BTN diskon 50 persen biaya administrasi ajukan kredit selama Ramadan
Merdeka.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) tak hanya fokus menjadi integrator Program Sejuta Rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi serta KPR Non-Subsidi. BTN juga terus berusaha untuk menggenjot bisnis equity loan, salah satu yang ditingkatkan yakni Kredit Agunan Rumah (KAR).
KAR merupakan equity loan atau fasilitas kredit perumahan non Kredit Pemilikan Rumah (non-KPR) yang disalurkan kepada masyarakat. Melalui KAR, masyarakat dapat memperoleh kredit dari Bank BTN untuk memenuhi berbagai kebutuhan dengan menjaminkan rumah tinggal, apartemen, rumah toko, atau rumah kantor.
"Jadi seperti umumnya, kalau kita membutuhkan misalnya untuk renovasi rumah, membutuhkan tambahan ekstra cash, kita bisa agunkan rumahnya terus kita kasih kreditnya," ungkapnya di Menara BTN, Jakarta Pusat, Senin (5/6).
-
KPR BRI untuk apa saja? Kabar baiknya, BRI memiliki berbagai program KPR, yang ditujukan kepada perseorangan sebagai solusi kemudahan dalam memiliki hunian, seperti rumah tinggal, apartemen, ruko atau rukan, baik melalui developer atau non developer. Berlaku untuk pembelian baru, bekas, refinancing, top up, pembangunan, renovasi, dan take over/take over top up dari bank lain.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Bagaimana BNI membantu akses perumahan? Terlebih, Ringkas memiliki pendekatan inovatif terhadap pembiayaan perumahan secara digital, sehingga meningkatkan aksesibilitas terhadap program BNI Griya.
-
Mengapa BNI tingkatkan kredit BUMN? Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan memasuki semester kedua 2023, perseroan mulai melihat banyak BUMN yang berbenah dan siap untuk melakukan ekspansi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih kuat.
-
Bagaimana BP Tapera membiayai rumah susun? 'Makanya ke depan mindset untuk membiasakan masyarakat hidup di rumah vertikal itu juga jadi tantangan karena kredit KPR maupun Tapera itu juga kita gunakan untuk membiayai rumah vertikal atau rumah susun, bukan hanya rumah tapak,' bebernya.
-
Kenapa KPR jadi solusi untuk punya rumah? Di tengah harga rumah yang melambung, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa jadi solusi untuk memiliki rumah sendiri, lho.
Lebih jauh, dia juga mengatakan pihaknya akan memberikan banyak diskon dan kemudahan para nasabah yang ingin mengajukan kredit saat Ramadan ini. Salah satunya, diskon hingga 50 persen biaya administrasi.
"Khusus untuk lebaran ini kita berikan banyak diskon. Tadi ada diskon 50 persen untuk biaya administrasi, diskon 50 persen provisi juga, jangka waktunya juga untuk banding program sampai 15 tahun," pungkasnya.
Selain itu, BTN juga menyediakan berbagai diskon dan kemudahan untuk melakukan kredit, BTN juga akan memberikan sejumlah voucher menarik kepada debitur setia. Beragam voucher yang akan diberikan sesuai dengan jumlah kredit tiap debitur. Salah satunya voucher belanja di berbagai pusat belanja yang telah bekerja sama dengan BTN.
"Ada voucher-voucher belanja. Di MAP, di matahari, Rp 300.000. Ada macam-macam deh. Tergantung jumlah kreditnya. Mulai dari Rp. 300.000," jelasnya.
Tak hanya itu, Bank BTN juga telah bekerja sama dengan beberapa maskapai penerbangan untuk memberikan harga tiket khusus bagi debitur setia yang akan melakukan mudik lebaran. "Untuk mudik, diberikan promosi harga khusus. Ada Garuda. Ada harga khusus," tutup Handayani.
Bank BTN sendiri membidik posisi KAR perseroan naik 10 persen menjadi Rp 8,82 triliun sepanjang tahun ini dibanding tahun sebelumnya di Rp 8,02 triliun.
"Untuk mencapai target tersebut kami terus meningkatkan promosi, termasuk melalui pemberian apresiasi bagi debitur setia kami. Targetnya, dari program ini akan ada tambahan kredit senilai Rp 600 miliar," pungkas Handayani.
Secara keseluruhan, hingga April 2017, emiten bersandi saham BBTN ini telah menyalurkan kredit senilai Rp 170,45 triliun per April 2017 atau tumbuh 18 persen (yoy) dari Rp 144,57 triliun pada April 2016. Per April 2017, Bank BTN pun telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 157,52 triliun atau naik 21,82 persen (yoy) dari Rp 129,29 triliun pada bulan yang sama tahun lalu.
Dengan kenaikan kinerja tersebut, BBTN mencatatkan kenaikan laba bersih sesuai dengan target perseroan atau di level 21,07 persen (yoy). Per April 2017, laba bersih Bank BTN tercatat naik dari Rp 651,18 miliar pada bulan yang sama tahun lalu menjadi Rp 788,4 miliar.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BTN telah merealisasikan sekitar 112.000 unit KPR subsidi.
Baca SelengkapnyaBank BTN meluncurkan KPR BTN Prioritas yang mana pada produk terbaru tersebut ditujukan untuk segmen nasabah prioritas dengan nilai lebih dari Rp750 juta.
Baca SelengkapnyaAkad massal serentak KPR Bank BTN ini sekaligus sebagai rangkaian kegiatan Hari Perumahan Nasional atau Hapernas tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTercatat, aset BTN naik dari Rp361,20 triliun pada 2020 menjadi Rp455,60 triliun pada semester I-2024.
Baca SelengkapnyaBank BTN terus melakukan elaborasi bisnis pembiayaan, yang sebelumnya hanya fokus pada pembiayaan rumah pertama.
Baca SelengkapnyaPihaknya menargetkan agar dapat menyalurkan pembiayaan KPR Tapera Syariah untuk 1.000 unit pada tahun ini.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit dan pembiayaan BTN hingga akhir Agustus 2024 mencapai 13,05 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp355,2 triliun.
Baca SelengkapnyaPT Bank Tabungan Negara (BTN) terus berupaya menggenjot penyaluran kredit subsidi.
Baca SelengkapnyaDari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) BTN tumbuh 16,6 persen menjadi Rp365,4 triliun pada semester I-2024.
Baca SelengkapnyaAdanya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) menjadi penyumbang kinerja positif BTN.
Baca SelengkapnyaBTN juga menerapkan tiga strategi utama untuk meningkatkan penyaluran kredit KUR sepanjang 2024.
Baca SelengkapnyaBTN berupaya semakin kreatif dalam memfasilitasi masyarakat untuk memiliki rumah, termasuk ketika harga rumah bersubsidi diputuskan naik.
Baca Selengkapnya