BPS sebut rata-rata upah buruh industri di Indonesia turun
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mengeluarkan data mengenai rata-rata upah buruh industri pada triwulan II 2013. Dari data BPS, rata-rata upah buruh secara nominal maupun riil mengalami penurunan dibandingkan triwulan I 2013.
Kepala BPS Suryamin mengatakan, secara nominal rata rata upah buruh seluruh industri mengalami penurunan 2,51 persen dari Rp 1.619.400 menjadi Rp 1.578.700. Secara riil, rata-rata upah buruh seluruh industri juga mengalami penurunan 3,38 persen dari Rp 1.166.900 menjadi Rp 1.127.400.
Suryamin juga merinci per sektor industri. Upah buruh industri tembakau atau rokok pada triwulan II 2013 mengalami peningkatan 1,32 persen dibanding triwulan sebelumnya.
-
Bagaimana cukai rokok mempengaruhi industri? 'Ini kelihatannya sudah mulai jenuh. Ini kelihatan bahwa mungkin cukai ini akan menjadi pengendali dari industri hasil tembakau,' ujar Benny, Jakarta, Rabu (29/5).
-
Apa penyebab turunnya cukai rokok? Adapun penurunan penerimaan negara ini disebabkan oleh penurunan produksi sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin (SPM) atau rokok putih, membuat pemesanan pita cukai lebih rendah.
-
Siapa yang dapat bekerja di bidang Minyak, Gas, dan Pertambangan? Selain itu, calon pekerja dengan gelar Master memiliki banyak peluang di industri Minyak, Gas, dan Pertambangan serta Jasa Keuangan.
-
Bagaimana mendapatkan gaji tinggi di bidang pertambangan? Berdasarkan survei terbaru di tahun 2021, gaji pekerja posisi teknis tambang sudah mencapai Rp13 juta - Rp15 juta per bulan. Sementara untuk posisi di atas level tersebut sudah mencapai ratusan juta rupiah per bulan.
-
Dimana cukai rokok menjadi pengendali industri? 'Ini kelihatannya sudah mulai jenuh. Ini kelihatan bahwa mungkin cukai ini akan menjadi pengendali dari industri hasil tembakau,' ujar Benny, Jakarta, Rabu (29/5).
-
Mengapa penerimaan cukai rokok turun? Adapun penurunan penerimaan negara ini disebabkan oleh penurunan produksi sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin (SPM) atau rokok putih, membuat pemesanan pita cukai lebih rendah.
"Secara nominal ini naik dari Rp 1.169.300 menjadi Rp 1.184.800. Secara riil naik dari Rp 842.600 menjadi Rp 846.100," ucap Suryamin di Kantornya, Jakarta, Jumat (1/11).
Upah buruh industri furnitur secara nominal juga turun 0,14 persen dari Rp 1.506.500 menjadi Rp 1.504.400. "Secara riil ini juga turun 1,03 persen," katanya.
Sedangkan untuk buruh industri semen atau kapur mengalami peningkatan 0,45 persen dari Rp 1.848.500 menjadi Rp 1.856.800. "Secara riil rata rata upah buruh ini justru turun sebesar 0,45 persen," sambungnya.
Sementara upah buruh industri logam rata-rata upah mengalami peningkatan 0,22 persen dari Rp 2.090.400 menjadi Rp 2.094.900 per bulan. "Secara riil rata rata upah buruh ini mengalami penurunan 0,68 persen," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah masyarakat berstatus sebagai pekerja meningkat 2,66 juta orang dari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang dikhawatirkan yakni kenaikan cukai 2025
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2023, ada 82,67 juta orang yang bekerja di sektor informal.
Baca SelengkapnyaKondisi penurunan produksi ini juga berdampak terhadap realisasi penerimaan negara dari CHT.
Baca SelengkapnyaPrevalensi pekerjaan kelas menengah mengalami penurunan dari 14 menjadi 9 persen.
Baca SelengkapnyaApalagi kondisi perekonomian Indonesia saat ini mengalami deflasi 5 bulan berturut turut. Hal itu menandakan bahwa ekonomi dalam negeri sedang lesu.
Baca SelengkapnyaKenaikan UMP 2024 berlaku untuk pekerja formal dengan masa kerja di bawah 1 tahun.
Baca SelengkapnyaKelompok buruh terus mendesak agar upah minimum provinsi atau UMP 2024 bisa naik hingga 15 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah menilai, fenomena ini sudah menjadi tantangan dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaPenggantian kemasan polos pada rokok bisa berdampak pada industri turunannya.
Baca SelengkapnyaTercatat sudah ada 33 provinsi yang mengumumkan kenaikan UMP 2024.
Baca SelengkapnyaSecara tahunan nilai ekspor pada Desember 2023 mengalami penurunan cukup dalam yakni sebesar 5,76 persen.
Baca Selengkapnya