BTN gandeng Jamkrindo jamin kredit rumah subsidi
Merdeka.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) menggandeng perusahaan umum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) untuk menjamin penyaluran fasilitas likuiditas pembiayaan perumahaan (FLPP). Sejauh ini, BTN menyalurkan 99 persen kredit pemilikan rumah subsidi pemerintah tersebut.
"Diharapkan kinerja BTN juga akan lebih baik," ujar Direktur Utama Jamkrindo Diding Surdirja Anwar saat meneken perjanjian kerja sama dengan Direktur Utama BTN Maryono, Jakarta, Senin (5/5).
Maryono menambahkan kerja sama sejenis sudah dilakukan kedua belah pihak dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). "Kami sudah melakukan kerja sama sudah dua kali dan semua kerja sama sudah terealisasi dengan baik," jelas dia.
-
Bagaimana BNI membantu akses perumahan? Terlebih, Ringkas memiliki pendekatan inovatif terhadap pembiayaan perumahan secara digital, sehingga meningkatkan aksesibilitas terhadap program BNI Griya.
-
Bagaimana BP Tapera membiayai rumah susun? 'Makanya ke depan mindset untuk membiasakan masyarakat hidup di rumah vertikal itu juga jadi tantangan karena kredit KPR maupun Tapera itu juga kita gunakan untuk membiayai rumah vertikal atau rumah susun, bukan hanya rumah tapak,' bebernya.
-
Ke mana BNI salurkan kredit BUMN? Fokus penyaluran kredit BUMN BNI adalah kepada BUMN yang bergerak di sektor energi seperti PLN dan Pertamina serta sektor Pangan Bulog.
-
Mengapa BNI tingkatkan kredit BUMN? Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan memasuki semester kedua 2023, perseroan mulai melihat banyak BUMN yang berbenah dan siap untuk melakukan ekspansi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih kuat.
-
Kapan BNI tingkatkan kredit? Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
-
Kapan BCL beli rumah baru? BCL membeli rumah mewah yang baru ini sejak tahun 2017.
Sebagai informasi, per 30 Maret 2014 BTN telah menyalurkan kredit sebesar Rp 18,32 triliun untuk kepemilikan sebanyak 270.130 rumah.
Sebelum ini, ramai dibicarakan mengenai rencana akuisisi BTN oleh Bank Mandiri. Namun, penolakan dari banyak pihak, terutama pekerja BTN, membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memutuskan untuk menundanya.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PT Bank Tabungan Negara (BTN) terus berupaya menggenjot penyaluran kredit subsidi.
Baca SelengkapnyaRealisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca SelengkapnyaDari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) BTN tumbuh 16,6 persen menjadi Rp365,4 triliun pada semester I-2024.
Baca SelengkapnyaBank BTN berhasil bukukan laba bersih senilai Rp1,5 triliun pada parah pertama tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBTN telah merealisasikan sekitar 112.000 unit KPR subsidi.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit dan pembiayaan BTN hingga akhir Agustus 2024 mencapai 13,05 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp355,2 triliun.
Baca SelengkapnyaPihaknya menargetkan agar dapat menyalurkan pembiayaan KPR Tapera Syariah untuk 1.000 unit pada tahun ini.
Baca SelengkapnyaTercatat, aset BTN naik dari Rp361,20 triliun pada 2020 menjadi Rp455,60 triliun pada semester I-2024.
Baca SelengkapnyaAkad massal serentak KPR Bank BTN ini sekaligus sebagai rangkaian kegiatan Hari Perumahan Nasional atau Hapernas tahun 2023.
Baca SelengkapnyaBTN mencatat, pencapaian kinerja keuangannya per Mei 2024 telah sejalan dengan yang ditetapkan perseroan atau on track.
Baca SelengkapnyaBank BTN akan terus mendorong sebanyak mungkin rakyat mendapatkan kemudahan memiliki rumah melalui KPR.
Baca SelengkapnyaAdanya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) menjadi penyumbang kinerja positif BTN.
Baca Selengkapnya