Bos OJK Klaim Ekonomi ASEAN Punya Peran Penting dalam Pertumbuhan Global
Merdeka.com - Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyebut negara kawasan ASEAN memiliki peran penting dalam ekonomi global. Sebab kawasan ini memiliki kemampuan menggagas kebijakan di tengah kondisi ketidakpastian global.
"Kawasan kita memainkan peran penting dalam ekonomi global, dan memiliki kemampuan untuk membentuk inisiatif kebijakan di era yang berkembang pesat dan penuh tantangan seperti saat ini," kata Mahendra dalam Seminar on Financing Transition in ASEAN, di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Rabu (29/3).
Hal ini tercermin dari pertumbuhan ekonomi di ASEAN yang tetap tumbuh gagah di tengah ketidakpastian ekonomi global. Banyak perusahaan yang juga memberikan dukungan. Sehingga ekonomi kawasan tetap mempertahankan pertumbuhannya.
-
Apa yang didorong Kementan ke negara ASEAN? Indonesia sendiri mendorong semua negara Asean untuk meningkatkan teknologi pertanian digital, ekonomi sirkular, energi biomassa, pengurangan emisi gas rumah kaca dan pengendalian hama terpadu,' ujar Dedi, Sabtu (7/10).
-
Kenapa KTT ASEAN tahun ini penting bagi Indonesia? KTT ASEAN tahun ini akan digelar di Jakarta.
-
Kenapa Pelindo menganggap ASEAN strategis? Direktur Sumber Daya Manusia & Umum Pelindo Ihsanuddin Usman menyampaikan, wilayah ASEAN berada pada posisi yang strategis, penuh dengan tantangan dan peluang.
-
Kenapa OJK dorong penguatan governansi di sektor jasa keuangan? 'Tujuan dari kegiatan ini untuk menyosialisasikan dan mengedukasi pada civitas academica dan stakeholder mengenai upaya peningkatan governansi dan integritas di lingkungan OJK maupun sektor jasa keuangan. Penerapan tata kelola yang baik merupakan salah satu fondasi dalam pelaksanaan sebuah bisnis. Implementasi konsep three lines model dapat mendukung terciptanya tata kelola yang baik serta ekosistem keuangan yang sehat dan berintegritas,' kata Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena dalam paparannya pada Kuliah Umum di Politeknik Negeri Batam, Kepulauan Riau, Selasa (29/8).
-
Kenapa Kemnaker apresiasi KTT ASEAN? 'Kedua pedoman (guidelines) ini adalah bukti konkret bahwa ASEAN memiliki pandangan yang sama untuk memajukan kawasan dan menjadikan ASEAN sebagai epicentrum of growth,' kata Ida Fauziyah melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Sabtu (9/9).
-
Bagaimana OJK menilai stabilitas sektor keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial, seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
"Dengan posisi ASEAN yang semakin strategis yang menekankan pada peningkatan kerja sama di kawasan ASEAN, termasuk dalam pembiayaan berkelanjutan," kata dia.
Dalam hal ini, ASEAN akan memimpin dengan memberi contoh, untuk memenuhi komitmennya untuk perubahan iklim. Memastikan rencana perubahan iklim ini bisa terimplementasi dengan baik.
Untuk mewujudkannya, maka dibutuhkan taksonomi ASEAN dan standar nasional yang telah dikembangkan untuk membiayai transisi energi. Pembiayaan tersebut akan digunakan untuk setiap negara melakukan transisi energi dari fosil ke sumber energi baru terbarukan (EBT).
"Penting bagi kami mengarahkan kebijakan kami menuju transisi bertahap dari bahan bakar fosil menuju semua sumber energi terbarukan, termasuk yang mungkin muncul di masa depan," katanya.
Mahendra mengatakan sejumlah tujuan ini merupakan niat mulia. Mengingat transisi bertahap sangat penting untuk memastikan stabilitas ekonomi dan sosial tidak terganggu. "Mencapai tujuan lingkungan membutuhkan stabilitas politik, didukung oleh struktur ekonomi dan sosial fibrin," katanya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK menggelar CEO Networking 2023 dengan tema 'Achieving Sustainable Growth through Cohesive Collaboration'.
Baca SelengkapnyaMahendra menyampaikan, kondisi ini dipengaruhi oleh dinamika ekonomi yang beragam di negara-negara utama, seperti Amerika Serikat, Eropa dan China.
Baca SelengkapnyaIMF memperkirakan pertumbuhan ASEAN tahun 2023 sebesar 4,2 persen. Kemudian pada 2024 diprediksi bisa tumbuh sebesar 4,5 persen.
Baca SelengkapnyaTensi perang dagang kembali meningkat akibat kenaikan tarif Amerika Serikat dan beberapa negara Amerika Latin terhadap produk-produk dari China.
Baca SelengkapnyaASEAN merupakan salah satu kawasan strategis yang memilki modal kuat untuk menjadi pusat dari pertumbuhan dunia.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto bersama para menteri negara ASEAN tengah menyiapkan jurus jitu guna menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan regional.
Baca SelengkapnyaPerekonomian global secara umum mengalami pelemahan dengan inflasi yang terjaga moderat.
Baca SelengkapnyaSelain itu Asean juga menjadi kawasan dengan kesempatan ekonomi terbaik mencapai 63 persen, di atas Tiongkok 12 persen, India 8 persen dalam survei.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.
Baca SelengkapnyaJokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Baca SelengkapnyaTingkat perdagangan ASEAN dengan negara mitra tumbuh signifikan, mencapai 34% dalam dekade terakhir. Sementara, nilai investasi asing pada 2021 capai USD179 M.
Baca SelengkapnyaJokowi membuka ASEAN Indo-Pasific Forum di Hotel Mulia Jakarta.
Baca Selengkapnya