Budi Waseso: Bulog akan Produksi Beras Premium di 2022 dan Setop Impor
Merdeka.com - Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso berencana akan mulai memproduksi beras berkualitas premium pada awal 2022. Sehingga pemerintah tak perlu lagi melakukan impor beras di masa depan.
Dia mengatakan, Bulog kini tengah menyiapkan infrastruktur pengolahan beras tersebut. Pihaknya tengah merampungkan fasilitas pengolahan beras modern di 13 wilayah yang targetnya selesai pada awal 2022.
"Kita komitmen untuk melaksanakan yang terbaik. Produksi beras yang sekarang lagi dibangun, mesin yang kita bangun itu memproduksi beras premium, bukan medium. Jadi Bulog nanti tidak ada lagi beras impor," tegasnya di Kantor Pusat Perum Bulog, Jakarta, Kamis (12/8).
-
Dimana Bulog bongkar beras impor? 'Pelabuhan Tanjung Priok, sebagai pelabuhan utama dan terbesar di Indonesia, juga menjadi salah satu pelabuhan masuknya beras impor.
-
Kapan Bulog melakukan penyerapan beras? “Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton , disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan.
-
Kapan Bulog mendistribusikan beras? 'Beras Bantuan Pangan yang dibagikan ini untuk bulan September, kemudian nanti Oktober dan November juga dibagikan dengan jumlah yang sama yaitu 10 kg untuk masing-masing Keluarga Penerima Manfaat. Ini dibagikan kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat jadi akan keluar dari Gudang BULOG setiap bulan sebanyak 210 ribu ton' kata Jokowi.
-
Berapa jumlah beras yang dimiliki Bulog? “Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton , disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan.
-
Bagaimana Bulog menyalurkan bantuan beras? 'Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya. Khusus hari ini pelaksanaannya dibagikan maelalui Kantor Pos karena sebagian kelurahan-kelurahan tempat penyaluran Bantuan Pangan ini masih menangani kotak-kotak suara setelah pemilu kemarin dan selanjutnya pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.' ujar Bayu.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
Jika infrastruktur sudah siap, Budi Waseso menyebutkan Bulog nantinya bisa langsung menyerap gabah dari petani setara harga pasar. Sehingga para petani tidak perlu lagi menghadapi tengkulak dan rantai penjualan yang panjang.
"Ini bukti komitmen kita untuk ketahanan pangan, dan kita ingin menjaga kualitas produksi beras. Saya bahkan pernah sampaikan ke pak Presiden (Jokowi), Bulog punya akan menerima semua gabah dari petani," ungkapnya.
Beras premium yang dihasilkan Bulog tersebut nantinya akan disiapkan untuk stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Dengan begitu, Dia memastikan negara ke depan akan betul-betul menguasai produksi beras nasional dengan kualitas terjamin.
"Walaupun nanti tadi CBP standarnya adalah beras premium, Bulog yang mengadakan sendiri, kita yang kelola, itu adalah premium. Kita ingin tunjukan beras itu betul-betul dikuasai oleh negara," tandas Buwas.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana mengubah struktur Perum Bulog menjadi lembaga non-komersial.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peran strategis Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas pasokan.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca SelengkapnyaBulog sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice
Baca SelengkapnyaPerum BULOG melakukan pengembangan pengelolaan sebanyak 24 infrastruktur pasca panen yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, Bulog belum mendapatkan dokumen penugasan secara resmi dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaSonya mengatakan, Bulog belum mendapat arahan lebih lanjut dari kepemimpinan direktur utama yang baru yakni Wahyu Suparyono.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memaparkan, proses importasi beras ini masih berasal dari negara-negara langganan Indonesia.
Baca SelengkapnyaBulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong penyaluran beras SPHP ke Pusat Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk di distribusikan ke pasar tradisional maupun retail modern.
Baca Selengkapnya