Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bukan IPK Tinggi, ini Kunci Sukses ala Menteri Sri Mulyani Untuk Generasi Milenial

Bukan IPK Tinggi, ini Kunci Sukses ala Menteri Sri Mulyani Untuk Generasi Milenial Sri Mulyani. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri wisuda akbar Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) secara virtual. Dalam pidatonya, dia menekankan bahwa tingginya Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) seseorang tidak bisa menjamin kesuksesan.

Menurutnya, untuk menggapai kesuksesan, seseorang harus memiliki soft skill. Sebab, soft skill sangat diperlukan di dunia kerja. "Karena yang akan membuat (seseorang) sukses bukan IPK. Jadi bukan IPK tertinggi yang penting, tapi soft skill paling penting untuk menghadapi dunia kerja," kata Menteri Sri Mulyani pada hari Rabu (14/10).

Menteri Sri Mulyani mengatakan bahwa ada banyak sekali wisudawan yang lulus dengan IPK tinggi, namun tidak menjadi orang sukses. Menurutnya, hal itu dikarenakan tidak adanya soft skill. Dia mengatakan, setiap orang perlu memiliki kemampuan untuk beradaptasi, serta bertahan menjalankan komitmen. Sekalipun pada situasi tidak menyenangkan.

"Banyak orang yang IPK tinggi, tapi tidak sukses bekerja. Itu karena tidak punya soft skill terbaik," ujarnya.

"Pernah ada wisudawan STAN terbaik, tapi dia tidak sukses. Dia tergelincir karena dia stuck menjadi wisudawan terbaik saja, tidak mempertajam skill dan menimba ilmu," tambahnya.

Minta Luusan PKN STAN Selalu Mawas Diri

Oleh karena itu, dia meminta para wisudawan PKN STAN untuk selalu mawas diri, sekalipun menjadi lulusan terbaik. Dia meminta para wisudawan untuk selalu bersyukur. Sebab, hanya sembilan persen masyarakat Indonesia yang bisa melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi.

"Pesan saya, jangan berpuas diri meskipun anda wisudawan terbaik. Jangan sombong, kalian harus bersyukur karena kalian elit 9 persen. Hanya 9 persen masyarakat Indonesia yang mampu meneruskan (pendidikan) ke perguruan tinggi," ujar Menteri Sri Mulyani.

Selain itu, dia juga berharap para wisudawan bisa menggunakan ilmu yang sudah dipelajari untuk mengubah dunia, khususnya mengubah Indonesia menjadi negara maju, adil, sejahtera, dan bermartabat. Menurutnya, para wisudawan harus sadar bahwa mereka kuliah dibiayai oleh negara.

"Karena kalian punya keberuntungan menuntut ilmu, kalian dituntut untuk membangun dan memperbaiki bangsa ini. Apalagi kalian menggunakan uang negara," ujarnya.

"Itu uang negara dari pajak, non pajak, bea cukai, non bea cukai, dan utang. Ibaratnya kalian penikmat uang negara," tambahnya.

Oleh karena itu, dia mengajak seluruh wisudawan untuk menjadi calon pemimpin yang bisa melindungi masyarakat Indonesia. Dia berharap, para wisudawan sadar jika Indonesia sangat membutuhkan pemikiran, dedikasi, dan skill dari anak bangsa agar Indonesia bisa menjadi negara maju.

"Kita harus fokus bagaimana supaya masyarakat terlindungi dan produktif. Kalau kalian keliling dunia, bisa dilihat bahwa Indonesia masih butuh kita bangun," tuturnya.

Sebagai informasi, pada hari ini, PKN STAN mewisuda 3.231 mahasiswanya. 70 persen dari 3.231 wisudawan tersebut lulus dengan predikat 'Dengan Pujian'.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Motivasi Pelajar SMA di Tanjung Pandan: Tekun Kerja Keras dan Menjaga Kejujuran
Sri Mulyani Motivasi Pelajar SMA di Tanjung Pandan: Tekun Kerja Keras dan Menjaga Kejujuran

Sri Mulyani berdialog langsung dengan pelajar SMA Negeri 1 Tanjung Pandan dan menanyakan cita-cita serta harapan para siswa ke depannya.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani ke Generasi Muda: Anak Muda Sekarang Sudah High Tech tapi Tidak Melek Investasi
Sri Mulyani ke Generasi Muda: Anak Muda Sekarang Sudah High Tech tapi Tidak Melek Investasi

Hal ini menunjukkan banyak masyarakat Indonesia yang sudah masuk dalam sektor keuangan, seperti menabung diperbankan, berinvestasi, dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI

Tantangan yang menghantui dunia pendidikan bukan hanya pada aspek siswa atau peserta didiknya saja melainkan juga bagi tenaga didik.

Baca Selengkapnya
Tangis Menkeu Sri Mulyani Pecah saat Berpamitan dengan Banggar DPR RI
Tangis Menkeu Sri Mulyani Pecah saat Berpamitan dengan Banggar DPR RI

Pidato penutup Menkeu disambut dengan standing applause para anggota Banggar DPR RI yang hadir.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Bicara Kunci Sukses Indonesia Maju 2045
Menko PMK Bicara Kunci Sukses Indonesia Maju 2045

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, untuk menggapai cita-cita Indonesia Maju dan Unggul di tahun 2045, butuh kerja keras.

Baca Selengkapnya
Pesan Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Berkualitas Lewat Pendidikan dan Kesehatan
Pesan Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Berkualitas Lewat Pendidikan dan Kesehatan

Lewat bidang pendidikan dan kesehatan, Indonesia bisa keluar dari jebakan negara pendapatan menengah.

Baca Selengkapnya
Kerap Dikritik Soal Utang, Sri Mulyani Minta Alumni STAN Melek Politik
Kerap Dikritik Soal Utang, Sri Mulyani Minta Alumni STAN Melek Politik

Mengingat, instrumen keuangan negara kerap dijadikan objek sasaran empuk untuk kepentingan politik.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani ke Milenial: Jangan Jadi Generasi Kagetan dan Terbengong-bengong
Sri Mulyani ke Milenial: Jangan Jadi Generasi Kagetan dan Terbengong-bengong

Dia tak ingin anak muda menjadi generasi yang tidak mengetahui tujuan negara di masa depan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ungkap Kejamnya Dunia Kerja: Ada Senior yang Tega 'Bakar Teman' Sendiri
Sri Mulyani Ungkap Kejamnya Dunia Kerja: Ada Senior yang Tega 'Bakar Teman' Sendiri

Kekejaman yang kerap terjadi di dalam dunia pekerjaan akibat kurangnya rasa kebersamaan.

Baca Selengkapnya
Dampak Pinjol dan Judi Online Membahayakan, Sri Mulyani Beri Wejangan Begini
Dampak Pinjol dan Judi Online Membahayakan, Sri Mulyani Beri Wejangan Begini

Sri Mulyani menekankan bisnis yang ideal tidak mungkin memberikan keuntungan yang terlampau melimpah.

Baca Selengkapnya
Air Mata Sri Mulyani di Rapat Terakhir DPR: Setiap Orang Ada Peran dan Masanya
Air Mata Sri Mulyani di Rapat Terakhir DPR: Setiap Orang Ada Peran dan Masanya

Lewat akun media sosialnya Sri Mulyani membagikan momen terakhir berbicara sebagai Menteri Keuangan di Badan Anggaran.

Baca Selengkapnya