Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPS Catat Mayoritas Masyarakat Baru Gunakan 1 Masker Selama PPKM Darurat

BPS Catat Mayoritas Masyarakat Baru Gunakan 1 Masker Selama PPKM Darurat Indonesia dipastikan mengalami resesi. ©Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis survei perilaku masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hasil survei yang dilakukan kepada 212.762 responden menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat secara umum sudah cukup baik.

Kepala BPS, Margo Yuwono menjelaskan, secara nasional penggunaan 1 masker sudah mencapai 88,6 persen sedangkan penggunaan dua masker mencapai 54,5 persen. Sedangkan responden yang melakukan cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer mencapai 74,8 persen dan menghindari kerumunan mencapai 78,5 persen.

Dia menambahkan ada beberapa perilaku yang harus diperhatikan lagi untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.

Orang lain juga bertanya?

"Kepatuhan responden terhadap protokol kesehatan secara umum sudah cukup baik. Namun, beberapa perilaku responden dalam melaksanakan protokol kesehatan masih perlu mendapatkan perhatian, seperti kurang patuh dalam menghindari kerumunan (22 persen), cuci tangan dengan sabun/hand sanitizer (25 persen), dan menjaga jarak minimal 2 meter (33 persen)," ujarnya di Jakarta, Senin (2/8).

Lebih rinci Yuwono membeberakan, tingkat kepatuhan masyarakat di Jawa-Bali sudah cukup baik. Berbeda dengan di luar Jawa-Bali yang tingkat kepatuhannya masih relatif rendah. Tercermin dari penggunaan masker 2 lapis di luar Jawa-Bali baru 37,2 persen, mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer sebesar 65,4 persen dan menghindari kerumunan baru 69 persen. Sementara di Jawa-Bali penggunaan masker dua lapis sudah 61,4 persen, mencuci tangan hingga 78,6 persen dan menghindari kerumunan hingga 82,3 persen.

"Responden di wilayah Luar Jawa-Bali cenderung lebih kurang patuh dalam penerapan protokol kesehatan," kata dia.

Selain itu, penilaian responden terhadap tingkat kepatuhan masyarakat di lingkungan sekitarnya terkait penggunaan masker 2 lapis juga masih rendah. Para responden menilai masih 70 persen masyarakat belum menggunakan 2 masker. Mencuci tangan juga baru 48 persen dan menghindari kerumunan 57 persen.

Selajutnya

Dalam survei yang sama, sebagian besar responden menyatakan mengurangi frekuensi perjalanannya selama PPKM Darurat. Responden juga menilai berbagai kegiatan di kantor, sekolah, tempat ibadah, fasilitas umum pasar/warung/supermarket/mall dan sejenisnya, serta kegiatan seni budaya, sosial, keagamaan selama PPKM Darurat turun dibandingkan sebelumnya.

Tak hanya itu, sebanyak 60 persen responden merasa jenuh/sangat jenuh selama PPKM diberlakukan. Banyak responden yang mengisi kegiatan selama pembatasan melalui kegiatan yang meminimalkan mobilitas, yaitu berkomunikasi dengan keluarga/teman secara online dan memperbanyak ibadah.

Sementara itu, responden menilai pemenuhan kebutuhan pokok, obat-obatan, vitamin, masker dan hand sanitizer, dan pelayanan kesehatan jika ada yang sakit relatif mudah. Tetapi untuk pemenuhan alat kesehatan yang menunjang seperti oxymeter, tabung oksigen, nebulizer relatif masih sulit (31 persen responden).

Sebagai informasi, survei ini dilakukan pada 13-20 Juli 2021 lalu. Diikuti oleh 55,2 persen responden perempuan, dan 44,8 persen responden laki-laki. Mereka berasal dari Jawa Bali sebanyak 71,3 persen dan luar Jawa-Bali 28,7 persen.

Metode yang digunakan dalam survei ini yakni non probability sampling yang disebarkan secara berantai (snowball). Sehingga informasi ini hanya menggambarkan individu yang secara sukarela berpartisipasi dalam survei.

"Survei ini tidak mewakili kondisi seluruh masyarakat suatu daerah atau seluruh Indonesia," kata dia.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei KedaiKOPI: Mayoritas Masyarakat Puas Rekayasa Lalu Lintas Polri saat Arus Mudik
Survei KedaiKOPI: Mayoritas Masyarakat Puas Rekayasa Lalu Lintas Polri saat Arus Mudik

Lebih dari 80 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja polantas mengamankan dan melancarkan arus mudik.

Baca Selengkapnya
Hasil Riset Dapati Mayoritas Warga Jabodetabek Siap Terapkan Uji Emisi
Hasil Riset Dapati Mayoritas Warga Jabodetabek Siap Terapkan Uji Emisi

Tingkat kesadaran tertinggi ditemukan di wilayah Jakarta yang menunjukkan bahwa penduduk ibu kota semakin peduli terhadap dampak pencemaran udara

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator Politik Catat Warga Jakarta Puas dengan Kinerja Jokowi
Survei Indikator Politik Catat Warga Jakarta Puas dengan Kinerja Jokowi

Burhanuddin Muhtadi menyampaikan bahwa bantuan sosial (bansos) berefek kepada approval rating Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Ini Ungkap Citra Polri Era Jenderal Listyo Sigit
Hasil Survei Ini Ungkap Citra Polri Era Jenderal Listyo Sigit

Nama baik Polri sempat tercoreng akibat sejumlah kasus yang menyeret polisi dalam berbagai kasus hukum.

Baca Selengkapnya
Evaluasi Mudik 2024, Strategi Polri Bikin Masyarakat Puas
Evaluasi Mudik 2024, Strategi Polri Bikin Masyarakat Puas

Salah satu strategi Polri yang banyak diapresiasi publik dalam pelaksanaan mudik tahun ini adalah one way dan contra flow

Baca Selengkapnya
Survei Populi Centre: 76 Persen Masyarakat Puas Kinerja Presiden Jokowi
Survei Populi Centre: 76 Persen Masyarakat Puas Kinerja Presiden Jokowi

Tingkat kepuasan kinerja Jokowi terus mengalami kenaikan. Sebelumnya berada di angka 71,6 persen pada survei November 2023.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker

Penggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Ungkap Mayoritas Masyarakat Percaya Polri Akan Bersikap Netral Dalam Pelaksanaan Pemilu
Hasil Survei Ungkap Mayoritas Masyarakat Percaya Polri Akan Bersikap Netral Dalam Pelaksanaan Pemilu

Survei dilakukan lembaga Indikator Politik Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya