Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos Bulog ungkap penyebab rendahnya serapan beras hingga buat gudang penuh

Bos Bulog ungkap penyebab rendahnya serapan beras hingga buat gudang penuh Budi Waseso. ©2015 merdeka.com/benny silalahi

Merdeka.com - Gudang penyimpanan beras Bulog saat ini penuh untuk menyimpan stok. Gudang berkapasitas 3 juta ton tersebut tidak mencukupi lagi untuk menyimpan stok beras. Bahkan Bulog terpaksa harus menyewa gudang lain untuk menampung cadangan beras.

Direktur Utama Bulog, Budi Waseso (Buwas) mengatakan, saat ini stok beras Bulog yang tidak bergerak di gudang mencapai 2,4 juta ton.

"Hari ini riil yang tidak bergerak di gudang kita 2,4 juta ton. Kurang lebih ada 500.000 ton beras kita, beras milik negara ini harus kita simpan di luar gudangnya Bulog, hari ini masih kita sewa," kata Buwas saay ditemui di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (14/9).

Orang lain juga bertanya?

Buwas berharap, beras - beras tersebut bisa segera terserap oleh pasar. "Kalau berasnya kita, yang ada di Bulog bisa diserap dengan pasar yang banyak itu akan meringankan Bulog dan juga akan menstabilkan harga," ujarnya.

Namun kenyataannya, saat ini serapan beras Bulog masih jauh di bawah harapan. Target serapan 15.000 ton hanya mampu terpenuhi sekitar 1.000 ton saja. "Hasil putusan ratas itu kita diwajibkan mensupplai ke pangan setiap hari 15 ribu ton. Bulog ingin 15.000 itu terealisasi. Faktanya hari ini rata-rata gak sampai 1.000 ton yang terserap," ungkapnya.

Buwas mengungkapkan, ada beberapa kendala yang menyebabkan serapan beras Bulog tersebut rendah. Salah satunya adalah masih melimpahnya stok beras di tingkat pedagang.

"Kita cari kenapa penyebabnya, ternyata di pasarnya masi banyak nih. Tadi pedagang mengatakan stok kami masih banyak. Kita juga mau supplai ke Cipinang sebanyak- banyaknya, tapi mereka juga mengatakan belum perlu karena masih punya stok banyak."

Di satu sisi, Buwas mengapresiasi kondisi ini menandakan bahwa produksi beras dalam negeri cukup tinggi dan melimpah ruah.

"Ini artinya bahwa produksi kita sangat luar biasa. Jadi perhitungan saya sampai akhir tahun tidak perlu impor. Insya Allah justru jangan-jangan tahun depan kita bisa ekspor. Perhitungan saya, sampai akhir tahun pasokan bisa sampai 3 juta ton, itu yang buat saya pening. Maksudnya yang buat saya pening adalah saya harus menyiapkan gudang tambahan kalau ini tidak terserap setiap harinya sekitar 15 ribu ton per hari."

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Kondisi tersebut membuat stok beras di pasar ritel modern langka

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Jokowi Soal Beras Langka Saat Pemilu 2024, Stok Aman Distribusi Terganggu
VIDEO: Respons Jokowi Soal Beras Langka Saat Pemilu 2024, Stok Aman Distribusi Terganggu

Menurut Presiden Jokowi, stok beras di bulog masih aman.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog

Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan kenaikan harga beras terjadi akibat defisit di sejumlah sentra produksi.

Baca Selengkapnya
KTNA Kritisi Sikap Bulog yang Tidak Serap Gabah dan Jagung
KTNA Kritisi Sikap Bulog yang Tidak Serap Gabah dan Jagung

Panen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penyaluran Bansos Pangan Buat Stok Beras Langka? Dirut Bulog Beri Penjelasan Begini
Benarkah Penyaluran Bansos Pangan Buat Stok Beras Langka? Dirut Bulog Beri Penjelasan Begini

Bayu menegaskan tidak ada alasan bansos pangan menyebabkan stok beras di ritel modern menjadi lebih sulit.

Baca Selengkapnya
BPS Sebut Produksi Beras Surplus, Pengamat dan Praktisi Minta Bulog Lakukan Penyerapan
BPS Sebut Produksi Beras Surplus, Pengamat dan Praktisi Minta Bulog Lakukan Penyerapan

BPS memperkirakan Indonesia akan mengalami surplus beras akibat panen raya petani yang terjadi sejak Januari hingga April 2024.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN hingga Bos Bulog Kunjungi Gudang Beras di Kelapa Gading, Ada Apa?
Wamen BUMN hingga Bos Bulog Kunjungi Gudang Beras di Kelapa Gading, Ada Apa?

Bayu memastikan jumlah CBP sangat aman untuk kebutuhan penyaluran bantuan sosial (bansos). Bahkan, mampu menjaga stabilitas harga beras di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk

Jumlah panen raya saat ini sangat melimpah, namun karena cuaca yang tidak mendukung menyebabkan waktu panen yang singkat.

Baca Selengkapnya
Bulog Akui Sulit Cari Tambahan Impor Beras 1,5 Juta Ton Permintaan Jokowi, Ini Alasannya
Bulog Akui Sulit Cari Tambahan Impor Beras 1,5 Juta Ton Permintaan Jokowi, Ini Alasannya

Budi merasa target impor beras sampai akhir tahun sebanyak 1,5 juta ton sulit terwujud.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Stok Beras Kosong di Alfamart dan Indomaret
Ternyata, Ini Penyebab Stok Beras Kosong di Alfamart dan Indomaret

Bulog mengatakan, keterlambatan pihak ritel modern untuk kembali mengisi ulang stok beras premium akibat adanya libur panjang perayaan Imlek.

Baca Selengkapnya
Cek Beras di Pasar Induk Cipinang, Jokowi Klaim Stok Melimpah
Cek Beras di Pasar Induk Cipinang, Jokowi Klaim Stok Melimpah

"Hingga saya ingin pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah," sambungnya.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal, Pedagang Ngaku Kesulitan Dapat Stok Beras Premium
Harga Beras Mahal, Pedagang Ngaku Kesulitan Dapat Stok Beras Premium

Ada beberapa penyebab terjadinya lonjakan harga beras ini, termasuk molornya musim tanam dan musim panen.

Baca Selengkapnya