Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPJS Kesehatan incar 700.000 warga Papua bergabung jadi anggota

BPJS Kesehatan incar 700.000 warga Papua bergabung jadi anggota BPJS. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menyatakan sebanyak 700.000 masyarakat di wilayah Papua dan Papua Barat belum tercover BPJS. BPJS Kesehatan menggandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat untuk pendaftaran warga Papua menjadi anggotanya.

Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional XII Papua dan Papua Barat Hidayat Simantapura di Jayapura, Kamis, mengatakan belum tercovernya 700.000 masyarakat ini karena kondisi geografis yang sulit dan masih banyaknya warga belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).

"Jumlah peserta BPJS Kesehatan di Papua dan Papua Barat hingga kini tercatat 3,5 juta orang dan 700 ribu di antaranya belum tercover oleh kami," ujarnya seperti dilansir Antara, Kamis (30/7).

Dia menjelaskan salah satu keuntungan dalam program ini adalah peserta Asuransi Kesehatan (Askes) secara otomatis akan menjadi peserta BPJS Kesehatan.

"Untuk mengatasi kendala 700.000 orang yang belum tercover tadi, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat untuk pengecekan NIK," ujarnya.

Dia menuturkan salah satu syarat utama agar dapat menjadi peserta BPJS Kesehatan adalah harus memiliki NIK dan di Papua serta Papua Barat belum semua masyarakatnya mempunyai nomor identitas ini.

"Jadi salah satu langkah yang akan kami ambil adalah memberikan keringanan kepada peserta Jamkesda yang berintegrasi dengan BPJS Kesehatan bahwa hingga 1 Januari 2016, meskipun belum memiliki NIK namun masih bisa mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan," katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya juga akan mendorong Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat agar terus melakukan perekaman sehingga masyarakat yang belum memiliki NIK dapat terakomodir dan akhirnya bisa menjadi peserta BPJS Kesehatan. (mdk/bim)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemnaker Terus Berupaya Tingkatkan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sektor Informal
Kemnaker Terus Berupaya Tingkatkan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sektor Informal

Cakupan kepesertaan pada BPJS Ketenagakerjaan untuk sektor informal masih sangat rendah, yaitu baru sebanyak 10,13%.

Baca Selengkapnya
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

jumlah pekerja migran yang tercatat di Persaruan Emirat Arab mencapai 87 ribu orang. Namun yang sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan hanya 1.368 orang.

Baca Selengkapnya
Simak Daftar Instansi yang Masih Sepi Peminat CPNS 2023
Simak Daftar Instansi yang Masih Sepi Peminat CPNS 2023

BKN mencatat jumlah pelamar Seleksi CASN 2023 sudah mencapai 848.007 orang per 26 September.

Baca Selengkapnya
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024

Dia mengaku telah menginstruksikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di seluruh Indonesia untuk memberikan atensi khusus perekaman kepada pemilih pemula.

Baca Selengkapnya
PPLN Kuala Lumpur Buka Suara soal Dugaan WNI Dipersulit Daftar DPT
PPLN Kuala Lumpur Buka Suara soal Dugaan WNI Dipersulit Daftar DPT

Jika juga tak terdaftar, para WNI diminta untuk mendaftar melalui situs ppln.co.id.

Baca Selengkapnya
Kini Lebih Mudah, Begini Cara dan Syarat Pendaftaran PBI BPJS 2024
Kini Lebih Mudah, Begini Cara dan Syarat Pendaftaran PBI BPJS 2024

PBI BPJS dirancang khusus untuk masyarakat miskin yang membutuhkan dukungan dalam hal kesehatan.

Baca Selengkapnya
Data Terbaru: 59,5 Juta NIK KTP Sudah Terintegrasi dengan NPWP
Data Terbaru: 59,5 Juta NIK KTP Sudah Terintegrasi dengan NPWP

ecara prinsip NIK akan menjadi NPWP sebagai basis sistem administrasi, kemudian akan diimplementasikan pada wakktu CATS pertengahan 2024.

Baca Selengkapnya
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih

KPU Kota Denpasar telah lama memberikan sosialisasi soal pindah memilih tetapi masyarakat masih ada saja yang tidak mengetahui hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Instansi Sepi Pelamar CPNS dan PPPK 2023, Belum Ada yang Daftar
Ini Daftar Instansi Sepi Pelamar CPNS dan PPPK 2023, Belum Ada yang Daftar

Pendaftaran CPNS dan PPPK telah dibuka 20 September 2023 hingga 9 Oktober.

Baca Selengkapnya
Akselerasi Capaian UHC, BPJS Kesehatan Luncurkan Program Pesiar
Akselerasi Capaian UHC, BPJS Kesehatan Luncurkan Program Pesiar

BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR).

Baca Selengkapnya
Terakhir 31 Desember, Masyarakat Belum Validasi NIK KTP Menjadi NPWP Bakal Terkendala Akses Layanan
Terakhir 31 Desember, Masyarakat Belum Validasi NIK KTP Menjadi NPWP Bakal Terkendala Akses Layanan

Batas waktu pemadanan NIK dan NPWP paling lambat dilakukan pada 31 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Pendaftaran CPNS 2024 Berakhir Hari Ini, 108 Formasi di BP2MI Masih Belum Ada Peminat
Pendaftaran CPNS 2024 Berakhir Hari Ini, 108 Formasi di BP2MI Masih Belum Ada Peminat

Adapun formasi yang hingga saat ini belum ada peminatnya antara lain untuk kebutuhan umum Analisis Hukum 28 formasi.

Baca Selengkapnya