BSI Sasar 5.000 Masjid untuk Tingkatkan Literasi Keuangan Syariah di Indonesia
Merdeka.com - Tingkat literasi keuangan perbankan syariah tercatat masih tertinggal dibandingkan literasi keuangan bank konvensional. Hal ini pun disadari Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai bank syariah terbesar di dunia.
Berbagai upaya pun dilakukan BSI untuk mempercepat literasi keuangan perbankan syariah di masyarakat. Salah satunya dilakukan melalui masjid-masjid yang ada di Indonesia. Dalam hal ini BSI memberikan pelatihan manajemen masjid kepada para pengurus masjid.
"Ada 5.000 masjid yang kita kasih manajemen masjid dan kita kasih sertifikatnya juga," kata Wakil Direktur 2 BSI, Abdullah Firman Wibowo dalam konferensi pers, Jakarta, Jumat (11/6).
-
Bagaimana BSI tingkatkan inklusi keuangan syariah? BSI siap untuk bersama meningkatkan awareness dan aktivasi layanan perbankan syariah di lingkungan kampus yang dibangun dalam satu ekosistem, sehingga keberadaan bank syariah dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh civitas di Kampus FEB-UI yang berjumlah lebih dari 6.000 orang, termasuk 397 orang dosen serta sekitar 314 orang karyawan,' ujarnya.
-
Bagaimana daerah bisa tingkatkan literasi ekonomi syariah? Caranya, ujar Ma'ruf pemerintah daerah bisa melakukan kolaborasi. 'Bangun kolaborasi guna meningkatkan penelitian dan pengembangan di sektor-sektor unggulan ekonomi syariah,' ujarnya.
-
Gimana cara memakmurkan masjid? Dengan menerapkan cara memakmurkan masjid, masjid akan menjadi lebih makmur dan berfungsi sebagai pusat kegiatan yang bermanfaat bagi jamaah dan masyarakat sekitarnya.
-
Apa saja upaya OJK untuk perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis;Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
Dalam pelatihan tersebut, BSI memberikan sejumlah materi pelatihan tentang pengelolaan manajemen masjid. Materi tentang keuangan syariah menjadi tema besar dalam sesi pelatihan. Termasuk juga tentang perbankan syariah.
"Jadi kita berikan pelatihannya itu seperti membuat semacam RBB (rencana bisnis bank syariah)," kata dia.
Sasar Masyarakat dan UMKM
Literasi juga diberikan kepada masyarakat dan para UMKM di sekitar masjid. Ini digencarkan agar pengetahuan tentang keuangan syariah dan perbankan syariah lebih familiar.
"Ada juga kegiatan inklusi keuangan, syukur-syukur kalau mau melakukan transaksi syariah bisa kita fasilitasi," kata dia.
Lebih dari itu, BSI berupaya melakukan literasi ke berbagai wilayah sasaran agar terliterasi dan bisa menghasilkan ekspansi inklusi keuangan syariah. Tentunya hal ini tidak bisa dikerjakan sendiri. Butuh pihak lain untuk bisa terlibat dalam literasi dan inklusi keuangan syariah.
"Kita harus kerja sama karena ini bagian dari pendidikan dan layanan, juga bagian dari inklusi tadi," kata dia mengakhiri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BSI mengukuhkan kembali komitmennya dalam memperkuat ekosistem Islam di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBSI optimistis jumlah nasabah bisa menembus angka 20 juta pada akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPemberian beasiswa itu bagian dari upaya BSI untuk ikut membangun kemajuan ekonomi syariah dan mengajak para mahasiswa untuk menjadi pengusaha muda.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com menyoroti tiga program yang telah BSI lakukan.
Baca SelengkapnyaKehadiran UMKM Center Makassar merupakan upaya BSI untuk dapat menjaring dan menemukan potensi-potensi UMKM baru di Indonesia timur.
Baca SelengkapnyaSebagai catatan, BSI menyaluran pembiayaan untuk UMKM mencapai lebih dari Rp 41,6 triliun pada Juni 2023.
Baca SelengkapnyaMenurut Kamaruddin, gerakan ini akan mengajak berbagai elemen masyarakat, termasuk ASN, politisi, calon pengantin, para penyuluh, hingga penghulu untuk berwakaf
Baca SelengkapnyaBSI secara global berada pada peringkat 10 di jajaran Global Islamic Bank.
Baca SelengkapnyaHery menilai, pembukaan kantor cabang di Arab Saudi memang sudah jadi rencana besar perusahaan.
Baca SelengkapnyaSegmen UMKM merupakan salah satu fokus utama BSI di dalam pengembangan ekosistem halal.
Baca SelengkapnyaBSI menjadi bank dengan nasabah terbanyak ke lima di Indonesia. Torehan ini sekaligus menobatkan BSI jadi bank syariah dengan nasabah terbanyak di dunia.
Baca SelengkapnyaBank DKI Syariah berharap dapat berkontribusi signifikan dalam peningkatan literasi keuangan syariah dan pemahaman masyarakat.
Baca Selengkapnya