Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPH Migas kumpulkan stakeholder bahas rencana penetapan harga gas di 6 kota

BPH Migas kumpulkan stakeholder bahas rencana penetapan harga gas di 6 kota pipa gas. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengumpulkan berbagai stakeholder terkait dalam mengkaji rencana penetapan harga gas bumi untuk rumah tangga di 6 Kabupaten/Kota, antara lain Muara Enim, Pali, Mojokerto, Samarinda, Musi Banyuasin dan Lampung.

Komite BPH Migas, Hari Pratoyo mengatakan, penentuan harga gas bumi bagi rumah tangga akan mempertimbangkan kepentingan seluruh pihak. Di antaranya kepentingan badan usaha, pengembangan jaringan pemerintah dan kemampuan daya beli konsumen (masyarakat).

"Melalui pertemuan hari ini dalam rangka penetapan harga gas rumah tangga, kepentingan semua stake holder akan diakomodir," ujar Hari di Gedung BPH Migas, Jakarta, Rabu (24/1).

Rapat dengar pendapat tersebut, dihadiri oleh perwakilan PT PGN (Persero), perwakilan PT Pertagas Niaga, perwakilan pemerintah daerah dari 6 Kota/Kabupaten serta komite BPH Migas.

Dalam kesempatan tersebut, BPH migas memberi evaluasi harga gas di 6 kota. Pertama, Muara Enim dikaji pada angka Rp 4.750 per metrik untuk Rumah Tangga kurang mampu (RT 1) dan untuk Rumah tangga mampu (RT 2) dikaji pada harga Rp 6.650 per metrik dengan Pertagas Niaga sebagai badan penyedia.

Kedua, Kabupaten Pali untuk RT 1 dikaji pada angka Rp 4.750 per metrik dan RT 2 dikaji pada angka Rp 6.650 per metrik dengan badan penyedia gas dilakukan oleh Pertagas Niaga. Ketiga, Kabupaten Musi Banyuasin untuk RT 1 dikaji pada angka Rp 4.900 per metrik dan RT 2 dikaji pada angka Rp 6.850 per metrik dengan badan penyedia PGN.

Keempat, Kabupaten Lampung, RT 1 dikaji pada angka Rp 4.450 per metrik dan RT 2 di angka Rp 6.200 per metrik dengan badan usaha penyedia adalah PGN. Kelima, Kabupaten Mojokerto untuk RT 1 akan dikaji pada angka Rp 4.350 per metrik dan RT 2 pada angka Rp 6.100 per metrik dengan badan penyedia Pertagas Niaga.

Sementara itu, Kabupaten Samarinda untuk RT 1 akan dikaji pada angka Rp 4.400 per metrik dan RT 2 pada angka Rp 6.200 dengan badan penyedia Pertagas Niaga. "Angka angka ini masih dievaluasi dengan memperhitungkan pembiayaan investasi dan pengembangan infrastruktur jargas," jelas Hari.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPH Migas dan Pemerintah Daerah Berkolaborasi Meningkatkan PAD dari Sektor BBM
BPH Migas dan Pemerintah Daerah Berkolaborasi Meningkatkan PAD dari Sektor BBM

Hal ini merupakan upaya pengawasan distribusi BBM di Provinsi Kalimantan Barat, baik BBM subsidi maupun BBM nonsubsidi.

Baca Selengkapnya
BPH Migas Ungkap Masyarakat Berperan Penting dalam Menjaga BBM dan Memanfaatkan Ketersediaan Gas Bumi Melalui Pipa
BPH Migas Ungkap Masyarakat Berperan Penting dalam Menjaga BBM dan Memanfaatkan Ketersediaan Gas Bumi Melalui Pipa

Hal ini disampaikan Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra pada kegiatan bersama DPR RI di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Edukasi Mahasiswa Universitas Pertamina, BPH Migas Paparkan Peran Gas Bumi di Era Transisi Energi
Edukasi Mahasiswa Universitas Pertamina, BPH Migas Paparkan Peran Gas Bumi di Era Transisi Energi

BPH Migas mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi.

Baca Selengkapnya
Sinergi BPH Migas dan Pemprov Sulawesi Utara dalam Memperkuat Pengendalian dan Pengawasan JBT dan JBKP
Sinergi BPH Migas dan Pemprov Sulawesi Utara dalam Memperkuat Pengendalian dan Pengawasan JBT dan JBKP

Kerja sama BPH Migas dan Pemprov Sulut ini bertujuan untuk mengawasi konsumen yang berhak mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Baca Selengkapnya
Lakukan Audiensi dengan Gubernur Bengkulu, BPH Migas Pastikan Kelancaran Penyaluran BBM
Lakukan Audiensi dengan Gubernur Bengkulu, BPH Migas Pastikan Kelancaran Penyaluran BBM

Audiensi dilakukan untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM di Bengkulu.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Papua Barat Daya, Kepala BPH Migas: Sinergi Hulu dan Hilir Migas Harus Terus Didorong
Kunjungi Papua Barat Daya, Kepala BPH Migas: Sinergi Hulu dan Hilir Migas Harus Terus Didorong

Sinergi keduanya tersebut dibutuhkan untuk mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi dalam negeri.

Baca Selengkapnya
ESDM Bakal Beri Subsidi Jargas Rumah Tangga, SKK Migas: Kita akan Dukung
ESDM Bakal Beri Subsidi Jargas Rumah Tangga, SKK Migas: Kita akan Dukung

SKK Migas sepakat bahwa kekayaan alam seperti gas bumi harus bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran semua kalangan.

Baca Selengkapnya
BPH Migas Pantau Pasokan BBM dan Kesiapan BBM Satu Harga Tahun 2024 di Provinsi Papua Barat Daya
BPH Migas Pantau Pasokan BBM dan Kesiapan BBM Satu Harga Tahun 2024 di Provinsi Papua Barat Daya

BPH Migas melakukan pemantauan di Sorong, Papua Barat Daya, untuk melihat pasokan BBM dan kesiapan Badan Usaha Penugasan dalam program BBM Satu Harga tahun 2024

Baca Selengkapnya
Kado HUT RI ke-78, 29 Penyalur BBM Satu Harga Wilayah 3T Diresmikan Serentak
Kado HUT RI ke-78, 29 Penyalur BBM Satu Harga Wilayah 3T Diresmikan Serentak

Program BBM Satu Harga bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses dan keterjangkauan harga BBM.

Baca Selengkapnya
Tekan Dampak Gejolak Konflik Internasional, Pemerintah Fokus pada Pasar Gas Bumi
Tekan Dampak Gejolak Konflik Internasional, Pemerintah Fokus pada Pasar Gas Bumi

Karena aspek ini menentukan bagaimana setiap negara bergerak untuk menuju target Net Zero Emission.

Baca Selengkapnya
BPH Migas Mendukung Rencana Pemanfaatan BBM Ramah Lingkungan
BPH Migas Mendukung Rencana Pemanfaatan BBM Ramah Lingkungan

Subsitusi ke bioenergi merupakan salah satu upaya strategis Pemerintah untuk mengurangi impor BBM.

Baca Selengkapnya
Hunian PNS dan Rumah Menteri di IKN Nusantara Bakal Tersambung Jaringan Gas Bumi
Hunian PNS dan Rumah Menteri di IKN Nusantara Bakal Tersambung Jaringan Gas Bumi

Pada tahap awal, sambungan jargas di IKN disiapkan untuk 166 menara hunian aparatur sipil negara (ASN) dan 34 rumah tapak menteri.

Baca Selengkapnya