Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPJS Ketenagakerjaan borong obligasi PT KAI Rp 1 triliun

BPJS Ketenagakerjaan borong obligasi PT KAI Rp 1 triliun Didiek Hartanto. ©2017 Merdeka.com/Wilfridus Setu Embu

Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan pencatatan obligasi pertama sebesar Rp 2 triliun pada Rabu (22/11). Ada pun dalam pencatatan ini peminat obligasi pertama KAI tembus Rp 5,2 triliun atau melebihi 2,5 kali lipat dari penawaran obligasi.

Direktur Keuangan PT KAI Didiek Hartantyo mengungkapkan salah satu peminat obligasi tersebut adalah BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan) Ketenagakerjaan. Tak tanggung-tanggung, perusahaan tersebut memborong setengah dari nilai penawaran obligasi, yakni sebesar Rp 1 triliun.

"BPJS masuk ke obligasi cukup besar. Hampir Rp 1 triliun," ungkapnya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (23/11).

Orang lain juga bertanya?

Dia menjelaskan, BPJS merupakan salah satu pembeli yang proaktif dalam proses pembelian obligasi perseroannya. "Kemarin waktu kita isu obligasi, BPJS tanya kita. Mereka mau berinvestasi di obligasi dan Alhamdulillah waktu kita submit kepada BPJS dan diverifikasi, semuanya oke," kata dia.

Sebelumnya, hasil penawaran umum tersebut sebesar 55 persen akan digunakan untuk penyelesaian proyek KA Bandara Soekarno Hatta. Sementara 45 persen akan digunakan untuk pengadaan kereta untuk meningkatkan service level angkutan penumpang, dan untuk mempertahankan serta meningkatkan pangsa pasar angkutan penumpang.

"Dukungan yang kuat dari Pemerintah terhadap KAI dapat terlihat dari Pemerintah yang mempertahankan kepemilikan 100 persen di KAI. Sebab, KAI merupakan BUMN yang menyelenggarakan dan mengoperasikan jasa angkutan kereta api di seluruh Indonesia," jelas Didiek di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (22/11).

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat

Rieke mengatakan, total alokasi yang telah digelontorkan negara kepada BUMN sebesar Rp243 T

Baca Selengkapnya
BRI Life Bayar Klaim Asuransi Rp1,2 Triliun di Kuartal I-2024
BRI Life Bayar Klaim Asuransi Rp1,2 Triliun di Kuartal I-2024

Aset Investasi Perusahaan tumbuh 10,6 persen (sudah termasuk aset Unit Link), dengan menghasilkan return sebesar Rp391,0 miliar tumbuh yoy 26,5 persen.

Baca Selengkapnya
Bank BJB Putuskan Sebar Dividen Rp1 Triliun, Setara 58 Persen Laba Bersih
Bank BJB Putuskan Sebar Dividen Rp1 Triliun, Setara 58 Persen Laba Bersih

Selain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.

Baca Selengkapnya
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat
Penjualan ORI023 di BRI Naik Hingga 2 Kali Lipat

Permintaan investor terhadap surat utang negara atau Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya
BRI: Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan bentuk Dukungan BRI terhadap Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan
BRI: Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan bentuk Dukungan BRI terhadap Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan

BRI berkomitmen menyediakan pilihan fasilitas pembiayaan yang mudah dijangkau oleh seluruh fasilitas kesehatan

Baca Selengkapnya
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

Baca Selengkapnya
Aset Kelolaan Bank Kustodian Tembus Rp1.000 Triliun, BRI Tunjukkan Pertumbuhannya yang Impresif dari Tahun ke Tahun
Aset Kelolaan Bank Kustodian Tembus Rp1.000 Triliun, BRI Tunjukkan Pertumbuhannya yang Impresif dari Tahun ke Tahun

Aset kelolaan Bank Kustodian BRI telah menembus Rp1.000 triliun.

Baca Selengkapnya
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024

Hingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.

Baca Selengkapnya
BRI Dapat Apresiasi Wajib Pajak Patuh dan Berkontribusi Besar Terhadap Penerimaan Pajak
BRI Dapat Apresiasi Wajib Pajak Patuh dan Berkontribusi Besar Terhadap Penerimaan Pajak

Sejak tahun 2019 hingga akhir Kuartal I 2024 BRI telah menyetorkan Rp192,06 triliun kepada kas negara.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Inklusi Keuangan Syariah Dalam Negeri, BSI Gandeng JMTO
Tingkatkan Inklusi Keuangan Syariah Dalam Negeri, BSI Gandeng JMTO

BSI dan JMO memberikan layanan jasa dan produk perbankan syariah kepada seluruh karyawan JMTO.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024

Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan DPK BSI Solid Ditopang Payroll
Pertumbuhan DPK BSI Solid Ditopang Payroll

Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) semakin solid yang mencapai Rp297,78 triliun.

Baca Selengkapnya