Bulog Diminta Cari Solusi Efektif agar Jutaan Ton Beras Tak Menumpuk di Gudang
Merdeka.com - Anggota Komisi IV DPR RI, Andi Akmal Pasluddin meminta Perum Bulog mencari solusi efektif agar jutaan ton beras milik Bulog tidak lagi sekadar menumpuk di gudang. Dia menilai, inovasi yang dilakukan Bulog dengan menjual beras dalam kemasan sachet kurang berhasil untuk mencegah penumpukan di gudang.
"Sekarang menjual dengan sachet, kalah sama pemain besar," kata Andi yang juga merupakan anggota Fraksi PKS ini dikutip dari Antara, Kamis (27/6).
Andi mengusulkan Bulog kembali mendapatkan kewenangan untuk menyalurkan beras bagi program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). "Intinya, bagaimana keluarkan dulu itu beras. Misalnya untuk rastra (beras sejahtera), buat saja aturannya," katanya.
-
Mengapa Bulog menyalurkan bantuan beras? Dirinya juga menegaskan bahwa dengan disalurkannya kembali Bantuan Pangan beras pasca Pemilu ini merupakan bukti nyata program Bantuan Pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu, sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan.
-
Bagaimana Bulog menyalurkan bantuan beras? 'Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya. Khusus hari ini pelaksanaannya dibagikan maelalui Kantor Pos karena sebagian kelurahan-kelurahan tempat penyaluran Bantuan Pangan ini masih menangani kotak-kotak suara setelah pemilu kemarin dan selanjutnya pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.' ujar Bayu.
-
Siapa yang menugaskan BULOG impor beras? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
-
Bagaimana BULOG mendapatkan beras impor? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
-
Siapa yang menerima bantuan beras dari Bulog? 'Beras Bantuan Pangan yang dibagikan ini untuk bulan September, kemudian nanti Oktober dan November juga dibagikan dengan jumlah yang sama yaitu 10 kg untuk masing-masing Keluarga Penerima Manfaat. Ini dibagikan kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat jadi akan keluar dari Gudang BULOG setiap bulan sebanyak 210 ribu ton' kata Jokowi.
Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS), Galuh Octania mengharapkan Bulog mampu memperbaiki manajemen peningkatan kualitas beras. Dengan kualitas yang lebih baik, menurut dia, beras Bulog diyakini bisa langsung dijual atau disalurkan melalui program BPNT.
Selama ini, tambah dia, beras Bulog kurang diminati oleh para penerima manfaat BPNT sehingga pemilik e-warung lebih mengutamakan beras dari non-Bulog. "Penting bagi Bulog untuk meningkatkan daya tarik produknya agar diminati oleh masyarakat, terutama para penerima BPNT," ujarnya.
Saat ini, manajemen untuk sinkronisasi data beras mulai dari stok di gudang, produksi hingga kebutuhan belum terlaksana dengan baik, padahal Bulog juga melaksanakan fungsi pengelolaan cadangan beras.
Pengelolaan cadangan ini penting untuk operasi pasar demi menstabilkan harga pangan dan cadangan negara kalau terjadi kondisi darurat seperti bencana alam.
Namun, pakar pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Dwi Andreas mengatakan solusi lain untuk mencegah penumpukan beras dengan melakukan operasi pasar bisa menambah masalah baru.
Menurut Dwi Andreas, operasi pasar yang dilakukan Bulog bisa menekan harga gabah di tingkat petani yang selama ini sudah rendah. "Kalau ada operasi pasar 175.000 ton per bulan, itu pasti berdampak ke petani, padahal sudah tiga bulan ini petani merugi karena harga jual di bawah biaya produksi," ujarnya.
Dia mengatakan fungsi Bulog untuk menyerap gabah dari petani dan mengendalikan harga beras di pasar sudah tidak maksimal dijalankan, apalagi Harga Pembelian Pemerintah (HPP) tidak sesuai dengan kondisi saat ini.
Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas) menyebut bahwa stok beras di gudang Bulog sebanyak 2,3 juta ton terancam busuk jika tidak segera disalurkan. Jumlah tersebut masih akan bertambah, sebab hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyerapan beras dari petani, rata-rata per hari mencapai 10.000 ton.
"Hari ini stok beras di Bulog 2,3 juta ton. Jadi kita tidak perlu impor, bahkan saya mau ekspor. Siapa yang mau beli, saya kasih. Kalau ada yang mau beli 1 juta ton dan saya punya, saya lepas, dari pada busuk di gudang," ujar Buwas disela menghadiri panen padi hasil kerja sama Bulog, Universitas Sebelas Maret (UNS), Ikatan I dan Bank BNI di lahan milik UNS Solo, Jumat (21/6).
Berdasarkan perhitungannya, sampai bulan Juli hingga Agustus stok bisa mencapai 3 juta ton jika tidak ada penyaluran. Gudang Bulog yang kapasitasnya 2,6 juta ton se Indonesia saat ini sudah ada 2,3 juta ton. Sehingga masih tersisa ruang untuk 63 ribu ton lagi.
"Setelah Agustus tidak ada penyerapan lagi, dan jika tidak segera disalurkan tinggal nunggu beras busuk," tandasnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnya"Dan kami berharap juga harganya bisa turun," kata Akhmd Kholisun,
Baca SelengkapnyaSuyamto menjelaskan jumlah stok beras yang dikuasai BULOG saat ini sebanyak 1,7 juta ton
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peran strategis Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas pasokan.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya menurunkan harga beras, salah satunya dengan program bansos.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar beras Bulog bisa masuk lagi ke Pasar Induk Cipinang.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice
Baca SelengkapnyaHal ini ini dilakukan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan melalui pemenuhuan stok beras nasional.
Baca SelengkapnyaKebijakan Pemerintah untuk mengimpor beras melalui Perum Bulog semakin memperkuat stok Cadangan Beras Pemerintah.
Baca SelengkapnyaBeras SPHP sudah membanjiri pasar-pasar di seluruh daerah melalui pedagang pengecer dan juga melalui retail-retail modern
Baca SelengkapnyaBayu mengatakan, Bulog belum mendapat tugas apapun terkait program makan siang gratis Prabowo.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Badan Pangan Nasional kembali menugaskan Bulog untuk melanjutkan penyaluran bantuan pangan beras tahun 2024.
Baca Selengkapnya