BPS prediksi inflasi Maret di bawah 1 persen
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik meyakini inflasi bulan ini tak akan menembus 1 persen. Artinya, harga barang tidak akan setinggi Februari lalu.
Hal itu disampaikan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo di Jakarta, Jumat (21/3). "Inflasinya rendah, bahkan lebih mengarah ke deflasi," ujarnya.
Dasar prediksi BPS karena Maret merupakan musim panen. Khususnya komoditas beras. Sedangkan, dari pantauan harga pasar tiga pekan terakhir pasokan daging sapi, ayam dan cabe masih terkendali.
-
Bagaimana deflasi dihitung oleh BPS? BPS mencatat bahwa pada bulan tersebut, terjadi deflasi sebesar 0,12 persen secara bulanan, yang menyebabkan penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 106,06 di bulan Agustus 2024 menjadi 105,93 di bulan September 2024.
-
Kapan deflasi di Indonesia terjadi? Badan Pusat Statistik (BPS) menginformasikan bahwa Indonesia mengalami deflasi lagi pada bulan September 2024.
-
Apa itu inflasi? Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus-menerus dalam suatu perekonomian selama periode tertentu.
-
Siapa yang menyatakan deflasi mengancam daya beli? Definisi Deflasi Dengan terjadinya deflasi secara beruntun dalam lima bulan terakhir, terdapat kekhawatiran bahwa daya beli masyarakat mulai melemah.
-
Mengapa deflasi bulan September 2024 dianggap signifikan? 'Deflasi yang terjadi di bulan September 2024 ini lebih signifikan dibandingkan dengan bulan Agustus 2024, dan ini merupakan deflasi bulanan kelima yang terjadi sepanjang tahun 2024,' jelas Plt. Kepala BPS, Amalia A. Widyasanti, dalam siaran pers yang dirilis pada Selasa, 1 Oktober 2024.
-
Apa yang BPS infokan tentang Indonesia di bulan September 2024? 'Deflasi yang terjadi di bulan September 2024 ini lebih signifikan dibandingkan dengan bulan Agustus 2024, dan ini merupakan deflasi bulanan kelima yang terjadi sepanjang tahun 2024,' jelas Plt. Kepala BPS, Amalia A. Widyasanti, dalam siaran pers yang dirilis pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Selain itu, Sasmito menambahkan, secara historis, inflasi Maret relatif tak setinggi awal tahun. "Tahun 2013, inflasi Maret mencapai 0,63 persen."
Tren yang positif pada Maret diramalkan berlanjut ke April. BPS mencatat potensi indeks harga rendah karena musim panen masih terjadi.
Oleh sebab itu, dari sisi harga pangan yang kelihatannya stabil, Sasmito optimis target inflasi tahunan di level 5,5 persen sesuai APBN 2014 bisa tercapai. "Kecuali harga BBM dinaikkan," cetusnya. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Deflasi periode ini lebih dalam ketimbang Mei dan Juni 2024.
Baca SelengkapnyaInflasi secara nasional rata-rata mencapai 0,44 persen secara bulanan pada Desember 2024.
Baca SelengkapnyaSecara historis, inflasi Januari 2024 merupakan yang terendah selama 5 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaMeskipun provinsi ini mengalami inflasi sangat tinggi, justru ada beberapa provinsi yang mengalami deflasi.
Baca SelengkapnyaTingkat inflasi tercatat sebesar 2,12 persen (yoy). Sedangkan, secara tahun kalender atau year to date terjadi inflasi 0,87 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaAngka inflasi bulan ini lebih rendah dari Maret 2024 sebesar 0,52 persen,
Baca SelengkapnyaSedangkan secara tahun kalender ataupun year to date (ytd) terjadi inflasi sebesar 0,74 persen.
Baca SelengkapnyaKomoditas penyumbang utama deflasi adalah beras, ayam, dan ikan.
Baca SelengkapnyaTomsi mengimbau stakeholder terkait untuk menindaklanjuti apabila masih menjumpai adanya kenaikan harga produk tertentu di daerah.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, BPS pernah mencatat inflasi terendah pada tahun 2020, yang mencapai 1,68 persen.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), komponen inti mengalami inflasi 0,16 persen dengan andil 0,10 persen.
Baca Selengkapnya