Bos OJK beberkan perkembangan industri fintech dunia
Merdeka.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman D Hadad mengatakan, perusahaan teknologi finansial atau fintech telah berkembang pesat dan memiliki pangsa pasar yang besar di dunia. Berdasarkan data lembaga riset Accenture, investasi global dalam usaha fintech pada kuartal pertama 2016 telah mencapai USD 5,3 miliar atau naik 67 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Menurut Muliaman, persentase investasi pada perusahaan fintech di Eropa dan Asia-Pasifik naik hampir dua kali lipat. Khusus untuk kawasan Asia-Pasifik, investasi fintech dalam tiga bulan pertama 2016, meningkat lebih dari 5 kali dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu dari USD 445 juta menjadi USD 2,7 miliar, hampir semuanya merupakan kontribusi investasi FinTech di China.
"Di tengah meningkatnya peranan fintech di industri jasa keuangan, kita berlomba-lomba memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin untuk mendorong kontribusi industri FinTech bagi peningkatan inklusi keuangan masyarakat dan juga mendorong lebih efisiennya layanan jasa keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat," ujarnya di ICE BSD, Tangerang, Selasa (30/8).
-
Kapan tabungan orang kaya di atas Rp5 miliar meningkat pesat? Simpanan orang kaya itu meningkat pesat, lebih cepat dibandingkan dengan tabungan di bawah Rp5 miliar
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Mengapa realisasi investasi tahun 2023 meningkat? 'Alhamdulillah, Januari sampai Desember 2023 sebesar Rp 1.418 triliun, tumbuh 17,5 persen secara tahunan dan 101,3 persen dari target investasi tahun 2023,' ujar Bahlil dalam konferensi pers kinerja investasi tahun 2023, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Apa yang meningkat 1.540% sejak 2022? 'Hasil riset mengungkapkan adanya lonjakan 1.540 persen kasus penipuan menggunakan deepfakce di wilayah APAC sejak 2022 hingga 2023. Risetnya itu berjudul VIDA Where’s The Fraud - Protecting Indonesia Business from AI Generated Fraud.'
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
Untuk industri fintech Tanah Air, nantinya OJK akan melakukan kolaborasi dengan startup fintech yang menyediakan ragam inovasi layanan jasa keuangan yang antara lain terdiri dari jasa online peer–to–peer(P2P) lending, platform pembayaran elektronik, crowdfunding, dan online personal finance.
Sebagian besar inovasi keuangan tersebut menyasar penyediaan layanan jasa keuangan bagi masyarakat yang mengalami kesulitan dalam mengakses layanan jasa keuangan formal, seperti perbankan.
"Ini merupakan terobosan bagi lebih inklusif dan terjangkaunya produk dan layanan keuangan bagi masyarakat luas," ucapnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kuartal III-2023, industri fintech di Indonesia mendominasi hingga sekitar 33 persen dari total pendanaan perusahaan fintech di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaProgram ini diharapkan mendorong adopsi fintech dan meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan, manfaat.
Baca SelengkapnyaOJK juga tengah menyusun cyber security guideline yang akan diterapkan di sektor IAKD, termasuk untuk aset kripto.
Baca SelengkapnyaJumlah pengguna ITSK diproyeksikan meningkat pesat dari 277.887 menjadi 5 juta pengguna.
Baca SelengkapnyaUntuk nilai transaksi aset kripto juga mengalami pertumbuhan dari Rp42,34 triliun per Juli 2024 menjadi Rp48 triliun pada Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.
Baca SelengkapnyaBeberapa parameter keuangan tumbuh positif pada posisi Juli 2024.
Baca SelengkapnyaNilai transaksi aset kripto domestik mengalami peningkatan yang signifikan di sepanjang tahun 2024, yakni mencapai Rp426,69 triliun.
Baca SelengkapnyaKasan turut menekankan bahwa perdagangan aset kripto juga telah memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara pada sektor perpajakan.
Baca SelengkapnyaIndustri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Teknologi Keuangan Digital, Trans Digital Cemerlang (TDC) menyambut baik acara Indonesian Fintech Summit & Expo 12-12 November 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaPada kuartal III-2024, ekonomi Indonesia tumbuh 4,95 persen didukung oleh permintaan domestik yang kuat dan peningkatan ekspor.
Baca Selengkapnya