Bos perusahaan sawit soal Tax Amnesty: Sangat nyaman dan aman
Merdeka.com - Pendiri perusahaan kelapa sawit, Barito Pacific, Prajogo Pangestu hari ini menyambangi Kantor Wilayah Pajak Jakarta Selatan I, Gatot Subroto, Jakarta. Kedatangannya ke Kanwil Pajak adalah untuk mengikuti program Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.
Prajogo menegaskan, para pengusaha tidak ada alasan untuk tidak mengikuti program ini. Menurutnya, program Tax Amnesty sangat aman dan nyaman bagi si Wajib Pajak (WP) itu sendiri.
"Tidak ada alasan untuk kita (pengusaha) tidak mengungkapkan harta-harta yang diamnestikan. Kita menunaikan ini untuk dukung pemerintah dalam program ini. Ini sangat nyaman dan aman," ujarnya di Jakarta, Kamis (29/9).
-
Siapa pengusaha kaya yang membangun pabrik kelapa sawit di Sumatera? Tahun 1991, Wilmar berhasil membangun pabrik pengolahan minyak sawit pertama sekaligus membeli kebun kelapa sawit seluas 7.000 hektare di Pulau Sumatra.
-
Mengapa Prajogo Pangestu mengembangkan bisnis energi bersih? Adapun, fokus bisnis PT BREN ialah pada strategi jangka panjang untuk menyediakan energi bersih yang ramah lingkungan.
-
Apa bisnis Prajogo Pangestu? Sumber KekayaanSumber kekayaan dari Prajogo Pangestu berasal dari PT Barito Pacific Timber (BRPT), PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA), PT Pertindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).
-
Dimana PT Astra Agro Lestari Tbk menanam kelapa sawit? Luas lahan kebun sawit yang dikelola perusahaan ini mencapai 297.011 hektar yang tersebar di Pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
-
Siapa yang membawa kelapa sawit ke Indonesia? Tanaman ini dibawa oleh orang-orang Belanda ke Nusantara.
-
Kenapa kelapa sawit penting untuk perekonomian Indonesia? Kelapa sawit adalah salah satu komoditas yang penting untuk perekonomian Indonesia dan juga memiliki banyak kegunaan praktis dan kesehatan.
Dia mengungkapkan, harta yang dilaporkan ke Kanwil Pajak Jakarta Selatan I adalah harta pribadinya, bukan perusahaan. Selain perusahaan, katanya, seluruh keluarganya juga telah melakukan Tax Amnesty.
"Ini pribadi. Kalau perusahaan semua sudah melapor sendiri-sendiri, sudah diamnestikan juga. Anak saya sendiri-sendiri. Dia juga sudah minta amnestikan," tegas Prajogo.
Sebelum Prajogo, tokoh dan pengusaha kelas kakap lainnya juga telah mengikuti program Tax Amnesty. Sebut saja Ketua Dewan Pertimbangan Wakil Presiden (Watimpres) Sofjan Wanandi, bos Lippo Group James Riady, Sandiaga Uno, Thohir bersaudara Garibaldi dan Erick Thohir, putra presiden RI ke-2 Tommy Soeharto dan bos Sriwijaya Air Chandra Lie.
Bulan September ini juga merupakan periode tarif tebusan termurah program Tax Amnesty sebesar 2 persen. Para pengusaha masih punya waktu hingga Jumat (30/9) sebelum tarif tebusan menjadi naik 3 persen untuk deklarasi dan repatriasi dalam negeri. Untuk luar negeri menjadi 6 persen.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebijakan fiskal nasional yang berkaitan dengan pajak daerah dan retribusi daerah bisa berupa mengubah tarif pajak dan retribusi.
Baca SelengkapnyaDalam waktu dekat para pengusaha tersebut akan menyetor Rp189 triliun untuk tahap pertama.
Baca SelengkapnyaKekayaan Prajogo Pangestu mengalahkan keluarga Hartono, yang kerap berada di urutan pertama orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Baca SelengkapnyaKunjungan itu dilakukan langsung owner Jhonlin Group Haji Isam dalam rangka pemanfaatan Tailing untuk membangun jalan proyek cetak sawah.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut hadir dalam tasyakuran yang digelar di lapangan dusun Kutorejo, Desa Kalipait.
Baca SelengkapnyaHasto menolak menanggapi lebih jauh ucapan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia soal Jokowi yang nyaman berteduh di bawah Pohon Beringin.
Baca SelengkapnyaHarta Orang Kaya Indonesia Ini Hampir Setara Lima Tahun Anggaran Kementerian Pertahanan
Baca SelengkapnyaSaat sedang menjadi sopir, Prajogo bertemu dengan pria yang bernama Bon Sun On atau dikenal dengan nama Burhan Uray.
Baca SelengkapnyaPrajogo juga pernah bekerja sebagai karyawan dari Burhan Uray yang dikenal sebagai pendiri dari PT Djajanti Group di tahun 1969.
Baca SelengkapnyaJokowi yang mengenakan kemeja kuning mengaku nyaman di partai berlambang pohon beringin ini
Baca SelengkapnyaIni lah kisah Prajogo Pangestu, salah satu orang terkaya di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCalon presiden Ganjar Pranowo bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat dan agama di Sumatera Selatan
Baca Selengkapnya