya bagi para shareholders.

Baca Selengkapnya
Ditopang Dana Murah, Penghimpunan Simpanan BRI Tumbuh 11,61% di Triwulan II 2024
Ditopang Dana Murah, Penghimpunan Simpanan BRI Tumbuh 11,61% di Triwulan II 2024

BRI mencatatkan akselerasi kinerja penghimpunan simpanan atau biasa disebut Dana Pihak Ketiga (DPK).

Baca Selengkapnya
Tumbuh Selektif dan Prudent, BRI Cetak Laba Rp29,90 triliun
Tumbuh Selektif dan Prudent, BRI Cetak Laba Rp29,90 triliun

Kinerja BRI yang sehat dan berkelanjutan tersebut juga mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.

Baca Selengkapnya
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek

Danantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.

Baca Selengkapnya
Tumbuh 15 Persen, Bank BNI Raup Laba Rp15,8 Triliun per September 2023
Tumbuh 15 Persen, Bank BNI Raup Laba Rp15,8 Triliun per September 2023

Rasio kecukupan permodalan atau Capital Adequacy Ratio (CAR) terus meningkat dari 18,9 persen per September 2022 menjadi 21,9 persen per September 2023.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.532 Triliun di Kuartal II-2024
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.532 Triliun di Kuartal II-2024

Penyaluran kredit tersebut turut mendorong perolehan aset Bank Mandiri yang menembus Rp2.258 triliun secara konsolidasi di akhir Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Naik 17 Persen, BNI Raup Untung Rp10,3 Triliun di Semester I-2023
Naik 17 Persen, BNI Raup Untung Rp10,3 Triliun di Semester I-2023

Dari sisi permodalan, hingga Juni tahun 2023 CAR BNI berada pada level yang kuat sebesar 21,6 persen.

Baca Selengkapnya
BRI Masuk Forbes Global 2000, Kalahkan Brand Global Starbucks, Repsol dll
BRI Masuk Forbes Global 2000, Kalahkan Brand Global Starbucks, Repsol dll

Erick menyebut BRI berhasil mengalahkan brand-brand besar global. BRI sendiri menempati urutan ke 308 dalam Forbes 2000 tahun 2024.

Baca Selengkapnya