Bos Pertamina sudah siapkan uang beli saham di Blok Masela
Merdeka.com - PT Pertamina (persero) ngotot untuk tetap ikut mengelola Blok Masela di Maluku. Bahkan, permohonan pengelolaan blok migas ini sudah disampaikan langsung pada Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu.
Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah dana untuk mengambil sebagian kecil saham di Blok Masela. Namun Dwi masih merahasiakan soal jumlahnya.
"Saya kira kita memiliki kemampuan, seandainya kita bisa masuk 20-25 persen. Kita selalu kalau investasi itu sumber dananya sebesar 30-40 persen dari internal, dan 60-70 persen itu dari pinjaman. Itu selalu kalau kita investasi," ucap Dwi di Gedung Garuda Indonesia, Jakarta, Jumat (15/1).
-
Kenapa Petronas tertarik dengan blok migas di Indonesia Timur? Tak hanya Blok Masela, Petronas juga pasang mata terhadap potensi eksplorasi lain di wilayah Indonesia Timur. Presiden Direktur Petronas Indonesia Yuzaini Bin Md Yusof menuturkan, pihaknya masih meyakini dengan potensi besar di wilayah Indonesia Timur.
-
Dimana Petronas mencari blok migas di Indonesia Timur? Usai Akuisisi Masela, Petronas Incar Potensi Blok Migas Lain di Indonesia Timur PT Pertamina Hulu Energi (PHE) bersama Petronas Masela telah sukses mengakuisisi kepemilikan Shell Upstream Overseas Services (I) Limited di Blok Masela, Maluku.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi di Blok Mahakam? Melalui beragam inovasi dan penerapan teknologi yang tepat, Pertamina berhasil menahan laju penurunan produksi alamiah dan sekaligus meningkatkan produksi migas Pertamina yang sangat penting dalam mendukung pemenuhan kebutuhan energi Indonesia.
-
Bagaimana Petronas memaksimalkan potensi migas di Indonesia Timur? Seperti yang dilakukan Petronas di sumur Hidayah, Yuzaini menjelaskan teknologi menjadi kunci penting dalam perburuan cadangan migas di Indonesia bagian Timur. “Paling penting lihat data dan teknologi, Hidayah discovery, sebelum drill dieksekusi, kita lakukan eksplorasi dan selesaikan seismik dengan teknologi terbaru. Teknologi ini terus berkembang, itu kuncinya. Kami percaya diri dengan potensi di Indonesia bagian timur, itulah kenapa kami di sana,“ pungkas Yuzaini.
-
Kenapa Pertamina berinvestasi di sumur baru di Blok Mahakam? Pertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru sebagai langkah strategis mempertahankan tingkat produksi lapangan-lapangan migas yang sudah mature.
-
Kenapa Pertamina berpartisipasi? Pertamina akan berperan aktif dalam flagship event ASEAN Summit 2023. Hal ini merupakan Upaya bersama Kementerian BUMN dan BUMN mendukung AIPF sebagai pilar episentrum pertumbuhan ekonomi di ASEAN melalui kolaborasi dengan mitra global.
Meski demikian, Dwi belum bisa memastikan berapa persen saham di Blok Masela yang akan dibeli perusahaan. Dia masih menunggu keputusan pemerintah.
"Kita sudah mengajukan untuk mendapatkan, tapi kita tidak mengatakan berapa persennya. Nanti pemerintah yang memberikannya berapa," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina , Dwi Soetjipto menghadiri rapat terbatas di Istana Presiden. Dalam rapat ini, Dwi menyampaikan permohonan pengelolaan Blok Masela di Maluku. Dia menyebut pihaknya siap mengambil alih saham Blok Masela sebesar 25 persen.
"Tadi Kami sampaikan dalam Ratas (rapat terbatas) bahwa Pertamina sudah beberapa kali menyampaikan permohonan agar kami bisa ikut mengelola Blok Masela. Kami siap ambil posisi paling tidak sampai 25 persen," ujar Dwi di Jakarta, Selasa (29/12).
Namun demikian, Pertamina hingga kini belum mendapat respon dari operator Blok Masela. Dia juga masih menargetkan untuk Participating Interest (PI) hanya sebesar 25 persen.
"Sejauh ini kami juga belum mendapat respon dari Inpex dan Shell selaku existing operator. Jadi target kami sejauh ini ya di angka itu sesuai dengan kemampuan finansial kami," jelasnya.
Saham mayoritas Blok Masela dimiliki INPEX sebesar 65 persen dan sisanya dipegang oleh Shell. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PHE nantinya akan mengelola 20 persen dari kepemilikan tersebut dan 15 persen akan dikelola oleh Petronas Masela.
Baca SelengkapnyaDalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.
Baca SelengkapnyaShell merilis nilai peralihan hak partisipasi, atau participating interest (PI) 35 persen di proyek Blok Masela kepada Pertamina dan Petronas.
Baca SelengkapnyaPertamina dan Petronas ambil alih 35 persen participating interest milik Shell.
Baca SelengkapnyaDengan mengelola laut lepas termasuk Blok Masela, ke depan PHE akan lebih berpeluang untuk pengerjaan wilayah kerja lain.
Baca SelengkapnyaMasuknya Pertamina menjadi bukti negara hadir untuk menjamin ketahanan energi nasional.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMemperluas wilayah kerja melalui blok eksplorasi baru, baik domestik maupun internasional, sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya energi fosil.
Baca SelengkapnyaPemerintah sudah balik modal atau mencapai titik break-even dari pembelian saham Freeport sebesar 51 persen pada 2018.
Baca SelengkapnyaSKK Migas minta rencana pengembangan di Blok Masela oleh Pertamina rampung dalam satu bulan.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Malaysia Eksplorasi Produksi (PMEP) bersama mitra berhasil memenangkan lelang blok eksplorasi SK510 melalui Malaysia Bid Round (MBR) 2023.
Baca SelengkapnyaMenurut kajian geoseismik yang dilakukan pada rentang 2019-2020, Buton menyimpan potensi harta karun minyak hingga mencapai 5 miliar barel.
Baca Selengkapnya